8 Cara Mengobati Gingivitis Secara Alami Terbukti Manjur

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Gingivitis atau radang gusi adalah sebuah inflamasi yang terjadi pada gusi, yang disebabkan oleh akumulasi atau penumpukan plak pada gigi. Plak adalah lapisan yang terbentuk pada gigi dari pencampuran sisa makanan dan air liur yang dihasilkan oleh kelenjar air liur pada rogga mulut.

Plak pada gigi yang tertimbun dalam jangka waktu lama membentu lapisan keras dan tajam. Lapisan ini berpotensi untuk menyakiti gusi. Jika terjadi kontak yang cukup lama maka gusi akan mengalami inflamasi atau peradangan dimana sturktur jaringan pada gusi menjadi lunak dan terinfeksi.

Baca Juga:

Gejala-gejala Gingivitis

Seperti pada penyakit-penyakit lainnya, gingivitis juga dapat diidentifikasi dari gejala-gejala yang menyertainya. Beberapa dari gejala tersebut di antaranya adalah:

  • mulut kering
  • pembengkakan pada gusi
  • gusi berwarna merah menyala atau merah ungu
  • gusi tampak mengkilap
  • terjadi perdarahan pada gusi
  • dan gusi terasa lunak ketika disentuh atau ditekan tetapi tidak terasa sakit.

Jika Anda mendapati salah satu atau beberapa dari ciri-ciri di atas maka Anda patut mewaspadai jangkitan penyakit gingivitis ini. Gelaja gingivitis yang tidak ditangani dalam jangka waktu lama akan menyebabkan penyakit yang lebih serius yang dikenal dengan nama priodontis.

Selain itu gingivitis juga bisa menyebabkan penyakit kronis lainnnya yang bisa berakibat fatal pada penderitanya. Penyakit yang paling sering ditemui muncul bersama gingivitis adalah peyakit jantung dan juga indikasi diabetes.

Pada penderita gingivitis terjadi pembengkakan dan peradangan pada gusi. Dari beberapa gejala yang disebutkan di atas, salah satunya adalah gusi mengalami perdarahan. Perdarahan pada gusi ini bisa menjadi media atau jalan masuk bakteri ke dalam pembuluh darah dan saraf. Jika bakteri masuk ke dalam pembuluh darah maka akan sampai ke jantung dan menyebabkan masalah bagi jantung. Selain itu bakteri yang masuk ke dalam saraf akan sampai ke saraf pusat yaitu otak. Jika terjadi gangguan di otak tentu akan fatal akibatnya.

Di samping itu gingivitis juga bisa menjadi indikasi seseorang mengidap penyakit berbahaya lain yaitu diabetes. Pada penderita diabetes, kandungan gula di dalam darah sangat tinggi. Akibat dari hal ini adalah produksi air liur berlebih. Jika penderita tersebut tidak rajin dalam menggosok gigi, maka tumpukan sisa makanan di gigi akan bercampur dengan air liur yang banyak jumlahnya sehingga plak yang timbul pun semakin banyak. Dari plak ini gingivitis bisa terjadi.

Baca Juga:

Cara Mengobati Gingivitis

Terdapat banyak cara untuk mengobati gingivitis. Cara yang dilkakuan bisa bersifat tradisional, maupun medis. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengobati gejala-gejala penyakit gingivitis yang terbukti secara ampuh:

[AdSense-B]

1. Minyak cengkeh

Minyak cengkehDalam minyak cengkeh terkandung terkandung bahan-bahan seperti eugenol, eugenyl asetat, caryophyllene yang mempunyai sifata antibiotik. Gingivitis terjadi karena adanya aktivitas bakteri pada plak gigi. Dengan menggunkan minyak cengkeh ini maka bakter-bakteri tersebut bisa disingkirkan dan peradangan pada gusi pun bisa diatasi. Cara untuk menggunakan minyak cengkeh cukup mudah saja yaitu dengan cara membasahi kapas dengan minyak cengekeh secukupnya. Kemudian oleskan pada gusi yang mengalami peradangan. Lakukan pengolesan secara cukup dan ketika terasa nyeri pad gusi. Dengan demikian radang pada gusi atau gingivitis ini akan mereda dan sembuh.

2. Jeruk nipis

jeruk nipisJeruk nipis adalah buah yang sudah sangat dikenal sebagai obat tradisional. Umumnya jeruk nipis digunakan sebagai obat batuk. Namun selain itu jeruk nipis juga bisa digunakan sebagai obat gingivitis. Caranya adalah dengan cara memeras jeruk nipis tersebut dan kemudian dilarutkan dalam air panas. Larutan sari jeruk nipis tadi kemudian dijadikan sebagai obat kumur mulut. Sama seperti pada minyak cengkeh, sari jeruk nipis bersifat antibiotik dan dapat melarutkan kotoran. Kotoran atau pun plak yang menempel pada gigi pun dapat terangkat jika kita berkumur menggunakan larutan tersebut. Jika gigi bersih, maka gingivitis akan mereda. Dan jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan gigi dan mulut agar gingivitis tidak datang kembali.

