Cefdim adalah salah satu jenis obat yang digunakan untuk membantu meringankan dan menangani beberapa jenis kondisi terkait infeksi pada tubuh. Cefdim memiliki dua buah bentuk yang pertama injeksi atau suntikan dan yang kedua adalah berbentuk powder atau bubuk.
Kandungan Cefdim
Cefdim mengandung zat aktif dengan nama Ceftadizime.
Fungsi Cefdim
Cefdim memiliki fungsi atau indikasi untuk membantu mengobati beberapa jenis penyakit atau kondisi dibawah ini:
- Membantu menangani infeksi pada saluran pernafasan bagian bawah
- Membantu mengatasi infeksi pada area bronkial atau bronkitis
- Membantu mengobati infeksi ginekologi
- Dapat mengatasi infeksi saluran kencing
- Dapat menangani keracunan darah
- Membantu mengobati infkesi pada kulit
- Dapat menangani infeksi intra abdomen
- Dapat mengobati infeksi sistem saraf pusat
Dosis Penggunaan Cefdim
Dalam menggunakan Cefdim, terdapat beberapa jenis atau alternatif penggunaan yang bisa diterapkan dan disesuaikan dengan kondisi penderitanya. Macam dosis penggunaan Cefdim diantaranya:
- Untuk pengguna dewasa, Cefdim dapat digunakan sebanyak 1 hingga 6 gram setiap harinya dan dibagi dalam beberapa dosis setiap 8 atau 12 jam
- Untuk pengguna usia bayi lebih dari 2 bulan dan anak-anak, dapat digunakan sebanyak 20 hingga 100 mg per kilogram setiap harinya dalam beberapa dosis setiap 9 atau 12 jam
- Untuk pengguna usia neonatus dan bayi kurang dari 2 bulan, dapat digunakan sebanyak 25 hingga 60 mg per kilogram setiap harinya dalam beberapa dosis setiap 12 jam
Efek Samping Cefdim
Seperti obat lainnya, Cefdim juga mampu menimbulkan efek samping bagi beberapa penderitanya. Penderita yang mengonsumsi Cefdim akan mengalami salah satu maupun beberapa efek samping dari Cefdim. Berikut dibawah ini macam efek samping Cefdim:
- Pengguna dapat mengalami demam tinggi
- Pengguna dapat merasa mual dan muntah
- Pengguna dimungkinkan merasa pusing dan sakit kepala
- Pegguna dapat mengalami ruam merah pada beberapa area kulit
- Pengguna akan mengalami peradangan di area suntikan
Kontraindikasi Cefdim
Saat akan atau sedang menggunakan Cefdim terdapat beberapa jenis kondisi yang harus diketahui sehingga dapat dihindari adanya kontraindikasi. Macam-macam kondisi yang mampu memunculkan kontraindikasi diantaranya:
- Tidak diperkenankan untuk menggunakan Cefdim bagi pengguna yang emmiliki alergi atau hipersensitivitas tethadap penggunaan Cefdim dan bahan penyusunnya.
- Pengguna yang memiliki penyakit ginjal harus menggunakan Cefdim dengan hati-hati
- Pengguna yang menderita penyakit hati seperti sirosis hati harus menggunakan Cefdim sesuai saran dari dokter
- Pengguna yang menderita penyakit gangguan sistem pencernaan yang kronis harus berhati-hati dalam mengonsumsi Cefdim
Hal-hal Yang Harus Diperhatikan
Dalam mengonsumsi Cefdim, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dengan baik dan jeli. Berikut dibawah ini macam-macam hal yang harus diperhatikan saat mengonsumsi Cefdim:
- Jauhkan Cefdim dari jangkauan anak, balita dan hewan peliharaan
- Simpan Cefdim di suhu ruangan yang sesuai sekitar 5 hingga 30 derajat celsius
- Jauhkan Cefdim dari paparan sinar matahari secara langsung
- Simpan Cefdim di tempat yang kering, sejuk dan tidak lembab.
- Tidak diperkenankan untuk menggandakan dosis penggunaan Cefdim tanpa sepengetahuan atau ijin dari dokter atau tenaga ahli medis lainnya.
- Apabila penderita melewati jadwal konsumsi dosis yang ditentukan, penderita tidak boleh mengonsumsi dosis ganda pada waktu konsumsi selanjutnya
- Tidak diperkenankan mengonsumsi minuman alkohol selama menggunakan Ascavin
Cefdim Untuk Wanita Hamil
Hingga saat ini belum ada penelitian yang mampu membuktikan bahwa penggunaan Cefdim dinilai berbahaya dan mampu memberikan efek smaping yang tidak baik pada pengguna, bayi yang sedang menyusu maupun janin dalam kandungan. Maka dari itu, pengguna harus mengonsumsi Cefdim sesuai dengan saran dari dokter dan dengan pengawasan yang ketat.