Ciprofloxacin Phapros – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Ciprofloxacin Phapros termasuk ke dalam golongan obat keras yang hanya bisa didapatkan dengan menggunakan resep dokter.

Komposisi

Ciprofloxacin Phapros mengandung antibiotik siprofloksasin sebagai senyawa aktifnya

Indikasi

Ciprofloxacin Phapros diindikasikan untuk berbagai infeksi yang disebabkan oleh bakteri, seperti :

  1. sinusitis akut,
  2. infeksi tulang dan sendi,
  3. prostatitis,
  4. diare yang disertai infeksi bakteri,
  5. infeksi intraabdomen,
  6. infeksi saluran napas bawah,
  7. infeksi kulit,
  8. infeksi saluran kencing,
  9. antraks

Mekanisme Kerja Obat

Siprofloksasin merupakan salah satu antibiotik yang termasuk ke dalam golongan fluorokuinolon. Obat ini bekerja membunuh bakteri dengan cara menghambat kerja enzim DNA girase pada bakteri. Enzim DNA girase adalah enzim yang memegang peranan penting dalam proses pembuatan DNA di sel bakteri.

Tanpa adanya enzim ini, bakteri tidak akan bisa membuat DNA sehingga bakteri tidak akan bisa melakukan perkembangbiakan. Pada akhirnya, bakteri lama kelamaan akan mati atau menjadi lebih mudah dikalahkan oleh sistem imun kita.

Dosis dan Cara Penggunaan

  1. Dosis Ciprofloxacin Phapros untuk sinusitis akut: 500 mg setiap 12 jam selama 10 hari
  2. Dosis Ciprofloxacin Phapros untuk infeksi tulang dan sendi: 500 mg setiap 12 jam selama 4-6 minggu
  3. Dosis Ciprofloxacin Phapros untuk prostatitis: 500 mg setiap 12 jam selama 28 hari
  4. Dosis Ciprofloxacin Phapros untuk diare yang disertai dengan infeksi bakteri: 500 mg setip 12 jam selama 5-7 hari
  5. Dosis Ciprofloxacin Phapros untuk infeksi intraabdomen, infeksi saluran napas bawah, infeksi kulit: 500 mg setiap 12 jam selama 7-14 hari
  6. Dosis Ciprofloxacin Phapros untuk infeksi saluran kencing akut tanpa komplikasi: 250 mg setiap 12 jam selama 3 hari
  7. Dosis Ciprofloxacin Phapros untuk infeksi saluran kencing dengan komplikasi: 500 mg setiap 12 jam selama 7-14 hari
  8. Telanlah tablet Ciprofloxacin Phapros dengan bantuan sedikit air dalam keadaan utuh (jangan dikunyah, digerus atau dihancurkan)
  9. Ciprofloxacin Phapros sebaiknya dikonsumsi setelah makan

Kontraindikasi

Pasien yang memiliki kondisi-kondisi berikut tidak diperbolehkan menggunakan Ciprofloxacin Phapros:

  1. Hipersensitif (alergi) terhadap antibiotik golongan kuinolon
  2. Sedang menggunakan obat tizanidine

Kategori Keamanan bagi Ibu Hamil dan Menyusui

  • Siprofloksasin termasuk ke dalam kategori C, yaitu obat yang hanya boleh digunakan oleh ibu hamil hanya jika manfaat yang akan diperoleh melebihi risiko efek samping negatif yang mungkin timbul pada janin
  • Ssiprofloksasin diekskresikan / dikeluarkan oleh tubuh melalui ASI, konsultasikanlah dengan dokter jika Anda mendapat resep Ciprofloxacin Phapros atau obat lainnya yang mengandung siprofloksasin selama masih dalam masa menyusui

Efek Samping

Berikut adalah efek samping yang mungkin terjadi setelah penggunaan Ciprofloxacin Phapros:

  1. Mual
  2. Sakit perut
  3. Diare
  4. Muntah
  5. Sakit kepala
  6. Ruam pada kulit
  7. Peningkatan kadar enzim hati
  8. Anoreksia
  9. Merasa pusing

Tidak semua pasien akan mengalami efek samping di atas setelah menggunakan Ciprofloxacin Phapros. Namun, jika Anda merasakan efek samping apapun, baik yang telah disebutkan di atas maupun efek samping lainnya setelah menggunakan Ciprofloxacin Phapros, segeralah konsultasikan hal tersebut kepada dokter atau apoteker agar bisa segera ditindaklanjuti.