3. Madu

MaduMadu merupakan bahan alami berikut yang dapat kita gunakan sebagai obat tradisional untuk menyembuhkan gingivitis. Madu yang digunakan haruslah madu asli, yang merupakan madu alami yang berasal dari sarang lebah karena belakangan ini banyak beredar madu buatan dari gula sintesis. Madu jenis ini tidak bisa digunakan untuk menyembuhkan gingivitis, tetapi justru akan memperparah keadaannya karena mempunyai rasa terlalu manis dan bersifat asam. Cara menggunakan madu sebagai obat tradisional gingivitis adalah dengan mengoleskannya pada bagian gusi yang meradang. Lakukan pengobatan ini sesering mungkin untuk mendapatkan kesembuhan. Karena rasanya yang enak, Anda tidak akan inga kalau sebenarnya Anda sedang mengonsumsi madu sebagai obat penyembuhan gingivitis.

4. Bawang merah

Bawang merahBahan alami berikutnya adalah bawang merah. Selain sebagai bumbu olahan dapur, bawang merah juga berkhasiat untuk membantu menyembuhkan penyakit gingivitis. Bawang merah ditumbuk kemudian ditempelkan atau dioleskan pada bagian gusi yang mengalami masalah. Dalam 1 sampai 2 hari kondisi gusi akan membaik. Namun penggunaan bawang merah ini mungkin tidak terlalu disukai oleh banyak orang karena aromanya yang kurang sedang. Nah, untuk menghilangkan aromanya yang kurang bersahabat ini kita bisa menggunakan garam sebagai campurannya. Anda bisa menumbuk bawang merah dengan campuran garam sehingga aromanya akan dinetralkan. Baru kemudian anda oleskan pada bagian gusi yang meradang. (Baca Juga: Gejala Flu Pada Anak)

5. Garam

GaramGaram merupakan bahan yang paling digunakan dalam masakan. Dikatakan sebuah masakan hambar dan tidak sedap jika belum diberikan bahan yang satu ini. Namun selain sebagai bumbu dapur wajib, garam juga bermanfaat untuk meredakan gingivitis. Caranya adalah dengan cara melarutkan garam pada air hangat dan diaduk hingga merata. Kemudian gunakan larutan garam tersebut untuk berkumur. Kandungan pada larutan garam berfungsi sebagai antiseptik yang akan membunuh bakteri-bakteri yang bercokol di plak-plak dan karang gigi. Setelah bakteri mati, maka gigi menjadi bersih dan gingivitis pun akan mereda. Namun sebagai peringatan, sebaiknya tidak menggunakan larutan garam ini untuk berkumur terlalu sering karena larutan garam ini juga berpotensi menghancurkan struktur gigi.

6. Lemon

Lemon yang biasanya digunakan sebagai minuman juga mempunyai khasiat untuk meredakan gingivitis. Caranya sama dengan pada jaruk nipis. Anda bisa mengiris lemon tersebut kemudian diperas dan diambil sari airnya. Sari tersebut kemudian ditambahkan pada air hangat dan diaduk hingga merata. Setelah rata Anda gunakan larutan tersebut untuk berkumur. Seperti pada jeruk nipis dan garam, larutan ini juga mempunyai sifat antiseptik untuk membunuh bakteri pada plak dan karang gigi.

[AdSense-C]

7. Air putih

Air putihHal ini terdengar sepele. Banyak dari kita yang jarang mengonsumsi air putih. Padahal air putih ini selalin sehat, ia juga menyehatkan. Dengan meminum air putih, kita akan membersihkan bakteri-bakteri yang sedang berkembang di rongga mulut. Jika rongga mulut bersih maka kemungkinan akan adanya infeksi jadi kecil. Bayangkan jika Anda minum minuman manis atau minuman kaleng, dimana minuman tersebut banyak mengandung gula sintesis, maka plak pada gigi akan mudah terbentuk. Dan yang jelas minuman seperti itu merupakan media yang tepat bagi perkembangbiakan bakteri di dalam mulut kita. Dengan meminum air putih, maka gejala gingivitis akan mereda seiring waktu.

8. Daun andong

Daun andongBahan alalmi terakhir yang bisa kita gunakan untuk mengobati gingivitis adalah daun andong. Getah pada daun andong mengandung zat-zat seperti saponin, streoida dan polisakarida. Bahan-bahan tersebut mempunyai efek farmakologis yang menyejukkan, membunuh bakteri, menghentikan perdarahan, mencairkan darah yang beku, sampai mencegah tumbuhnya sel kanker dan tumor. Karena khasiat-khasiatnya ini, maka getah pada daun andong ini juga bisa kita gunakan untuk mengobati gingivitis. Caranya adalah dengan mengunyah daun andong tersebut sehingga getahnya akan merata memenuhi rongga mulut kita dan membersihkan bakteri-bakteri yang ada di dalamnya. Jika Anda merasa tidak tahan dengan aroma daun andong, sama seperti pada bawang merah, Anda bisa menambaahkan garam. (Baca Juga: Gejala Gigi Berlubang)

Demikian pembahasan kita kali ini mengenai cara mengobati gingivitis. Memang banyak tersedi bahan-bahan alami untuk membantu meredakan penyakit yang kita derita ini. Namun ada baiknya kita mencegah penyakit daripada mengobatinya. Nah unutuk mencegah agar gingivitis tidak menyerang, maka disarankan Anda menggosok gigi secara teratur minmal 2 kali sehari dan yang paling penting setelah makan dan sebelum tidur, menggosok gigi dengan cara yang benar, menggunakan sikat gigi yang memiliki serat lembut, tidak banyak mengonsumsi makanan manis, dan tidak merokok. Demikian pembahasan kita mengenai gingivitis, semoga artikel ini menjadi sumber informasi yang bermanfaat bagi Anda sekalian. Dan akhir kata, salam sehat untuk kita semua.

fbWhatsappTwitterLinkedIn