Waspadai 8 Penyebab Migrain Paling Berbahaya Bagi Kesehatan!

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Penyebab migrain ada berbagai macam. Migrain sendiri ditandai dengan munculnya sakit kepala pada seseorang yang disertai dengan gejala lainnya seperti penglihatan kabur dan timbulnya rasa mual atau bahkan munculnya kelemahan pada beberapa anggota tubuh.

Migrain sebenarnya merupakan bagian dari macam-macam penyakit saraf yang harus segera diatasi agar tidak sampai menimbulkan komplikasi. Berikut ini kami berikan beberapa hal yang menjadi faktor penyebab migrain pada seseorang.

1. Perubahan Hormon

Perubahan hormon sering kali dialami oleh wanita terutama pada saat mengalami menstruasi. Wanita yang sedang berada dalam masa kehamilan juga cenderung berpeluang mengalami perubahan hormon. Selain itu wanita yang mengalami masa menopause juga sering kali mengalami perubahan hormon.

Perubahan hormon ini berkaitan dengan hormon estrogen pada wanita. Perubahan hormon ini pada akhirnya dapat menimbulkan penyakit migrain pada wanita yang mengalami masa-masa seperti yang telah disebutkan sebelumnya.

Oleh karena itu beberapa penderita migrain umumnya memiliki gejala emosi yang labil dan terkadang menjadi sangat temperamental. Hal ini terjadi selain karena adanya rasa sakit yang dialami saat menderita migrain juga terjadi karena adanya pengaruh dari perubahan hormon.

2. Pola Makan Tidak Sehat

Beberapa jenis makanan sebenarnya tidak baik untuk dikonsumsi terutama oleh orang yang telah berumur. Makanan yang mengandung kadar lemak dalam jumlah tinggi tentu saja sebaiknya dihindari. Selain itu makanan yang mengandung terlalu banyak MSG atau mengandung rasa manis buatan juga perlu dihindari.

Tidak hanya itu saja namun Anda juga sebaiknya menghindari makanan pemicu demensia yang terlalu asin dan makanan olahan. Sebab diketahui bahwa makanan-makanan tersebut bisa memicu terjadinya serangan migrain.

Oleh karena itu Anda perlu menerapkan gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan yang tentunya juga sehat. Makanan yang sebaiknya dikonsumsi adalah makanan yang mengandung gizi seimbang dan memiliki nutrisi cukup untuk keperluan tubuh Anda.

3. Faktor Lingkungan

Suatu jenis penyakit terkadang bisa saja datang karena adanya pengaruh dari lingkungan. Jika Anda terus berada di lingkungan yang tidak sehat maka kesehatan Anda juga lama-kelamaan akan turut terancam. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya migrain pada Anda antara lain asap rokok.

Asap rokok memang telah terbukti dapat menimbulkan berbagai jenis penyakit pada orang yang menghirupnya. Tidak hanya berupa gangguan pernapasan saja namun seseorang yang terus-menerus menghirup asap rokok juga lambat laun akan terserang migrain.

Selain itu suara bising juga dapat mengganggu seseorang dan menimbulkan penyakit migrain. Terutama bila orang tersebut memiliki riwayat penyakit migrain. Maka saat mendengar suara yang mengganggu dan bising penyakit migrain tersebut akan kambuh. [AdSense-B]

4. Faktor Emosi

Emosi yang timbul secara berlebihan pada seseorang juga bisa saja memicu terjadinya serangan migrain. Salah satunya adalah rasa stres yang dialami oleh seseorang. Terlebih lagi bila rasa stres ini terus berkembang hingga orang yang menderita stres tersebut mengalami depresi.

Timbulnya stres atau depresi ini bisa saja memicu munculnya gejala stroke ringan misalnya migrain pada seseorang. Selain itu adanya rasa tegang yang dialami oleh seseorang juga bisa saja menimbulkan migrain. Rasa tegang yang tidak bisa berakhir pada akhirnya akan menimbulkan stres yang juga bisa berakhir pada munculnya depresi.

Semakin besar depresi yang dialami oleh seseorang maka semakin tinggi pula resiko bagi orang tersebut terserang migrain. Selain itu munculnya rasa gembira yang terlalu berlebihan juga bisa saja menimbulkan terjadinya serangan migrain pada seseorang.