Interaksi Obat

Berikut adalah obat-obat yang mungkin menimbulkan interaksi jika digunakan bersamaan dengan Ciprofloxacin Phapros:

  1. Siprofloksasin akan meningkatkan efek obat-obat berikut jika digunakan secara bersamaan: alosetron, flibanserin, warfarin
  2. Siprofloksasin dapat menurunkan efektivitas vaksin BCG (vaksin untuk TBC) jika vaksin diberikan saat masih dalam masa penggunaan siprofloksasin
  3. Obat-obat berikut dapat meningkatkan efek siprofloksasin jika digunakan secara bersamaan: ivacaftor, saquinavir
  4. Penggunaan obat-obat berikut bersamaan dengan siprofloksasin dapat meningkatkan toksisitas keduanya: asam aminolevulinat
  5. Penggunaan obat-obat berikut bersamaan dengan siprofloksasin dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan irama jantung: cisapride, clomipramine, imipramine, klozapine, mefloquine, ondansetron
  6. Alumunium hidroksida dapat menurunkan efek siprofloksasin karena menghambat penyerapan siprofloksasin di dlaam saluran pencernaan, berilah jarak konsumsi kedua obat ini minimal 2 jam

Perhatian

  1. Jangan memulai atau mengulangi pengobatan dengan menggunakan Ciprofloxacin Phapros tanpa menggunakan resep dokter
  2. Jangan mengubah dosis Ciprofloxacin Phapros yang telah diresepkan oleh dokter
  3. Habiskan Ciprofloxacin Phapros yang telah diresepkan untuk Anda. Jika Anda tidak menghabiskannya, bakteri yang menginfeksi Anda dapat mengembangkan resistensi (kekebalan) terhadap siprofloksasin dan tidak terbasmi secara tuntas. Saat sistem kekebalan tubuh Anda sedang menurun, bakteri tersebut bisa kembali menginfeksi Anda dan akan memerlukan antibiotik yang lebih kuat daripada siprofloksasin untuk membasminya.
  4. Ciprofloxacin Phapros adalah antibiotik, yaitu obat yang digunakan untuk infeksi bakteri dan tidak bisa digunakan untuk mengobati infeksi akibat virus seperti influenza
  5. Jika Anda lupa mengkonsumsi Ciprofloxacin Phapros, segeralah mengkonsumsinya jika jadwal minum obat berikutnya tidak terlalu dekat. Jika jadwal minum obat berikutnya sudah dekat, lewatkan dosis yang terlewat dan minumlah Ciprofloxacin Phapros pada waktu minum obat berikutnya dengan dosis normal (jangan menggandakan dosis untuk menggantikan dosis yang terlewat)
  6. Jika kondisi Anda tidak kunjung membaik setelah menghabiskan Ciprofloxacin Phapros yang telah diresepkan, segeralah kembali memeriksakan diri ke dokter
  7. Sebelum mengkonsumsi Ciprofloxacin Phapros atau obat apapun, selalu perhatikan kondisi obatnya, jika Anda melihat ada perubahan warna (misalnya terdapat bercak-bercak warna pada tablet) atau perubahan bentuk obat, jangan gunakan obat tersebut dan segera tanyakan kepada apoteker mengenai apa yang harus Anda lakukan
  8. Selalu perhatikan tanggal kadaluwarsa Ciprofloxacin Phapros atau obat apapun yang akan Anda konsumsi, pastikan obat tersebut belum melewati tanggal kadaluwarsanya
  9. Simpanlah Ciprofloxacin Phapros di tempat sejuk, kering dan terlindung dari sinar matahari langsung
fbWhatsappTwitterLinkedIn