Perbedaan Sakit Liver dan Hepatitis : Gejala, Pencegahan dan Pengobatan

Liver merupakan salah satu organ yang sangat penting bagi tubuh, karena organ ini yang dikenal sebagai organ yang dapat menetralkan semua racun yang masuk dalam tubuh. Selain itu fungsi organ liver ini tidak dapat digantikan oleh organ tubuh lain, sehingga sangat berbahaya apabila liver mengalami peradangan dan juga terkena virus yang mengakibatkan hepatitis. Penyakit liver dan hepatitis, hampir semua orang menganggap penyakit ini sama. Ya, karena kedua penyakit ini sama-sama merupakan penyakit yang menyerang hati. Namun sebenarnya kedua penyakit ini berbeda baik dari penyebabnya, gejala dan juga cara penyembuhannya.

Penyakit liver merupakan terjadinya kerusakan pada hati yang disebabkan karena adanya peradangan dalam hati. Sedangkan penyakit hepatitis terjadi karena adanya virus yang menyerang hati sehingga menimbulkan hepatitis A, B, C,D, E hingga G. Virus yang menyerang hati dan menimbulkan hepatitis tersebut biasanya didapatkan dari beberapa hal, yakni karena makanan yang tidak bersih, bahkan bia didapat dari hubungan seks yang tidak sehat. Gejala yang ditimbulkan oleh penyakit liver dan penyakit ciri-ciri hepatitis ini juga berbeda.

Gejala Penyakit Liver

Peradangan yang terjadi di dalam liver menyebabkan liver tiadk dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Apabila liver ini terganggu, semua kerja organ dalam tubuh juga akan terganggu. Perlu diperhatikan beberapa gejala berikut ini untuk mengantisipasi gejala penyakit liver yang lebih parah:

1. Warna kulit menjadi kekuningan
2. Warna urin tidak cerah tetapi kecoklatan hampir seperti warna teh, warna feses juga menjadi pucat
3. Kurang memiliki selera makan dan mengakibatkan rasa mual
4. Sering mengalami muntah dan diare
5. Terjadi penurunan berat badan yang sangat draastis
6. Kurang memiliki semangat dan badan mudah lelah
7. Merasakan nyeri pada perut bagian kanan atas
8. Mengalami pembesaran pada pembuluh darah
9. Badan menjadi gatal gatal

Apabila merasakan beberapa gejala seperti diatas, mungkin dapat segera mengkonsultasikannya kepada dokter agar mendapatkan penanganan yang cepat. Sehingga, ika memang mengalami penyakit liver dapat segera ditangani dan diobati.

baca juga: cara mencegah penyakit kencing manis – kopi bagi penderita penyakit liver – bahaya penyakit liver

Gejala Penyakit Hepatitis

Meskipun hepatitis dikenal sebagai penyakit yang disebabkan oleh virus, namun terkadang hepatitis dapat dipicu oleh bahan kimia seperti racun, jamur beracun, kloroform dan minuman beralkohol. Selain itu, pola makan yang salah dan penimbunan lemak di dalam hati juga dapat memicu penyakit pada organ hati. Sebenarnya, penyakit hepatitis ini sulit dikenali karena akan sangat terlihat ketika sakitnya sudah parah.Hampir sama dengan penyakit liver, gejala yang ditimbulkan oleh penyakit hepatitis biasanya menyebabkan penderita hepatitis mengalami demam dan bahaya diare. Selain itu, demam dan diare disertai rasa mual dan juga badan lemas. Bahkan akan terasa nyeri atau sakit pada bagian perut bagian kanan. Hanya saja, penyakit hepatitis ini disertai dengan turunnya kadar gula darah dan turunnya libido.

Meskipun sebenarnya penyakit liver dan hepatitis ini hampir sama karena menyerang hati. Namun harus diantisipasi agar kedua penyakit tersebut segera mendapat pengobatan ketika sudah menyerang hati. Sedikit sulit untuk membedakan gejala dari penyakit tersebut.untuk itu perlu dilakukan cek untuk mengetahui penyakit dan segera dapat memberikan pengobatan untuk menyembuhkan kedua penyakit ini.

baca juga: penyakit hepatitis A – gejala hepatitis– pengobatan hepatitis B

Mencegah Penyakit Liver Dan Hepatitis

1. Pencegahan penyakit liver

Bagi yang sudah didiagnosa bahwa menderita penyakit liver, maka harus memperhatikan beberapa hal berikut :

