Enystin merupakan sebuah obat yang secara umum disarankan dan diresepkan oleh dokter untuk pengguna yang diindikasi memiliki gangguan infeksi karena jamur pada area mulut ataupun vagina. Obat ini diproduksi dalam bentuk salep dan obat cairan tetes oleh Kimia Farma. Untuk bisa menggunkan Enystin,pengguna bisa membeli Enystin di apotik atau toko obat resmi terdekat degan menyertakan resep dari dokter.
Kandungan Enystin
Enystin mengandung zat aktif dengan nama Nystatin.
Fungsi Enystin
Enystin dapat digunakan untuk mengatasi dan meringankan beberapa gejala maupun penyakit dibawah ini:
- Meringankan infeksi yang disebabkan oleh jamur
- Dapat mengobati infeksi pada area mulut dan rongga mulut
- Digunakan untuk mengatasi infeksi pada area vagina
Dosis Penggunaan Enystin
Untuk dapat digunakan sesuai dengan fungsinya dan tepat sasaran untuk menyembuhkan penyakit diatas, Enystin harus digunakan dengen beberapa cara atau jenis dosis, diantaranya:
- Untuk pengguna usia bayi, anak hingga dewasa, dapat menggunakan 1 mL sebanyak 4 kali sehari dan dilanjutkan selama 48 jam hingga gejala dan gangguan hilang.
Efek Samping Enystin
Pada umumnya, setiap obat memiliki beberapa jenis efek samping yang dimungkinkan dirasakan oleh salah satu atau beberapa penggunanya saat mulai menggunakannya. Hal tersebut juga mungkin terjadi pada penggunaan Enystin, maka dari itu, harus diperhatikan beberapa jenis efek samping dibawah ini:
- Pengguna dimungkinkan mengalami diare
- Pengguna cenderung mengalamis sakit perut
- Pengguna dapat mengalami gangguan saluran pencernaan
- Pengguna akan mengalami mual dan muntah
- Pengguna dimungkinkan mengalami ruam merah pada beberapa area tubuh
- Pengguna cenderung mengalami urtikaria
- Pengguna dapat mengalami sindron stevens Johnson namun sangat jarang terjadi
- Pengguna akan merasa mudah mengantuk
- Pengguna dimungkinkan merasa mudah lelah
- Pengguna dapat merasa lemas
- Pengguna dimungkinkan mengalami penurunan nafsu makan
Kontraindikasi Enystin
Seperti jenis obat lainnya, Enystin juga bisa memberikan salah satu atau beberapa efek sampingnya sekaligus pada penggunanya. Untuk dapat mengantisipasinya, berikut macam efek samping yang dapat ditimbulkan oleh Enystin:
- Tidak boleh diberikan kepada pengguna yang diketahui memiliki alergi atau hipersensitif terhadap penggunaan Enystin atau bahan yang menyusun Enystin.
Hal-hal Yang Harus Diperhatikan
Untuk memaksimalkan fungsi dan khasiat dari Enystin,pengguna harus memperhatikan beberapa hal dengan baik dan jeli. Hal yang harus diperhatikan tersebut, diantaranya:
- Simpan Enystin di ruangan yang sejuk dan kering
- Jauhkan Enystin dari jangkauan hewan peliharaan
- Tidak boleh membekukan Enystin
- Tidak disarankan menyimpan Enystin di kamar mandi
- Jauhkan Enystin dari paparan sinar matahari secara langsung
- Simpan Enystin jauh dari jangkauan anak kecil
- Tidak boleh mengonsumsi alkohol selama pengobatan Enystin
- Tidak disarankan untuk menyimpan Enystin di freezer
- Tidak boleh membuang Enystin di saluran pembuangan akhir seperti WC dan saluran drainase karena dinilai dapat memberikan gangguan atau mencemari lingkungan sekitar
- Tidak disarankan untuk melakukan perubahan dosis penggunaan Enystin tanpa ijin dan instruksi resmi dari dokter atau tenaga ahli medis lainnya yang berwenang
Enystin Untuk Wanita Hamil
Terdapat pernyataan yang dengan resmi dan tegas menyatakan bahwa penggunaan Enystin bagi pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui dimungkinkan memberikan efek yang membahayakan. Namun pernyataan tersebut tidak membuang Enystin dilarang diberikan kepada pengguna hamil atau menyusui tersebut.
Hal ini juga didukung dengan belum adanya penelitian yang mampu menjelaskan bahaya seperti apa yang dapat dialami oleh pengguna Enystin dengan keadaan hamil atau menyusui. Maka dari itu, dapat diambil kesimpulan bahwa Enystin masih diperbolehkan untuk digunakan namun dengan batasan dan pengawasan tertentu.