Kalian sudah mengetahui bukan apa itu definisi penyakit graves? Yaitu suatu keadaan di mana daya tahan tubuh yang seharusnya melindungi tubuh dari serangan virus atau bakteri yang masuk ke dalam tubuh, malah menyerang kelenjar tiroid. Sehingga seseorang akan mengalami kelainan pada system metabolism tubuhnya.
Mengingat bahayanya penyakit graves yang banyak orang tidak pahami, maka penting sekali untuk menggali informasi apa saja gejala graves disease. Karena dengan mengetahui gejala – gejalanya kita bisa membuat pencegahan penyakit graves bertambah parah. Apa saja gejala yang perlu kita tahu?. Berikut ini daftarnya.
1. Tremor
Tremor selain sebagai salah satu ciri – ciri penderita tiroid juga merupakan salah satu gejala graves disease. Dalam bahasa yang lebih umum, tremor digambarkan sebagai keadaan di mana seseorang menggerakkan tangan atau kakinya tanpa diluar kendali otak. Dalam artian tremor yang terjadi adalah karena adanya kelainan yang mengganggu system pergerakan tubuh.
2. Mudah lelah
Tubuh yang mudah terasa lelah terjadi karena adanya hormon tiroid yang terlalu aktif sehingga laju metabolism tubuh juga terlalu cepat dan tak bisa terkendali. Jika penderita dalam keadaan seperti ini, biasanya nafsu makannya juga akan bertambah karena banyaknya energy yang mereka keluarkan.
3. Hyperdefeacation
Isitilah umunya adalah peningkatan frekuensi buang air besar. Yaitu kondisi saat penderita mengalami siklus buang air besar yang sering, namun bukan diare. Hal ini mungkin saja bisa terjadi akibat dari peningkatan nafsu makan si penderita yang tiba – tiba lebih aktif dari biasanya.
4. Siklus menstruasi tidak teratur
Siklus menstruasi yang tidak teratur terjdi karena adanya ketidak normalan produksi hormon seksual. Ketidak normalan hormon seksual terjadi karena adanya pengaruh dari kelenjar tiroid yang bermasalah. Gejala ditemui hanya pada penderita perempuan.
5. Nafsu makan tiba – tiba meningkat
Karenanya kelenjar tiroid mempengaruhi laju metabolism, jadi saat laju metabolism terganggu maka penderita akan lebih aktif bergerak dan beraktifitas sehingga tubuhnya membutuhkan banyak energy yang membuat penderita mengalami peningkatan nafsu makan.
6. Palpitasi
Detak jantung tiba – tiba meningkat terjadi karena adanya gangguan pada kelenjar tiroid. Gangguan inilah yang akan mengakibatkan system kardiovaskuler tidak dapat bekerja dengan semestinya. Sehingga penderita akan mengalami palpitasi dan sesak napasa karena kebutuhan pasokan oksigen ke jantung dan paru – paru mengalami peningkatan.
7. Emosi yang tidak stabil
Keadaan emosi seseorang tentu dikendalikan oleh kelenjar hormon di dalam tubuhnya. Dan kelenjar di dalam tubuh pasti saling berpengaruh dan berkaitan satu sama lain, maka dari itu jika ada salah satu kelenjar yang bermasalah seperti misalnya kelenjar tiroid pasti kelenjar lainnya juga ikut terpengaruh begitu juga kelenjar yang mengatur emosi penderita.
8. Hiperhidrosis
Hiperhidrosis atau produksi keringat berlebih terjadi karena suhu tubuh penderita pengalami peningkatan drastic. Sehingga secara otomatis tubuh akan mengeluarkan keringat untuk menyeimbangkan keadaan metabolism tubuh itu sendiri.
9. Mata melotot
Gejala graves disease yang satu ini terjadi karena adanya jaringan atau otot di sekitar mata mengalami peradangan sehingga mendorong bola mata keluar dari soketnya. Bola mata yang keluar dari soketnya ini akan menyulitkan kelopak mata tertutup sehingga bola mata rentan terkena infeksi karena kotoran bahkan kebutaan. Selain itu, penderita juga akan rentan terkena penyakit graves pada mata yang kondisinya lebih parah dari sekedar mata melotot.
- Masalah pengllihatan
Sama seperti mata melotot, permasalahan pada penglihatan terjadi karena jaringan atau otot di sekitar mata yang meradang. Hal itu tentu berdampak pada lensa dan retina mata yang mengakibatkan penderita mengalami penglihatan ganda atau buram.
10 gejala graves disease sudah kalian ketaahui bukan. Memang agak susah mendeteksi penyakit graves yang mungkin sedang kalian derita karena gejanya mirip dengan penyakit – penyakit lainnya yang bahkan lebih ringan penangannya. Namun, minimal dengan mengetahui gejala – gejalanya kalian bisa lebih waspada dan memilih perawatan penyakit graves yang tepat untuk diri kalian.