5 Cara Mengobati Diare dengan Teh Pahit Aman dan Ampuh

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Diare dapat terjadi pada siapa saja. Dari mulai anak-anak, sampai orang dewasa. Penyebabnya biasanya karena faktor makanan. Bisa saja makanan yang dikonsumsi kurang higienis sehingga menimbulkan tumbuhnya bakteri atau juga karena terlalu pedas. Selain itu, bisa juga karena lupa mencuci tangan sebelum makan. Sementara di tangan kita bisa saja terdapat bakteri yang menempel akibat bersentuhan dengan benda-beda kotor, terutama di tempat umum.

Bakteri penyebab diare ini ada 5 jenis, di antaranya Campylobacter, Salmonella, Shigella, E. Histolytica dan E. Coli. Dan yang paling kita kenal dan sering dengar adalah E. Coli yang dapat dengan mudah menyebar terutama pada anak-anak. Meskipun sebagian bakteri E. Coli ini dianggap aman karena memang terdapat dalam organ pencernaan, namun bakteri ini juga dapat mengeluarkan racun yang menjadi penyebab terganggunya sistem pencernaan.

Biasanya gejala yang timbul yaitu lebih sering buang air besar, bisa beberapa kali dalam sehari. Juga dari tekstur feses cenderung cair. Inilah yang membuat penderita mengalami dehidrasi karena banyak cairan tubuh yang ikut terbuang.

Kemudian, setelah mengetahui bahwa seseorang mengalami diare, biasanya langsung memutuskan untuk berobat ke dokter atau klinik. Padahal, ada pertolongan pertama pada penderita diare yang bisa dilakukan sendiri di rumah, yaitu meminum air teh pahit. Mengingat teh memang memiliki banyak khasiat bagi tubuh.

Mari simak penjelasan berikut mengenai cara mengobati diare dengan teh pahit.

1. Rutin Minum Teh Pahit Tiga Kali Sehari

Saat Anda mengalami diare, segera seduh air teh untuk diminum secara rutin sampai diare benar-benar sembuh. Biasanya kalau diarenya tidak parah, dapat sembuh dalam waktu satu hari. Karena diare sebetulnya bisa sembuh sendiri asalkan harus menjaga kebersihan makanan dan menghindari makanan pedas untuk sementara.

2. Minum Teh Tawar Tanpa Tambahan Gula

Menambahkan gula pada minuman teh memang menambah kenikmatan dan membantu meningkatkan energi. Namun, apabila dikonsumsi untuk menyembuhkan diare, sebaiknya minum teh tanpa gula. Hanya seduhan teh dan air, sehingga disebut teh pahit.

3. Minum dalam Keadaan Panas atau Hangat

Air teh yang hangat akan membuat perut terasa nyaman bahkan dapat menghangatkan perut dalam beberapa waktu. Ini akan menghindari perasaan mual terutama bagi penderita maag.

4. Tambahkan Bunga Chamomile pada Teh Pahit

Bunga chamomile (kamalia) dikenal sebagai tanaman yang memiliki manfaat bagi tubuh seperti meredakan migrain dan insomnia, termasuk baik untuk menjaga kesehatan perut. Hal inilah yang membuat chamomile dipercaya dapat meredakan diare secara efektif. Biasanya chamomile dijadikan teh tanpa tambahan apapun. Namun, dalam hal penyembuhn diare, bunga ini dijadikan sebagai tambahan pada seduhan teh pahit. Aromanya yang harum seperti apel akan menambah kenyamanan dalam meminum teh pahit. Serta khasiatnya pun menjadi lebih manjur karena keduanya memiliki manfaat yang baik bagi tubuh.

5. Imbangi dengan Meminum Air Putih

Rutin meminum teh pahit sebetulnya dapat membantu mengganti cairan tubuh. Namun, tentunya akan lebih baik lagi jika diimbangi dengan meminum air putih. Karena air putih bersifat netral dan baik bagi tubuh terutama untuk menghidrasi atau memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Seperti yang kita tahu, rata-rata tubuh membutuhkan air sekitar 8 gelas sehari. Bergantung pada kegiatan sehari-hari. Apabila aktivitasnya banyak di luar rumah atau sering kelelahan, mungkin bisa menambah porsi minum.

fbWhatsappTwitterLinkedIn