Evista – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Evista adalah obat yang berfungsi merawat pasien yang terindikasi kanker payudara invasif setelah menopause, osteoporosis dan kondisi lainnya pada wanita. Evista bukan sebuah obat kanker namun hanya dapat mengurangi terjadinya kanker payudara invasif pada wanita menopause.

Evista bekerja dengan cara menghambat resorpsi tulang pada wanita pada saat menopause dan bertindak pada saat pembentukan jaringan tulang atau biasa disebut siklus osteogenesis. selain digunakan untuk wanita, ternyata evista juga dapat digunakan oleh pria yaitu sebagai pengobatan gynecomastia, kanker prostat dan menekan efek samping dari obat steroid.

Evista diproduksi oleh PT. Eli lilly dan telah terdaftar pada BPOM. Evista memiliki kemasan Dos dengan isi 2 Strip x 14 Tablet jadi isi total 1 kemasan Evista adalah 28 Tablet.

Kandungan Evista

Evista mengandung Raloxifene Hydrochloride 60 Mg.

Raloxifene Hydrochloride adalah bentuk gram hidroklorida raloxifene dan modulator reseptor benzothiophene selektif (SERM) yang memiliki efek penurun lipid dan aktivitas melawan osteoporosis. Raloxifene hydrochloride secara khusus mengikat reseptor estrogen di jaringan responsif, termasuk hati, tulang, payudara, dan endometrium. Kompleks ligan-reseptor yang dihasilkan ditranslokasi ke nukleus di mana, tergantung pada jenis jaringan, itu mempromosikan atau menekan transkripsi gen yang diatur estrogen, sehingga mengerahkan efek agonistik atau antagonisnya.

Agen ini berfungsi sebagai agonis estrogen dalam metabolisme lipid, sehingga menurunkan kadar kolesterol total dan LDL. Dalam jaringan seperti tulang, itu mengurangi resorpsi tulang dan pergantian tulang dan meningkatkan kepadatan mineral tulang. Raloxifene hidroklorida bertindak sebagai antagonis estrogen dalam jaringan uterus dan payudara. Agen ini juga memberikan efek anti-proliferasi pada kanker payudara yang peka terhadap estrogen. (U.S National Library of Medicine)

Secara keseluruhan Raloxifene Hydrochloride adalah nama lain dari Evista.

Fungsi Evista

Fungsi utama dari Evista adalah sebagai obat untuk mempengaruhi siklus pembentukan tulang dan kerusakan pada tubuh dan mengurangi hilangnya jaringan dan kepadatan tulang. Biasanya Evista ini digunakan oleh wanita yang sudah menopause. Selain daripada itu, ada fungsi lain dari Evista, yaitu:

  1. Mengobati atau mencegah osteoporosis pada wanita pasca menopause
  2. Mengurangi Resiko kanker payudara invasif pada wanita pasca menopause yang menderita osteoporosis atau yang beresiko terkena kanker payudara invasif
  3. Sebagai pengobatan gynecomastia, kanker prostat dan menekan efek samping dari obat steroid untuk Laki-laki

Dosis Penggunaan Evista

Disaran dosis penggunaan obat Evista adalah 1 tablet per hari dapat diminum sebelum atau sesudah makan. Namun sebelum mengkonsumsinya ada baiknya jika dikonsultasikan terlebih dahulu kepada Dokter atau Apoteker, karna setiap pasien pasti memiliki penyakit dan kondisi tubuh yang berbeda-beda.

Efek Samping Evista

Hampir semua obat memiliki efek samping, tidak terkecuali dalam obat Evista ini. Evista juga menimbulkan efek samping untuk orang yang mengkonsumsinya. Beberapa pasien yang mengkonsumsi obat Evista mungkin dapat mengalami efek samping seperti berikut :

  1. Berkeringat
  2. Diare
  3. Nyeri sendi
  4. Mual dan Muntah
  5. Nyeri pada dada
  6. Depresi
  7. Pendarahan vagina
  8. Tromboemboli vena
  9. Tromboflebitis vena superfisial
  10. Vasodilatasi
  11. tukak lambung
  12. Pembekuan darah di paru-paru dan kaki

Tidak semua pasien dapat mengalami Efek Samping yang telah disebutkan, Tergantung dari kondisi pasien dan penyakit yang diderita oleh pasien. Mungkin juga ada beberapa Efek Samping yang tidak disebutkan diatas. Jika memiliki kekhawatiran berlebih, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan Dokter atau Apoteker dan jika mengalami efek samping yang sudah disebutkan segera hentikan konsumsi obat dan berkonsultasi dengan Dokter atau Apoteker,

Kontraindikasi

Terdapat beberapa kontraindikasi terhadap obat Evista, yaitu:

  • Belum melewati masa menopause atau premenopause
  • Kehamilan, ibu hamil dan menyusui
  • Tromboemboli
  • Memiliki sejarah pembekuan darah

Hal-hal yang Perlu diperhatikan

Terdapat beberapa Hal-hal yang perlu di perhatikan dalam konsumsi obat Evista, yaitu:

  1. Dosis untuk mengkonsumsi obat Evista harus menggunakan anjuran dokter untuk meminimalisir terjadinya efek samping terhadap pasien
  2. Berkonsultasilah terlebih dahulu kepada Dokter atau Apoterker jika pasien ingin mengkonsumsi obat atau vitamin lainnya. karna tidak semua obat dan vitamin dapat bekerja bersama/ Interaksi dengan Evista
  3. Konsumsi tepat pada jadwal yang sudah di tentukan dan Jangan melebihi konsumsi jika jadwal meminum obat terlewat, karna dapat menimbulkan efek over dosis
fbWhatsappTwitterLinkedIn