Cerini – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Tahukah anda apa itu obat Cerini? Obat Cerini merupakan obat yang banyak digunakan untuk membantu mengobati berbagai masalah yang disebabkan oleh alergi. Adapun gangguan – gangguan tersebut seperti misalnya rhinitis parennial, rhinitis alergi musiman dan juga kronis, maupun juga digunakan untuk membantu mengobati urtikaria idiopatik.

Di dalam obat Cerini mengandung suatu zat yang disebut dengan Cetirizine yang termasuk ke dalam obat antihistamin generasi kedua yang nantinya akan berfungsi sebagai antagonis yang sangat kuat dan juga sangat efektif terhadap histamin perifer H – 1 reseptor.

Di bawah ini akan kami berikan beberapa informasi yang berkaitan dengan obat Cerini yang penting anda ketahui.

  • Kandungan : Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwasanya obat Cerini mengandung zat yang disebut dengan Cetirizine dengan ketentuan yaitu Cetirizine HCl 10 mg untuk setiap caplet.
  • Golongan: Obat Cerini termasuk ke dalam obat yang tidak dijualbelikan secara bebas. Jadi jika anda menginginkan obat Cerini maka tentunya anda harus mendapatkan resep dokter terlebih dahulu.
  • Pabrik: Sanbe Farma

Sekilas Mengenai Kandungan Zat Cerini (Cetirizine)

Di bawah ini akan kami berikan beberapa hal yang berkaitan dengan zat Cetirizine yang terkandung di dalam obat Cerini.

  • Cetirizine merupakan obat yang memang sudah terbukti untuk membantu mengobati berbagai macam kondisi atau gangguan yang disebabkan oleh bakteri.
  • Adapun kondisi tersebut antara lain seperti rhinitis menahun, rinitis alergi seasonal, urtikaria idiopati kronis, pruritus, dan juga konjungtivitis.
  • Seperti informasi yang telah diberikan sebelumnya bahwa Cerini termasuk juga zat yang terkandung didalamnya merupakan obat golongan antihistamin generasi kedua dan nantinya akan berfungsi sebagai antagonis kuat dan sangat efektif terhadap histamin perifer H1-reseptor terhadap sel-sel efektor yang ada di saluran pencernaan, pembuluh darah, maupun juga terletak di saluran pernapasan.

Indikasi obat Cerini

Berikut ini akan kami berikan beberapa informasi yang berkaitan dengan indikasi atau kegunaan dari obat Cerini.

  1. Cerini merupakan obat yang bisa digunakan untuk membantu mengobati rhinitis alergi (hay fever) dan sangat efektif untuk membantu mengurangi gejala yang terjadi pada mata atau juga hidung seperti misalnya bersin, hidung meler, maupun juga mengganggu kesehatan mata lainnya.
  2. Cerini merupakan sebuah obat pilihan yang menjadi solusi terbaik untuk membantu mengobati urtikaria akut maupun juga urtikaria kronis. Perlu anda tahu bahwa obat – obatan yang di dalamnya mengandung Cetirizine merupakan obat yang lebih efisien jika dibandingkan dengan antihistamin generasi kedua lainnya. Selain itu, memang obat Cerini menjadi pilihan utama jika dibandingkan dengan diphenhydramine karena Cetirizine di obat tersebut diketahui lebih kecil terhadap sistem saraf pusat.
  3. Seperti halnya loratadine, obat yang di dalamnya mengandung Cetirizine bisa diindikasikan untuk membantu mengobati gejala – gejala yang terjadi pada penyakit Kimura (kimura’s disease). Penyakit kimura merupakan sebuah penyakit yang bisa mempengaruhi kelenjar getah bening maupun juga jaringan lunak yang terdapat pada kepala maupun juga leher yang berupa lemi maupun tumor.

Kontraindikasi Cerini

  • Anda tidak dianjurkan untuk diberikan atau digunakan oleh pasien yang terindikasi mengalami gangguan hipersensitifitas.
  • Cerini juga tidak dianjurkan untuk diberikan kepada pasien yang mana pasien tersebut mengalami riwayat alergi terhadap kandungan dari obat Cerini, seperti misalnya mengalami sakit kepala.

Efek Samping Cerini

Berikut ini akan kami berikan beberapa informasi yang berkaitan dengan efek samping dari obat Cerini yang mungkin bisa anda alami.

