Cetatrex – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sakit kepala atau migrain merupakan penyakit yang sering dialami oleh semua orang. Penyakit ini sering menjadi bencana bagi orang yang sedang aktif beraktivitas sebab pikiran orang tersebut akan terganggu dan menyebabkan kurangnya konsentrasi. Penyebab migrain yang mendasar adalah kurang minum dan stres.

Cetratex adalah jenis obat yang membantu cara menghilangkan sakit kepala. Cara kerja obat ini adalah dengan menyempitkan pembuluh darah di sekitar otak sehingga sakit kepala dapat mereda. Obat ini juga cocok bagi orang yang mengalami serangan akut migrain dengan atau tanpa aura.

Cetatrex merupakan obat berbentuk kaplet yang diproduksi oleh Soho Global Health. Obat ini tergolong dalam obat bebas terbatas, artinya obat ini dapat diperoleh di apotek sekitar tanpa memerlukan surat resep dari dokter.

Komposisi Cetatrex

Komposisi yang terkandung dalam obat Cetatrex adalah Sumatriptan suksinat 100 mg. Sumatriptan adalah obat tergolong dalam kelompok triptan, yang bekerja dengan menstimulasi reseptor zat alami otak bernama serotonin. Sumatriptan bermanfaat untuk mengobati migrain dengan melakukan penyempitan pembuluh darah di otak. Obat ini dapat menolong dan mengurangi sakit kepala, nyeri, dan gejala migrain lainnya.

Dosis Penggunaan Cetatrex

Dosis penggunaan yang tepat adalah sesuai dengan anjuran dokter guna mengurangi risiko efek samping pada obat. Namun pada umumnya dosis Cetatrex, sebagai berikut:

  • Pemberian awal sebanyak 100 mg dosis tunggal
  • Dosis pada tablet maksimal sebanyak 3 tablet selama 24 jam.
  • Pemberian maksimal pada waktu selanjutnya adalah sehari sebanyak 30 mg dengan jarak waktu pemberian kurang lebih dua jam
  • Obat ini dapat digunakan bersamaan atau setelah makan.

Efek Samping Cetatrex

Efek samping merupakan reaksi yang didapatkan oleh tubuh ketika telah meminum obat tertentu. Efek samping setelah menggunakan Cetatrex, antara lain:

  1. Penderita mengalami flushing, pusing, perasaan lebih atau lemas
  2. Penderita mengalami gangguan pencernaan seperti mual dan muntah
  3. Penderita mengalami penyebab tekanan darah naik mendadak
  4. Penderita mungkin mengalami gangguan minor pada test fungsi hati

Efek samping yang telah disebut diatas belum tentu akan dirasakan seluruhnya oleh penderita yang mengonsumsi Cetatrex. Konsultasikan kepada dokter atau apoteker apabila mengalami efek samping yang tidak tertera di dalam artikel ini.

Kontraindikasi Cetatrex

Kontraindikasi adalah kondisi ketika pasien atau penderita justru tidak boleh mengonsumsi suatu obat karena akan memiliki reaksi samping yang buruk bagi tubuh. Pasien atau penderita tidak diperbolehkan mengonsumsi Cetatrex apabila:

  • Penderita yang memiliki reaksi hipersensitif terhadap komposisi obat Cetatrex
  • Penderita yang memiliki bahaya jantung koroner

Interaksi Cetatrex dengan obat lain

Interaksi obat adalah penggabungan beberapa obat yang dikonsumsi secara bersamaan. Interaksi obat ini dapat menaikkan atau menurunkan efek. Interaksi Cetatrex dengan obat lainnya, antara lain:

  1. Interaksi Cetatrex dengan Lithium akan memengaruhi kadar serotonin dalam darah
  2. penghambat reseptor 5-HT seperti fluvoksamin/fluoksetin akan meningkatkan risiko toksisitas pada SSP ketika kandungan obat Cetatrex (Sumatriptan) diberikan bersama
  3. Obat-obat penghambat monoamin oksidase.

Hal-hal yang perlu diperhatikan 

Hal yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan Cetatrex, sebagai berikut:

  1. Hati-hati pemakaian pada pasien yang memiliki hipertensi
  2. Hati-hati pemakaian obat terhadap penderita dengan kerusakan fungsi hati
  3. Hati-hati pemakaian pada lanjut usia dan iskemia.
  4. Wanita yang sedang menyusui atau hamil
  5. Cetatrex tidak disarankan diminum untuk pengguna yang sedang mengendarai kendaraan karena obat Cetatrex menyebabkan mengantuk
  6. Simpan obat pada ruangan yang sejuk dan kering, serta telindung dari sinar matahari langsung.
fbWhatsappTwitterLinkedIn