Kanker pipi atau kanker mulut adalah kanker yang menyerang tubuh manusia dan berpusat di sekitar rongga mulut, biasanya pada daerah pipi bagian dalam. Sama seperti kanker yang menyerang bagian tubuh lain, kanker pada pipi pun juga sangat berbahaya karena bisa menyebabkan kematian. Untungnya kanker pada pipi in mempunyai gejala-gejala yang bisa kita kenali sejak dini sehingga memungkinkan pengobatan secara optimal dan mencegah sel-sel kanker berkembang biak lebih jauh. Setelah mengetahui gejala-gejala pada kanker pada pipi tersebut, maka kita dapat mengambil tindakan pengobatan secara tepat baik alami maupun medis untuk mendapatkan kesembuhan. Gejala-gejala yang mengawali kanker pada pipi ini tampak seperti penyakit kulit biasa sehingga banyak orang yang meremehkannya. Agar kita tidak salah mengenali gejala-gejala tersebut mari kita kenali lebih dekat mengenai gejala-gejala kanker pada pipi tersebut. Beberapa gejala yang menyertai kanker pada pipi antara lain:
- Terdapat benjolan atau penebalan pada pipi
- Tenggorokan terasa sakit saat menelan
- Gigi goyang dan lepas tanpa sebab yang jelas
- Perubahan suara
- Penurunan berat badan secara drastis
- Rasa nyeri pada mulut
- Ada bercak putih dan merah pada mulut atau tenggorokan
- Lidah mati rasa
- Saki pada gigi atau rahang
- Terdapat benjolan pada leher
- Bau mulut
Gejala Kanker Pada Pipi
Untuk lebih jelasnya mari kita perhatikan detail masing-masing gejala tersebut.
1. Terdapat benjolan atu penebalan pada pipi
Benjolan atau penebalan pada pipi disebabkan karena terdapat penebalan pada pipi bagian dalam di dalam rongga mulut. Hal ini bisa terjadi misalnya karena sakit gigi ataupun gusi yang bengkak. Bisa juga terjadi karena sariawan pada dinding dalam pipi. Namun jika benjolan yang terjadi tidak hilang dalam beberapa waktu lama dan benjolan cenderung semakin membesar, maka Anda perlu waspada dan segera memeriksakan diri pada dokter untuk memastikan apaka benjolan tersebut merupakan gejal awal Anda menderita kanker pada pipi. (Baca juga: Gejala flu pada anak)
2. Tenggorokan terasa sakit saat menelan
Rasa sakit di tenggorokan saat menelan pada umumnya terjadi ketika kita mengalami radang tenggorokan ataupun ketika sendang menderita batuk dan flu. Selain itu sakit saat menelan juga bisa diakibatkan karena makanan yang kita konsumsi, seperti misalnya ikan yang banyak durinya dimana duri-durinya tersangkut di tenggorokan. Namun jika Anda tidak sedang menderita batuk dan flu atau tidak mengonsumsi makanan yang berpotensi melukai tenggorokan Anda, tetapi merasakan sakit ketika menelan, maka Anda perlu waspada. Jika Anda merasakan seperti rasa terbakar pada tenggorokan saat menelan makanan atau Anda merasa seperti ada sesuatu yang mengganjal di tenggorokan maka jangan-jangan Anda sedang menderita kanker yang areanya bisa meluas sampai ke pipi.
3. Gigi goyang dan lepas tanpa sebab yang jelas
Gigi goyang dan terlepas tanpa sebab yang jelas bisa menjadi indikator bahwa Anda menderita kanker pada pipi. Sel-sel kanker yang menyerang bagian dalam rongga mulut Anda bisa menyerang jaringan di sekitar gigi dan gusi. Kerusakan ini bisa menyebabkan jaringan menjadi lembek. Akibatnya rekatan gusi pada gigi merenggang dan membuat gigi goyang dan lama kelamaan akan terlepas. Jika mendapati gigi goyang dan lepas dalam jumlah banyak, maka Anda harus segera memeriksakan diri Anda pada dokter.
4. Perubahan Suara
Kanker pipi yang menyerang rongga mulut Anda bisa menyebar sampai ke bagian lebih dalam. Jika penderitanya sudah mengidap penyakit ini cukup lama, maka kerusakan sel dimungkinkan menjalar sampai pada bagian pita suara. Sel kanker yang menyerang sampai bagian pita suara akan menyebabkan perubahan suara pada penderitanya. Hal ini ditandai dengan suara penderita yang mulai parau dan serak. Jika mengalami hal ini, maka disarankan agar Anda segera mengunjungi dokter untuk memastikan apakah perubahan suara yang terjadi pada Anda diakibatkan oleh penyakit kanker pipi atau karena pengaruh penyakit ringan saja, seperti batuk dan flu.
