Setelah sebelumnya kami telah menjelaskan mengenai obat Ancla dan Ancla Forte, pada kesempatan ini kami akan menjelaskan mengenai fungsi, dosis, beserta efek samping dari sebuah alat kontrasepsi yang dinamakan Andalan Injection. Andalan Injection hadir untuk memenuhi kebutuhan keluarga di Indonesia, alat kontrasepsi ini dapat menjadi salah satu diantara sekian jenis alat kontrasepsi yang bisa digunakan sesuai dengan kondisi, kebutuhan, serta sesuai dengan usia anda. Berikut akan kami uraikan seputar Andalan Injection.
Fungsi
Fungsi utama dari Andalan Injection yaitu untuk meningkatkan kondisi pasien dengan cara menekan fungsi produksi gonadotropin. Suntikan ini memiliki kontraindikasi serta efek samping terhadap obat maupun penyakit tertentu. Maka dari itu penting untuk berkonsultasi kepada dokter ataupun bidan sesuai dengan aturan yang sesuai (posokogi). Dibawah ini merupakan kompisi dari alat kontrasepsi Andalan Injeksion.
Kandungan
Setiap mililiter suspensi di dalam air mengandung setidaknya:
- Medroxyprogesterone Acetate sebesar 50 mg
- Estradiol Cypionate sebesar 10 mg
Kemasan : Setiap Dus berisi setidaknya 20 vial @0,5 ml
Diproduksi Oleh : PT. Triyasa Nagamas Farma, Pharmaceutical Industry, Jakarta, Indonesia.
Cara Kerja
Andalan Injection biasanya dilakukan melalui suntikan intramuskular dan diberikan secara parental, perlu diperhatikan juga bahwa alat kontrasepsi ini akan memberikan efek jangka panjang. Cara kerja alat ini yaitu dengan mengkombinasikan progesterone dan estrogen yang akan menghambat proses sekresi gonadortopin pituitary, sehingga akan menghambat ovulasi. Adapun cara kerja lain yaitu dengan melaksanakan penghambatan terhadap suatu penetrasi sperma di dalam rahim sehingga akan mempersulit terbentuknya nidasi.
Indikasi Andalan Injeksion
Alat kontrasepsi ini bisa digunakan untuk jangka waktu yang relatif lama, yakni kurang lebih satu (1) bulan.
Kontraindikasi
Simaklah baik-baik mengenai kontraindikasi dari alat kontrasepsi ini:
- Jangan menggunakannya kepada penderita yang memiliki riwayat hipersensitifitas.
- Tidak dianjurkan untuk memberikannya kepada penderita yang mengalami penyakit hati penyakit liver.
- Bagi anda yang menderita penyakit kanker payudara, kami menyarankan untuk berkonsultasi dengan dokter maupun bidan terlebih dahulu untuk mendapatkan saran dan keputusan yang terbaik.
- Jika digunakan dalam waktu yang lama atau bahkan melebihi batas yang telah disarankan, maka akan menyebabkan pendarahan pada vagina yang tidak terdiagnosis.
- Alat kontrasepsi ini akan menyebabkan keganasan payudara ataupun kelamin organ.
- Perlu diketahui, bahwa jangan menggunakan alat ini bersamaan dengan Rifampisin atau anti konvulsan.
- Tidak diperbolehkan bagi penderita penyakit kanker kandung kemih untuk menggunakan alat kontrasepsi jenis ini.
- Andalan Injection diketahui memiliki daya sensitifitas terhadap Estradiol Cypionate dan Medroxyprogesterone Acetate.
Efek Samping
Adapun efek samping yang dapat ditimbulkan antara lain:
- Menyebabkan penyakit Anoreksia Nervosa, suatu gangguan yang menyebabkan pola makan menjadi tidak sehat. Hal ini ditunjukkan melalui berat badan yang tidak sesuai dengan tinggi badan dan usia orang tersebut.
- Efek lainnya yang bisa ditimbulkan yaitu penyakit sakit kepala, nausea, peningkatan tinggi badan, penyakit nyeri dada kiri.
- Mengakibatkan galoctorrhea dan panyudara menjadi lembek.
- Pendarahan yang terjadi setelah melakukan suntikan ini bisa terjadi kira-kira berkisar selama 30 menit. Beberapa wanita akan mendapatkan siklus secara normal setelah melakukan suntikan Andalan Injeksion selama satu tahun.
- Dapat mengakibatkan perubahan terhadap kulit, seperti gatal-gatal, menyebabkan penggelapan warna pada kulit, cenderung ke penyakit kandidiasis (infeksi jamur yang bisa mempengaruhi area kulit, mulut, kelamin, dan juga darah.
- Tidak ditemukan efek samping terhadap pasien yang mengalami koagulasi, fibrinolisis, lemak maupun apoliporotein.
