Ada yang mempunyai penyakit kulit? atau alergi kulit, dan atau penyakit kulit lainnya. Mungkin diantara kalian pasti ada sedikitnya yang mempunyai penyakit kulit dimulai gatal gatal, inflamasi atau peradangan pada kulit. Pada pembahasan kali ini saya akan memberikan sedikit tentang informasi informasi dalam dunia pengobatan khususnya obat untuk penyakit kulit. Yang akan saya bahas kali ini adalah obat Benoson G, mungkin nama obat ini sudah terkenal luas akan tetapi banyak diantara pemakai obat Benoson G ini yang kurang paham tentang penggunaanya, efek samping, dan efek lainya. Maka dari itu saya akan membahasnya secara lengkap, berikut informasi dan kandungan yang terdapat didalam Benoson G ini.
Apa itu Obat Benoson G?
Salah satu obat untuk mengobati penyakit kulit diantaranya adalah Benoson G, Benoson G mengandung betamethasone valerate dan obat yang termasuk kedalam golongan Gentacimin dan kortikosteroid. Benoson G mampu mengobati penyakit kulit misalnya seperti peradangan yang terjadi pada dermatosis yang peka terhadap obat kortikosteroid yang disertai dengan penyakit kulit infeksi sekunder yang disebabkan oleh bakteri tertentu atau penyakit kulit lainnya seperti Syndrome Steven-johnson. Benoson G diproduksi oleh Benofarm dan merupakan jenis obat yang harus digunakan dengan anjuran dan resep dokter.
Sebelum kepembahasan lebih lanjut, Apakah diantara kalian tau apa itu kortikosteroid? kortikosteroid bisa dibilang kedalam obat yang multi fungsi dan kortikosteroid terdiri dari sekumpulan hormon yang diproduksi oleh tubuh kita pada kelenjar adrenal, kelenjar adrenal ini letaknya tepat diatas ginjal kita. Hormon tadi memiliki fungsi dalam motobolisme karbohidrat, protein dan cairan tubuh dan pembentukan kesehatan tulang.
Biasanya kortikosteroid sering digunakan untuk mengobati berbagai penyakit misalnya seperti gatal- gatal, reaksi alergi yang menyebabkan kulit menjadi kemerahan, flu, asma, mata merah, dan masih banyak penyakit lainnya seperti penyakit Autoimun, dan yang termasuk kedalam peradangan seismik misalnya seperti lupus, pembengkakan otak, obat yang termasuk kedalam golongan kortikosterid ini tersedia dalam bebrbagai macam bentuk seperti tablet, sirup, Cream, ijection dan spray hingga lotion.
Kemasan Benoson G
Produk Benoson G biasa dikemas dan dipasarkan dalam kemasan sebagai berikut :
- Tube 10 Gram Cream
Kandungan Benoson G
Benoson G mengandung beberapa Obat kandungan lain misalnya sebagai berikut :
- Betamethasone valerate 0.1%
- Gentamicin Sulfate 0.1%
Terdapat dua kandungan senyawa atau zat lain didalam Benoson G yakni betamethasone dan gentamicin, apakah anda semua tau tentang nama kandungan obat yang ada didalam Benoson G? berikut penjelasan singkat tentang kandunga kandungan obat tersebut:
- Betamethasone krim biasa digunakan untuk mengobati penyakit misalnya rematik, macam – macam penyakit kulit, alergi, bahkan penyakit langka seperti persalinan prematur yang dapat mempercepat pertumbuhan paru paru pada bayi, dan juga penyakit kanker seperti bahaya kelebihan sel darah pituh. Betametasone termasuk kedalam jenis obat Glukokortikoid yang mempunyai peranan penting dalam mencegah terjadinya peradangan atau biasa disebut dengan Inflamasi dengan memegang kendali laju dari sintesis protein.
- Gencamicin obat ini merupakan jenis obat yang termasuk kedalam golongan aminoglikosida, obat ini juga digunakan secara luas dan biasa digunakan untuk mencegah dan mengobati yang penyakit disebabkan oleh bakteri gram negatif misalnya seperti macam – macam infeksi. Selain itu gentamicin ini sering juga digunakan untuk mengobati penyakit – penyakit sebagai berikut :
- Penyakit septikemia yaitu keracunan darah oleh bakteri patogenik dan atau zat – zat yang disebabkan oleh bakteri tersebut,
- Radang selaput otak (meningitis).
- Berbagai macam infeksi seperti infeksi saluran kemih, Saluran pernapasan, infeksi pada kulit, tulang dan jarigan lunak
Namun terdapaat beberapa infeksi yang tidak dapat diobati atau dicegah dengan menggunakan gentamicin ini misalnya seperti infeksi sebagai berikut :
- Infeksi yang disebabkan oleh infeksi bakteri legionella pneumophila dikarenakan pasien yang terkrinfeksi bakteri ini beresiko akan mengalami shock yang timbul dari Lipid A endotoksin yang dapat ditemukan dalam organisme bakteri gram negatif.