5. Penurunan berat badan secara drastis
Penderita kanker mulut akan merasakan ketidaknyamanan pada saat menelan makanan ataupun minuman. Hal ini membuat para penderita enggan untuk makan dan minum. Karena kekurangan asupan makanan dan minuman, maka berat badan penderita akan turun drastis. Dengan turunnya berat badan penderita maka daya tahan tubuhnya juga akan menurun. Dengan begitu penderita akan mudah terkena penyakit lain, selain memperparah kondisi tubuhnya akibat sel kanker.
6. Rasa nyeri pada mulut
Kanker pada pipi yang menyerang pipi bagian dalam pada rongga mulut ditandai dengan terjadinya pembengkakan. Hal ini bisa disertai dengan adanya luka-luka pada ronga mulut bagian dalam. Luka-luka ini menyebabkan rasa nyeri pada penderitanya. Biasanya rasa nyeri ini bisa diakibatkan juga oleh penyakit-pennyakit ringan seperti sariawan yang juga bisa menyebabkan rasa nyeri pada mulut. Namun jika rasa nyeri tersebut tidak hilang dalam jangka waktu yang lama, maka Anda perlu mengunjungi dokter untuk memastikan apakah Anda terjangkit kanker pada pipi. Jika memang Anda terjangkit penyakit kanker pada pipi ini, Anda bisa mengambil langkah medis lebih awal sehingga penyakit kanker pada pipi ini bisa disembuhkan sebelum stadiumnya semakin parah. (Baca juga: Cara menghilangkan bau mulut akibat karang gigi)
7. Adanya bercak putih dan merah pada mulut atau tenggorokan
Bercak berwarna merah dan putih pada rongga mulut memang adalah hal yang biasa karena memang bagian ini banyak berisi jaringan syaraf dan pembuluh darah. Bercak-bercak merah juga biasa timbul ketika kita mengalami penyakit ringan seperti sariawan. Namun apabila bercak yang terjadi cukup luas, tidak hilang dalam waktu lama, terasa sakit perih, dan nampak menggembung dari waktu ke waktu, maka Anda perlu memberi perhatian khusus. Dikhawatirkan bercak-bercak tersebut merupakan tanda jika Anda sedang menderita penyakit kanker pipi ini. Lebih baik Anda segera berkonsultasi kepada dokter sehingga bisa dipastikan apakah gejala-gejala tersebut merupakan tanda-tanda berkembangnya sel kanker pada pipi di dalam rongga mulut Anda.
8. Lidah mati rasa
Lidah juga merupakan organ yang letaknya dekat dengan rongga mulut di bagian pipi dalam. Oleh karena itu perkembangan sel kanker pada pipi bisa meluas ke bagian lidah. Perluasan sel kanker ini bisa menyebabkan lidah mati rasa. Lebih jauh lagi sel kanker juga bisa menyerang bagian lidah dan menyebabkan kanker lidah.
9. Sakit pada gigi atau rahang
Selain pada lidah, komplikasi juga bisa terjadi pada tulang rahang dan gigi, serta gusi. Sel kanker yang menjangkiti rongga mulut pipi bagian dalam dapat merusak jaringan tulang rahang dan gigi. Gusi juga bisa mengalami pembengkakan yang pada akhirnya menjadi lunak dan cengkraman pada gigi semakin mengendur. Pada tahap berikutnya hal ini bisa menyebabkan gigi Anda terlepas dalam jumlah banyak. Selain itu Anda akan merasakan rasa sakit pada bagian rahang dan gigi yang teramat sangat seperti terasa terbakar.
10. Terdapat benjolan pada leher
Benjolan di leher terjadi karena pembengkakan kelenjar getah bening yang terletak di sekitar leher. Kelenjar ini membengkak karena terjadi infeksi di sekitar pipi yang terjangkit sel kanker. Seirin berjalannya waktu, benjolan pada leher semakin membesar. Jika didiamkan maka sel kanker pada pipi yang menjangkiti tubuh bisa semakin parah dan berakibat fatal. Jika Anda mendapati gejala ini disarankan sebaiknya Anda segera mengonsultasikan pada dokter sehingga bisa mendapatkan perawatan tepat secara medis. (Baca juga: Cara menngobati gigi berlubang secara alami)
11. Bau mulut
Bau mulut merupakan hal sepele yang biasa dialami oleh semua orang. Bau mulut disebabkan oleh bakteri yang berkembang di rongga mulut. Bakteri ini bisa berasal dari kerusakan pada gigi dan gusi, atau bisa jadi diakibatkan bakteri yang mulai bercokol di daerah pipi bagian dalam. Bakteri ini menyebabkan bagian rongga mulut bagian dalam ini mulai membusuk. Bau mulut akibat sel kanker pipi ini diikuti dengan rasa perih karena terekelupasnya bagian dinding mulut dalam di sekitar pipi. Jika Anda mendapati bau mulut disertai sakit perih pada rongga mulut bagian dalam, maka Anda perlu mewaspadai bahwa kemungkinan Anda menderita kanker pipi ini. Untuk bisa sembuh secara total, disarankan Anda menempuh pengobatan secara medis.