• Menghindari makan makanan instan karena makanan instan ini mengandung bahan pengawet yang tidak baik apabila dikonsumsi. Makanan instan juga memiliki gizi yang sedikit. Sehingga meskipun memakannya dalam porsi yang banyak tetap saja gizi yang didapatkan sedikit.
• Menghindari makanan yang mengandung gas. Gas yanag terkandung dalam beberapa jenis makanan dapat mengakibatkan perut kembung dan mempengaruhi liver. Beberapa makanan yang mengandung gas dan harus dihindari adalah kubis, ubu jalar, lobak, durian, sawi dan buah nangka.
• Menghindari minuman beralkohol dan bersoda, karena dapat menyebabkan penyakit liver menjadi lebih parah.
• Menghindari makanan berlemak karena tidak baik untuk liver
• Menjaga jadwal aktivitas agar dapat melakukan tidur yang cukup dan badan tidak mudah lelah.
• Mengkonsumsi sayuran yang banyak mengandung mineral, zat besi dan magnesium serta vitamin yang memiliki sumber nutrisi bagi tubuh. Serta banyak mengkonsumsi air putih.

baca juga: gejala penyakit liver – ciri-ciri fatty liver – penyeaba liver bengkak

2. Mencegah penyakit hepatitis

Berbeda penyebab penyakit dengan penyakit liver, penyakit hepatitis juga memiliki cara pencegahan yang berbeda. Mungkin memang ada cara pencegahan yang sama karena penyakit ini sama sama menyerang hati. Berikut ini beberapa cara yang dilakukan untuk mencegah penyakit hepatitis :

• Selalu menjalankan pola hidup sehat dan menghindari kontak fisik dengan binatang ketika sedang makan. Selalu mencuci tangan setelah melakukan segala aktivitas.
• Menghindari obat obatan terlarang, seperti narkoba. Menghindari minuman beralkohol.
• Tidak menggunakan alat suntik dan alat cukur secara bersama sama. Usahakan memiliki peralatan pribadi.
• Hindari melakukan hubungan seks yang tidak sehat dan jangan berganti pasangan untuk menghidari virus yang yang menyebar
• Jaga pola makan dan rutin makan makanan yang sehat dan direkomendasikan oleh dokter
• Selalu melakukan konsultasi kepada dokter dan mengkonsumsi obat obatan yang direkomendasikan.
• Menjaga kebugaran tubuh dengan melakukan olahraga secara rutin.

baca juga: hepatitis B – jenis-jenis hepatitis

Pengobatan Penyakit Liver dan Hepatitis.

1. Mengobati Penyakit Liver

Penyakit liver memang diketahui sebagai penyakit yang juga sangat berbahaya. Selain melakukan cara pencegahan seperti yang telah dijelaskan di atas, anda juga harus berkonsultasi kepada dokter agar penyakit liver yang diderita tidak semakin parah. Bagi penderita penyakit liver ini juga disarankan untuk mengkonsumsi suplemen tambahan. Biasanya, apabila penyakit liver ini sudah terlampau parah, maka dokter akan menyarankan untuk melakukan transplantasi hati. Pengobatan penyakit liver ini memang selalu dihadapkan dengan pengobatan medis.

baca juga: bahaya campak

2. Mengobati Penyakit Hepatitis

Hepatitis merupakan penyakit yang menyerang organ hati secara bertahap dan memiliki banyak macam. Diantaranya hepatitis A, Hepatitis B, Hepatitis C dan sampai Hepatitis G. Setiap penyakit hepatitis memiliki pengobatan yang berbeda. Bagi penderita penyakit hepatitis A hanya diperlukan istirahat total agar badan tidak mudah lelah. Sedangkan penderita hepatitis B disarankan untuk mengkonsumsi obat seperti Lamivudin. Bagi penderita hepatitis C, harus mengkonsultasikan kepada dokter dan biasanya akan mendapatkan rekomendasi untuk mengkonsumsi Interferin dan Ribavirin.

baca juga: penyebab radang ginjal

Penyakit liver dan hepatitis yang menyerang liver ini memang memiliki banyak perbedaan dari penyebab, pencegahan sampai pada pengobatan yang harus dilakukan. Namun yang paling penting apabila menderita kedua penyakit tersebut yakni dengan menjalankan pola hidup sehat, mengkonsumsi makanan sehat dan juga banyak minum air putih. Selalu konsultasikan kepada dokter apabila memang positif menderita kedua penyakit tersebut