  • Untuk efek samping yang bersifat umum yang bisa anda alami yang disebabkan penggunaan obat Cerini adalah sedasi maupun juga retardasi psikomotor. Namun anda harus tahu bahwa obat Cerini termasuk ke dalam obat golongan antihistamin non sedatif. Meskipun begitu anda harus tetap waspada terhadap obat Cerini jika tidak ingin mengalami gangguan yang tidak diinginkan.
  • Untuk efek samping lain yang bisa anda alami adalah anda akan mengalami batuk, sakit perut, epistaksis, dan juga kemungkinan anda akan mengalami mulut kering.
  • Selain itu, penggunaan obat Cerini dalam jangka waktu yang lama maka bisa menyebabkan orang tersebut mengalami penyakit diare, bronkopasme, dan juga faringitis.
  • Efek samping yang bisa dikatakan lebih parah akibat penggunaan obat Cerini adalah anda akan mengalami gejala gangguan fungsi hati yang mana kondisi ini akan lebih parah jika dikonsumsi oleh seseorang yang memiliki riwayat penyakit ginjal.

Mungkin masih terdapat efek samping lainnya akibat penggunaan dari obat Cerini yang belum kami sebutkan. Maka dari itu, kami menyarankan anda untuk menanyakan efek samping yang mungkin akan anda terima kepada dokter karena biasanya efek samping tersebut akan berbeda antara orang yang satu dengan orang lainnya.

Dosis Cerini

Untuk dosis dari obat Cerini yang sesuai dengan ketentuan adalah seperti di bawah ini:

  • Dosis yang diberikan kepada orang dewasa maupun juga anak – anak berusia lebih dari 12 tahun, maka dosis yang diberikan adalah sebanyak 1x sehari untuk setiap tablet (10 mg). Obat ini juga bisa dikonsumsi dengan takaran dosis menjadi 1x dalam sehari sebanyak 2 tablet (5 mg). Disarankan untuk memberikan obat ini bersamaan dengan makan malam.
  • Sementara untuk anak – anak yang berusia 6 sampai dengan 12 tahun, maka dosis yang diberikan adalah sebanyak 10 mg untuk setiap hari baik anda gunakan sebagai dosis tunggal maupun anda gunakan sebagai dosis terbagi yaitu sebanyak 5 mg. Obat ini dikonsumsi pada waktu pagi maupun juga malam hari.
  • Sementara itu, dosis yang diberikan bagi pasien yang usia lanjut atau lansia yang mana mengalami penurunan fungsi hati maupun juga ginjal, maka dosis yang akan diberikan harus dikurangi menjadi setengah dosis.
  • Obat ini merupakan jenis obat yang diperbolehkan untuk dikonsumsi baik sebelum makan maupun juga dikonsusmi setelah makan.

Interkasi Obat Cerini

Di bawah ini akan kami berikan informasi mengenai interaksi obat Cerini yang harus anda ketahui.

  • Cerini merupakan jenis obat yang akan memberikan efek samping berupa peningkatan pada sistem saraf pusat, terlebih jika misalnya diberikan bersamaan dengan obat – obatan yang masuk ke dalam obat depresan sistem saraf pusat seperti misalnya obat penenang maupun juga tranquilisers.
  • Obat ini juga diketahui akan menyebabkan interkasi jika dikonsumsi bersmaan dengan meminum alkohol.
  • Perlu anda tahu bahwa penggunaan obat Cerini bersamaan dengan makanan maka nantinya akan menyebabkan penundaan terhadap konsentrasi puncak plasma.

Perhatian dan Peringatan

  1. Perlu anda tahu bahwa penggunaan obat Cerini bisa menyebabkan anda mengalami kantut. Oleh karena itu, anda tidak dianjurkan untuk melakukan berbagai aktivitas atau kegiatan yang mana di dalamnya akan menguras tenaga serta konsentrasi anda.
  2. Jika anda mengalami alergi terhadap kandungan obat ini, maka anda harus segera berkonsultasi dengan dokter.
  3. Pemakaian obat yang merupakan antihistamin harus diberikan dalam waktu 48 jam sebelum anda melakukan tes alergi kulit karena dikhawatirkan dapat menggangu hasil tes yang nantinya akan anda dapatkan.
  4. Jika obat antihistamin diberikan oleh ibu menyusui, maka sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Hal ini juga berlaku kepada ibu hamil yang ingin mengkonsumsi obat Cerini.
  5. Yang tidak kalah penting adalah penggunaan Cerini ceplet yang digunakan kepada pasien epilepsi serta terhadap pasien yang mengalami resiko terkena kejang maupun juga pasien yang mengalami penurunan fungsi hati atau ginjal, maka obat ini harus diberikan secara hati – hati.
fbWhatsappTwitterLinkedIn