Interzol Cream – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Cara Penggunaan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Apakah anda penasaran mengenai fungsi, kandungan dan informasi lengkap lainnya tentang Interzol Cream? Berikut ini beberapa informasi mengenai Interzol Cream yang ingin anda ketahui. Interzol merupakan obat anti jamur yang tentu saja berguna untuk membantu penyembuhan penyakit akibat jamur.

Obat ini dikhususkan untuk mengatasi penyakit jamur di kulit maupun selaput mukosa seperti Dermatitis seboroik, tinea korporis, tinea pedis, tinea versicolor, tinea kruris athlete’s foot, kurap, dan kandidiasis (infeksi jamur atau sariawan). Obat ini diproduksi oleh PT. Interbat dalam bentuk cream sebanyak 5 gram per tube nya. Obat ini dikemas dalam tube dan disimpan dalam dus. Karena kandungannya, obat ini termasuk dalam golongan obat keras, sehingga penggunaannya memerlukan resep dokter.

Fungsi Interzol Cream

Untuk apa sih Interzol Cream itu? Karena merupakan obat anti jamur, tentu saja berguna untuk membantu penyembuhan penyakit akibat jamur. Obat ini dikhususkan untuk mengatasi penyakit jamur di kulit maupun selaput mukosa seperti :

  1. Dermatitis seboroik
  2. tinea korporis
  3. tinea pedis
  4. tinea versicolor
  5. tinea kruris
  6. athlete’s foot
  7. kurap
  8. kandidiasis (infeksi jamur atau sariawan).

Kandungan Interzol Cream

Interzol cream mengandung zat atau komposisi aktif berupa Ketoconazole 2 %, obat jamur yang termasuk golongan imidazole sintetik.

Cara Kerja Obat Interzol Cream

Cara kerja dari Interzol Cream ini dapat dikatakan sebagai penghambat enzim sitokrom P450 14α-demethylase (P45014DM) yang membantu penyembuhan dari gejala infeksi jamur yang timbul.

Indikasi Interzol Cream

Interzol Cream ini diindikasikan untuk mengatasi keluhan sebagai berikut :

Penyakit jamur di kulit maupun selaput mukosa seperti Dermatitis seboroik, tinea korporis, tinea pedis, tinea versicolor, tinea kruris, athlete’s foot, kurap, dan kandidiasis (infeksi jamur atau sariawan).

Kontraindikasi Interzol Cream

Penggunaan interzol cream tidak dianjurkan dilakukan bersamaan dengan penggunaan  obat-obat tertentu, maupun bagi pasien yang mempunyai riwayat hipersensitif pada ketoconazole maupun obat golongan imidazole lainnya.

Dosis dan Cara Penggunaan Interzol Cream

  • Oleskan sebanyak 1 hingga 2 kali dalam sehari pada area kulit yang terinfeksi.
  • Lama pengobatan : 2 minggu untuk mengobati Tinea Versicolor, Tinea Cruris & Tinea Corporis.
  • Lama pengobatan : 6 minggu untuk mengobati Tinea Pedis
  • Lama pengobatan: 4 minggu untuk mengobati Dermatitis Seboroik
  • Disarankan untuk tetap melanjutkan proses pengobatan sampai beberapa hari setelah gejala infeksi menghilang. (Hingga 2 hingga 4 hari setelah gejala hilang)

Efek Samping Interzol Cream

Tidak semua pengguna akan mengalami efek samping yang tertera ini. Apabila telah timbul rasa tidak nyaman dengan efek samping yang timbul segera pada pasien, segera hentikan pemakaian dan segera hubungi dokter.

Hal yang Harus Diperhatikan dalam Penggunaan Interzol Cream

Hal-hal yang perlu diperhatikan pasien selama menggunakan obat ini adalah sebagai berikut :

  1. Simpan di tempat yang sejuk dan kering, hindarkan dari cahaya langsung
  2. Hindarkan dari jangkauan anak-anak.
  3. Hentikan pemakaian apabila telah timbul gejala serius seperti munculnya ruam kulit atau tanda lain yang berupa reaksi alergi.
  4. Hanya untuk pemakaian luar.
  5. Hindari kontak dengan mata.
  6. Penggunaan obat Interzol Cream untuk ibu hamil dan ibu menyusui tidak dianjurkan.
  7. Dalam pemilihan obat, manfaat yang diperoleh harus dipastikan lebih besar daripada risiko yang mungkin dialami pasien. Oleh karena itu, penggunaan obat Interzol cream (ketoconazole) ini harus sesuai dengan yang dianjurkan oleh dokter.
  8. Sampaikan pada dokter apabila pasien memiliki suatu alergi.
  9. Sampaikan pada dokter apabila pasien sedang menggunakan obat-obatan lainnya.
fbWhatsappTwitterLinkedIn