Masih banyak kegunaan dari obat Gentamicin ini yang merupakan kandungan dari obat Benoson G, namun contoh infeksi – infeksi diatas yang dirasa sangat penting dalam penggunaan dan pencegahan dengan menggunakan obat Benoson G ini.
Dosis Dan Efek Samping Benoson G
Berikut merupakan dosis yang digunakan dan dianjurkan dalam penggunaaan Benoson G :
- Gunakan Benoson G ini 2-3 x dalam sehari
- Oleskan tipis dan merata pada bagian kulit yang terinfeksi.
Perhatikan dosis yang telah dianjurkan baik yang tertera dalam kemasan maupun oleh dokter.
Efek Samping Benoson G
Beberapa efek samping yang dapat timbul karena penggunaan obet Benoson G Cream ini misalnya sebagaiberikut :
- Dengan kandungan yang terdapat didalam Benoson G ini biasanya timbul efek seperti iritasi pada kulit misalnya seperti gatal, terasa terbakar pada kulit dan terasa menyengat.
- Dapat pula menyebabkan penipisan pada kulit
- Kulit menjadi kering
- Infeksi sekunder
- Atrofi kulit
- Miliaria
- Dermatitis Kontak alergi
- Erupsi yang menyerupai akne
- Dermatitis perioral
- Perubahan pada kulit dan warna kulit
- Strech Mark atau terdapat bekas pada kulit pasien.
- Dapat menimbulkan tonjolan dibawah kulit dikarenakan pengelompokan pembuluh darah halus
- Dapat menyebabkan tumbuh rambut yang berlebihan.
Efek samping yang disebutkan diatas merupakan efek samping yang umum terjadi pada pasien, namun tidak menutup kemungkinan juga akan terjadi efek yang tidak biasa, dapat juga terjadi efek samping yang sangat serius. Apabila terjadi efek samping yang tidak di sebutkan di atas, segera periksakan kondisi yang dialami dan konsultasikan dengan dokter agar efek samping yang timbul tersebut segera dapat ditangani.
KontraIndikasi Benoson G
Obat Benoson G dapat bereaksi terhadap pasien atau penderita yang memiliki riwayat penyakit yang lain dan alergi terhadap kandungan obat yang terdapat didalam obat Benoson G, misalnya seperti berikut ini:
- Untuk pasien yang memiliki riwayat sensitif pada kandungan obat Benoson G ini yaitu Betametasone dan golongan obat yang termasuk kedalam jenis kortikosteroid sebaiknya jangan menggunakan obat ini.
- Jangan menggunakan dan memberikan obat Benoson G ini pada pasien yang mengalami alergi atau hipersensitive terhadap obat gentamicin dan oabat golongan aminoglikosida lainnya.
- Dan pasien atau penderita yang telah mendapatkan Vaksin jangan menggunakan obat benoson G ini termasuk juga penderita TB kulit, penderita penyakit infeksi jamur, virus dan penderita infeksi varisela.
Cara Penyimpanan Obat Benoson G
Perhatikan tata cara penyimpanan obat baik itu Benoson G maupun obat lainnya .
- Simpan pada tempat yang aman.
- Jauhkan dari jangkauan anak anak.
- Simpan pada tempat yang mempunya suhu normal.
- Jangan di simpan pada tempat yang basah atau lembab (kamar mandi).
Perhatian :
Dalam penggunaan obat Benoson G ini, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan adalah seperti berikut :
- Jangan menutup rapat kulit yang sudah mendapat pengobatan seperti dengan kain kasa atau pembalut.
- Penggunaan dengan jangka yang cukup lama dapat menimbulkan superinfeksi bagi penderitanya
- Hindari penggunaan dengan jangka waktu yang cukup lama.
- Hindari pemberian dan penggunaan obat ini kepada anak usia dibawah 2 tahun dikarenakan kulit anak masih sangat dini untuk mendapatkan pengobatan dengan obat yang bisa dibilang keras ini.
- Hindari penggunaan obat Benoson G ini kontak dengan mata atau mulut.
- Jangan menggunakan Obat Benoson G ini dengan mengkombinasikannya dengan produk lainnya.
- Obat Benoson G ini digunakan hanya untuk luka diluar
- Pengobatan dan penggunaan obat Benoson ini hanya dapat dilakukan dengan mengoleskannya bukan dengan memakannya.
- Hindari penggunaan untuk seorang ibu yang sedang hamil dan menyusui karena dapat menimbulkan resiko yang sangat serius terhadap perkembangan janin terutama pada pertumbuhan tulang, dikarenakan kandungan dan bahan dari obat Benoson G ini meskipun obat ini digunakan secara topical.
Perhatikan segala sesuatu yang terdapat didalam obat baik dalam kemasan atau hasil konsultasi dengan dokter.