5. Fisik dan Kebiasaan

Faktor fisik seperti misalnya kelelahan pada seseorang juga bisa saja menimbulkan serangan migrain. Sebenarnya banyak kondisi fisik yang dialami oleh seseorang dan berpeluang menimbulkan terjadinya serangan migrain. Kualitas tidur yang buruk sebenarnya juga bisa membuat seseorang terserang migrain.

Kualitas tidur yang buruk bisa saja disebabkan oleh berbagai macam hal. Misalnya saja karena terjadinya gangguan pada tidur seseorang. Tentu saja kondisi ini akan memicu terjadinya sakit kepala atau migrain. Migrain juga bisa terjadi saat seseorang memiliki kadar gula yang cukup rendah.

Oleh karena itu Anda perlu menjaga kesehatan diri sendiri dengan cara mengonsumsi makanan yang memiliki nutrisi seimbang. Jangan sampai Anda menderita migrain karena kondisi fisik yang tidak sehat. [AdSense-A]

6. Efek Samping Obat

Beberapa jenis obat bisa saja memberikan efek samping berupa timbulnya sakit kepala pada orang yang mengonsumsinya. Atau bisa juga orang yang mengonsumsi obat tertentu mengalami efek samping berupa timbulnya migrain. Salah satu jenis obat yang bisa menimbulkan migrain pada seseorang yaitu pil kb. Selain itu ada pula obat hormon yang juga bisa menimbulkan efek samping berupa migrain.

Oleh karena itu Anda seharusnya mengonsumsi obat dengan benar. Sebaiknya konsultasikan pada dokter mengenai obat yang akan Anda minum agar tidak sampai menimbulkan efek samping. Konsumsi obat tidak boleh dilakukan secara sembarangan agar tidak sampai menimbulkan efek samping berbahaya pada kesehatan Anda. Anda seharusnya mengonsumsi obat dengan dosis yang tepat dan sesuai dengan fungsi dari obat itu sendiri.

7. Faktor Keturunan

Faktor keturunan merupakan salah satu faktor yang sering berpengaruh bagi timbulnya penyakit migrain pada seseorang. Bila seseorang menderita migrain maka ia akan mewariskan bakat migrain itu kepada keturunannya kelak. Oleh karena itu biasanya pasien penderita migrain yang memeriksakan dirinya ke dokter akan ditanya mengenai riwayat penyakit dan riwayat kesehatan keluarganya.

Bukan merupakan suatu hal yang mengherankan bila dalam satu keluarga terdapat dua atau lebih anggota keluarga yang sama-sama menderita migrain. Penyakit itu pun bisa kambuh sewaktu-waktu terutama bila kondisi fisik tubuh penderitanya sedang tidak fit.

Hal ini sebenarnya bisa dicegah salah satunya adalah dengan cara menerapkan gaya hidup sehat. Dengan memiliki gaya atau pola hidup sehat termasuk konsumsi vitamin untuk saraf maka baik migrain ataupun penyakit lainnya tidak akan menyerang Anda.

8. Faktor Jenis Kelamin

Beberapa kasus menunjukkan bahwa penyakit migrain lebih cenderung dialami oleh orang dengan jenis kelamin wanita. Terutama bila wanita sedang mengalami masa-masa yang menimbulkan terjadinya perubahan hormon. Misalnya pada saat wanita tersebut sedang menstruasi. Perubahan hormon ini tentunya juga akan berdampak pada kondisi fisik sehingga wanita tersebut bisa saja terserang gejala migrain.

Untuk itu Anda perlu selalu menjaga kesehatan agar tidak sampai terserang migrain. Dengan adanya kondisi tubuh yang fit maka Anda akan terhindar dari serangan migrain sekalipun saat Anda sedang menstruasi. Di samping mengalami perubahan hormon rupanya orang yang sedang mengalami menstruasi juga kehilangan cairan darah sehingga ia akan lebih rentan menderita sakit kepala atau migrain.

Penyebab migrain perlu diwaspadai lebih lanjut agar Anda dapat melakukan pencegahan terhadap serangan migrain. Pencegahan bisa dilakukan misalnya dengan diawali adanya jenis olahraga untuk penderita epilepsi. Selain itu Anda juga bisa menghindari lingkungan yang berpotensi menimbulkan migrain.

fbWhatsappTwitterLinkedIn