- Beberapa wanita yang menggunakan suntikan ini akan mengalami pendarahan yang lebih lambat dari kondisi pada umumnya, sebagian yang lain akan mengalami amenorrhea dan juga spotting (masa pendarahan yang lebih berat dan lebih lama).
- Mengakibatkan erosi serta mengakibatkan penambahan sekresi terhadap leher rahim.
- Penyakit tromboflebitis, emboli paru, dan tromboembolik.
Posologi
Andalan Injection hanya diperbolehkan untuk digunakan secara intramuscular. Adapun satu vial berisi setidaknya 25 mg Medroxyprogesterone Acetate serta 5 mg Estradiol Cypionate, harus diberikan setiap 30 hari plus minus 3 hari.
Penyuntikan Pertama Kali
- Harus diberitahukan kepada akseptor bahwa tidak sedang mengandung serta penyuntikannya dilakukan selama 5 hari pertama menstruasi yang normal, atau setidaknya 6 minggu setelah melahirkan untuk wanita tidak sedang menyusui.
- Khusu untuk wanita yang sebelumnya telah menggunakan kontrasepsi oral, maka suntikan pertama kali dilakukan yaitu harus ketika saat “withdrawal bleeding episode”, jika belum terjadi maka penyuntikan wajib diberikan selama 3 hari setelah 1 periode pil selesai.
- Adapun untuk wanita yang mengalami aborsi, penyuntikan ini dapat dilakukan pada waktu itu juga. Diperdiksi waktu pendarahan terjadi sekitar antara hari ke 10 sampai hari ke 20 pada waktu setelah dilakukannya penyuntikan. Dikarenakan metabolisme terhadap setiap individu berbeda-beda, maka biasanya beberapa wanita tidak akan mengalami pendarahan dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
Penyuntikan Kedua dan Seterusnya
- Untuk penyuntikan tahap kedua biasanya dilakukan sekitar 30 hari setelah waktu penyuntikan tahap yang pertama, dengan ketentuan bahwa ‘hari pertama’ merupakan hari dimana dilakukannya penyuntikan. Untuk jadwal penyuntikan disarankan untuk menghitungnya mulai sejak hari penyuntikan yang terakhir dan jangan terpengaruh oleh masa pendarahan.
- Untuk wanita yang sedang mengalami amenorrhea ketika masa penggunakan suntikan Andalan Injection masih bisa dilanjutkan sesuai dengan jadwal penyuntikan yang telah ditetapkan. Akan tetapi jika tidak, maka secara medis pengguna tersebut tidak ingin terus menggunakan suntikan atau alat kontrasepsi ini. Penerima (Acceptor) yang mendapatkan suntikan Andalan Ijection setelah 33 hari, dianjurkan untuk tidak melakukan penyuntikan lagi sampai setelah waktu 5 hari masa menstruasi.
Perhatian dan Peringatan
- Bagi wanita yang berusia sekitar 45 tahun tidak disarankan untuk menggunakan Andalan Injection.
- Andalan Injection bisa diberikan bersama-sama obat malaria serta steroid sistematik.
- Suntikan ini tidak boleh diberikan kepada wanita yang mengidap kelainan kelenjar mamae, contohnya seperi terjadinya pengeluaran cairan yang tidak normal dari mamae.
- Untuk wanita yang mengalami penyakit depresi mental, penggunaan Andalan Injection harus dihentikan secepatnya karena jika tidak, maka mengakibatkan penyakit depresi semakin memburuk.
- Untuk pengguna yang mengalami diabetes meskipun bukan merupakan kontraindikasi, tapi penggunaannya wajib diawasi secara ketat.
- Jika digunakan dalam jangka waktu yang sangat lama, maka akan mengakibatkan terjadinya penyakit batu empedu. Bahkan dapat mengakibatkan porphyria meskipun jarang terjadi.
- Jika menggunakan suntikan ini bersamaan dengan penggunaan rifampisin dan anti konvulsa, dikhawatirkan akan mengurangi efisiensi dari suntikan tersebut.
- Untuk wanita perokok maupun pengguna alkohol, suntikan ini dapat menyebabkan peningkatan efek samping kardiovaskular. Resiko tersebut akan bertambah buruk seiring peningkatan usia. Hal ini terlihat jelas pada wanita yang berusia sekitar 35 tahun ke atas.
- Perlu diperhatikan bahwa jika menggunakan suntikan ini harus dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter maupun bidan untuk mendapatkan hasil yang terbaik serta mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Cara Penyimpanan
Dibawah ini beberapa hal yang harus diperhatikan berkaitan dengan cara penyimpanan:
- Simpan pada tempat yang bersih, sejuk dan sejuk, kira-kira pada suhu 25-30 derajat C.
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak maupun hewan peliharan.
- Simpan di tempat yang sekiranya terlindung dari sinar matahari.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan berkaitan dengan alat kontrasepsi Andalan Injection. Semoga dapat membantu anda semua.