Kenali 10 Gejala Umum Omicron dari Seluruh Kasus di Indonesia

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Hingga Selasa (4/1) kemarin laporan kasus Omicron di Indonesia diketahui meningkat dengan jumlah kini mencapai 254 kasus.

Menurut dr. Siti Nadia Tarmizi dilansir dari laman Detik Health, rata-rata kasus Omicron di Indonesia merupakan kasus import atau kasus yang terjadi pada orang-orang yang kembali ke Indonesia dari luar negeri.

Walaupun gejala tampak ringan dan bahkan banyak di antaranya tak bergejala atau bersifat asimptomatik, penularan Omicron lebih cepat apabila dibandingkan dengan Delta.

Untuk mewaspadai kasus Omicron, penting bagi masyarakat mengenal dengan baik apa saja gejala yang memungkinkan terjadi.

Dibandingkan dengan gejala varian Covid-19 lain, Omicron sedikit berbeda dan dianggap lebih ringan serta memiliki kemiripan dengan gejala penyakit flu seperti berikut.

  • Tenggorokan gatal
  • Sakit kepala
  • Tubuh pegal atau nyeri

Tidak hanya itu, pada 27% kasus Omicron, penderitanya mengalami pilek dan 49% kasus Omicron juga ditandai dengan batuk.

Sementara itu, menurut CDC (Centers for Disease Control and Prevention), berikut ini adalah gejala-gejala varian Omicron yang paling umum :

  • Tenggorokan gatal diikuti batuk kering (sekitar 89% kasus)
  • Diare (sekitar 11% kasus)
  • Sesak nafas (sekitar 16% kasus)
  • Mual (sekitar 22% kasus)
  • Demam (sekitar 38% kasus)
  • Hidung tersumbat (sekitar 59 kasus)
  • Tubuh cepat lelah dan lemas (sekitar 65% kasus)

Sebagian besar gejala-gejala tersebut dapat pula terjadi pada orang-orang yang sudah memperoleh vaksin.

Menurut Budi Gunadi Sadikin selaku Menteri Kesehatan RI dilansir dari laman Kompas, lebih banyak pasien Omicron yang mengalami gejala ringan hingga tak bergejala daripada yang bergejala berat.

Budi juga mengatakan bahwa sebagian besar pasien tersebut tidak sampai membutuhkan tambahan oksigen sebagai penanganan utama.

Hingga kini, pemberian obat dan vitamin oleh dokter ke pasien sudah tergolong cukup tanpa pasien harus menempuh rawat inap di rumah sakit.

Karena memiliki kemiripan dengan gejala pilek dan flu, maka orang-orang dengan gejala pilek dianjurkan untuk segera memeriksakan diri.

Melalui tes dini, dapat diketahui dan dipastikan apakah gejala merupakan pilek biasa atau mengarah pada Omicron.

Pemeriksaan seawal mungkin akan membantu pasien dalam memperoleh penanganan secepatnya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn