Susu Penambah Trombosit yang Wajib Dikonsumsi

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Menaikkan jumlah Trombosit tidak selalu hanya mengandalkan transfusi, tetapi bisa juga menggunakan cara alamiah. Ada banyak makanan dan minuman yang dapat membantu kita menaikkan jumlah Trombosit tersebut di dalam tubuh, dan pada artikel kali ini akan dijelaskan mengenai susu penambah trombosit yang bisa Anda coba.

Trombosit, alias keping darah atau platelet, merupakan sel di dalam darah yang dapat membantu proses pembekuan pada darah, terutama saat menderita luka atau cedera, sehingga dapat mengurangi pendarahan yang dialami oleh pasien.

Kadar normal trombosit sendiri di dalam tubuh adalah sekitar 150,000 sampai 400,000 keping trombosit per mikroliter (mcL), dan umumnya terdapat di sekitar area limpa dan juga pembuluh darah.

Lain halnya dengan darah, trombosit ini tidak berwarna merah dan bahkan tidak berwarna sama sekali. Organ yang bertugas memproduksi trombosit ini adalah pada sumsum tulang dimana sumsum tulang tersebut akan memproduksi trombosit setiap 10 hari sekali.

Hal tersebut dikarenakan memang rentang aktif maksimal dari trombosit hanyalah sekitar 10 hari sehingga butuh terus untuk diproduksi oleh tubuh.

Kurangnya kadar trombosit hingga di bawah normal akan dapat berbahaya terutama apabila tubuh mengalami cidera yang menimbulkan luka-luka, yang kemudian akan megakibatkan darah mengalir melalui luka tersebut dan tidak dibekukan oleh trombosit.

Dikarenakan fungsinya yang sangat krusial tersebut, maka sangatlah rentan apabila jumlah trombosit yang diproduksi maupun yang beredar di dalam tubuh mengalami pengurangan, yang mungkin terjadi dikarenakan beberapa hal.

Penyebab rendahnya Trombosit di dalam tubuh

Beberapa hal yang mungkin mengakibatkan berkurangnya trombosit atau menurunnya produksi trombosit antara lain seperti adanya bakteri atau virus yang menyerang saluran darah ataupun sumsum tulang, atau kurangnya asupan zat-zat yang dibutuhkan guna memastikan produksi trombosit berjalan dengan normal.

Kondisi dimana trombosit berada pada jumlah di bawah normal disebut dengan trombositopenia, dan biasanya disebabkan oleh beberapa hal sebagai berikut:

  • Menderita penyakit Leukimia
  • Menderita Anemia
  • Menderita Sirosis
  • Mengalami gangguan pada sistem imun tubuh
  • Kurangnya zat besi dan juga asam folat
  • Sedang dalam proses kehamilan
  • Penggunaan obat-obatan medis saat kemoterapi
  • Terjangkit infeksi seperti demam berdarah atau typhoid

Untuk mengetahui tanda-tanda lainnya, sudah pernah kami bahas pada artikel-artikel sebelumnya seperti tanda kurang oksigen dalam darah, dan juga gejala HB rendah, serta Anda dapat membaca tips menambah darah yang bisa Anda coba.

Apabila kondisi sudah masuk ke tahap akut, maka biasanya penderita wajib dibawa ke rumah sakit untuk melakukan serangkaian tes darah dan umumnya diperlukan rawat inap dikarenakan prosesnya yang tidak sebentar dan membutuhkan pemantauan secara berkala. [AdSense-B]

Umumnya penderita akan menerima transfusi darah yang prosedurnya bisa Anda baca di cara transfusi darah pada manusia, dan juga artikel kami mengenai apa saja penyebab transfusi darah perlu dilakukan oleh tim medis.

Menaikkan kadar Trombosit secara alami

Karenanya, guna memastikan kadar trombosit di dalam tubuh selalu terjaga dan berada di rentang normal, kita perlu mengkonsumsi beberapa makanan dan minuman yang mengandung zat-zat yang diperlukan oleh tubuh di dalam memproduksi Trombosit.

Beberapa zat yang penting guna menjaga kadar trombosit tersebut antara lain adalah:

  • Vitamin K
  • Vitamin C
  • Vitamin B12
  • Kalsium
  • Asam folat
  • Omega 3
  • Mineral
  • Protein

Makanan dan minuman yang dikonsumsi saat tubuh kekurangan trombosit ataupun saat ingin menjaga kadar trombosit haruslah mengandung zat-zat di atas dikarenakan kesemuanya sangat penting dan dibutuhkan guna memastikan kelancaran produksi trombosit oleh sumsum tulang.

Beberapa makanan dan minuman yang mengandung zat-zat di atas antara lain seperti sayur bayam, buah Jambu, buah Kurma, buah Pepaya, buah Delima, bawang putih, sayuran hijau, hati, aprikot, dan angkak (beras merah Cina).

Selain itu, beberapa makanan dan minuman lain yang bisa dicoba antara lain seperti jus penurun darah tinggi saat hamil, dan juga makanan seperti kacang hijau yang selengkapnya bisa Anda baca di artikel khasiat kacang hijau untuk darah rendah. [AdSense-C]

Pentingnya Susu dalam Menaikkan Jumlah Trombosit

Anda juga bisa mengkonsumsi susu penambah trombosit yang sudah mengandung zat-zat yang telah disebutkan di atas. Tidak harus memiliki kandungan dari kesemua daftar di atas, tetapi beberapa saja juga sudah cukup dalam membantu meningkatkan serta menjaga kadar trombosit di dalam tubuh.

Susu sendiri secara umum sudah mengandung kalsium tinggi yang sangat diperlukan dalam proses produksi Trombosit. Susu yang dikonsumsi juga sebaiknya mengandung vitamin K dan protein Fibrinogen serta omega 3 dan mineral yang juga sangat membantu pembentukan Trombosit.

Kurangnya kadar kalsium di dalam tubuh akan mengakibatkan tubuh akan kesulitan dalam membekukan darah dikarenakan kadar trombosit yang dihasilkan berkurang dari batas normal yang disarankan.

Walaupun begitu, apabila Anda sudah mengalami gejala-gejala yang cukup akut, sepeerti terjadi pendarahan dalam jumlah banyak, mimisan, pendarahan pada gusi, sakit kepala, dan mudah memar, maka sangat disarankan untuk mengunjungi dokter ahli guna secepatnya dilakukan pemeriksaan.

Tetapi alangkah baiknya kalau Anda membiasakan diri mengkonsumsi makanan dan minuman yang mengandung zat-zat tersebut di atas supaya dapat memastikan proses produksi trombosit di dalam tubuh selalu terjaga.

fbWhatsappTwitterLinkedIn