Cold – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

Clod atau yang sering disebut  stop cold dikenal sebagai obat dengan fungsi mengatasi masalah gejala flu seperti demam, hidung tersumbat, bersin-bersin disertai batuk berdahak dan sakit kepala atau pusing.

Kandungan Cold

Cold memiliki berbagaia macam kandungan zat aktif dan juga vitamin, yaitu :

1. Mengandung paracetamol.
2. Mengandung phenylpropanolamine.
3. Mengandung triprolidine.
4. Mengandung guaiphenesin.
5. Megandung glyceryl guaiacolate.
6. dan mengandung vitamin C.

Frungsi Cold

Obat pabrikan pharos chemie/darya varia ini memilik fungsi serta khasiat, berikut informasinya, anatara lain :

1. Mengatasi masalah gejala flu.
2. Mengatasi masalah demam.
3. Mengatasi masalah hidung tersumbat.
4. Mengatasi masalah bersin-bersin disertai batuk berdahak.
5. Mengatasi masalah sakit kepala atau pusing.
6. Sebagai antipyretic sekaligus analgetic.
7. Sebagai Obat alergi golongan antihistamin.

Dosisi Penggunaan Cold                           

Obat ini (cold) dapat digunakan tanpa adanya resep dokter atau ahli medis, namun untuk mendapatkan manfaat serta menimbang risiko yang akan terjadi selalu libatkan dokter atau ahli medis kepercayaan Anda. Berikut informasi dosisi penggunaan cold :

1. Dewasa : 1 (satu) hingga 3 (tiga) kali sehari 1 (satu) tablet.
2. Anak usia dibawah 12 (dua belas) tahun : 1 (satu) hingga 3 (tiga) kali sehari 1 (satu) tablet.

Efek Samping Cold

Selama penggunaan cold sesauai dosisi yang dianjurkan oleh dokter atau ahli medis, efek samping pada umumnya dapat diatasi. Berikut informasi efek samping yang akan timbul apabila menggunakan cold, antara lain :

1. Dapat menyebabkan sakit kepala atau pusing.
2. Dapat menyebabkan mengantuk.
3. Dapat menyebabkan vertigo.
4. Dapat menyebabkan gangguan psikomotor.
5. Dapat menyebabkan aritmia.
6. Dapat menyebabkan takikardi.
7. Dapat menyebabkan mulut kering.
8. Dapat menyebabkan palpitasi.
9. Dapat menyebabkan retensi urin.
10. Dapat menyebabkan gangguan tidur atau insomnia.
11. Kandungan paracetamol pada cold dapat mengakibatkan terjadinya gagal atau kerusakan hati, jika dosisi yang diberikan melebihi ajuran dokter.
12. Terjadinnya gangguan pada saluran pencernaan seperti mual dan muntah. Pada kasus penggunaan dosisi tinggi dapat meningkatkan risiko pendaran lambung.
13. Penggunaan dalam jangka panjang dapat meningkatkan risio kerusakan ginjal hingga terjadinya gagal ginjal akut.

Segera larikan ke dokter atau ahli medis terdekat apabila timbul fek samping yang mengkhawatirkan untuk segera mendapatkan pertolongan.

Kontraindikasi Cold

Berikut ini informasi adanya kontraindikasi Cold terhadap obat dan kondisi tertentu, diantaranya :

1. Kontraindikasi terhadap pengidap gangguan fungsi hati.
2. Kontraindikasi terhadap pasien yang memiliki riwayat hipertensi atau tekanan darah tinggi.
3. Kontraindikasi terhadap pasien yang memiliki riwayat gangguan jantung.
4. Kontraindikasi terhadap pasien yang memiliki riwayat diabetes.
5. Kontraindikasi terhadap pasien yang memiliki riwayat bai baru lahir dan bayi premature.
6. Kontraindikasi terhadap pasien yang memiliki riwayat gangguan ginjal atau penyakit ginjal.
7. Kontraindikasi terhadap pasien yang memiliki riwayat hipersensitif terhadap obat tertentu.
8. Kontraindikasi terhadap obat golongan monoamine oksidase (MAO) inhibitors, karena dapat meningkatkan tekanan darah.
9. Kontraindikasi terhadap pasien yang memiliki kepekaan terhadap obat simpatomimetik seperti halnya pseudoeferdin, fenilefrin.

Hal-hal yang Harus Diperhatikan

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penggunaan Cold, antara lain :

1. Baca pentunjuk penggunaan sebelum mengkonsumsi obat ini.
2. Obat ini dapat menyebabkan kantuk, hindari aktifitas yang membutuhkan konsentrasi tinggi seperti mengendari kendaraan bermotor atau mengoprasikan mesi.
3. Libatkan keluarga atau orang terdekat untuk mengawasi Anda jika sedang menggunakan obat ini, agar tetap dalam pengawasan.
4. Segera larikan kedokter atau ahli medis terdekat apabila terjadi efek samping lanjutan yang mengkhawatirkan.
5. Jka timbul efek samping seperti ruam, penyebab kulit gatal, sakit tenggorokan, demam, arthralgia, pucat, serta tanda berbahaya lain segera hentikan penggunaan obat ini.
6. Bagi Anda yang miliki riwayat penyakit seperti asma, disfungsi ginjal, hati, hipertensi, hipertiroid dan lainnya harus hati-hati dalam menggunakan obat ini, libatkan dokter untuk lebih amannya.

Cold untuk Wanta Hamil

Food and Drugs Administration (FDA) memasukan Cold kedalalam katagori C (dibaca : mungkin berisiko). Namun demikian, untuk mendapatkan manfaat serta menimbang resiko yang timbul konsultasi kepada dokter sebelum menggunakan Clofalam agar janin dalam kandungan Anda tetap sehat.