11 Bahaya Pembengkakan Hati yang Sering di Spelekan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Bahaya pembengkakan hati adalah keadaan dimana terjadi penimbunan lemak secara berlebihan pada sel hati, sehingga hati terganggu kerja fungsinya. Mengingat hati memiliki fungsi yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh sehingga jika kerja fungsi hati terganggu maka akan ada perubahan pada kesehatan tubuh kita. Bahaya pembengkakan hati ditandai dengan:

  • Perut membuncit
  • Sulit bernafas
  • Kulit menguning
  • Sering buang air kecil
  • Air seni pekat
  • Berat badan turun drastis
  • Cepat merasa haus
  • Sering merasa pusing
  • Tubuh terasa lemas
  • Lebih mudah merasa stress
  • Bau mulut
  • Bau badan yang berlebihan

Pembengkakan hati bukan suatu penyakit tetapi keadaan ini dapat berbahaya dan menimbulkan berbagai penyakit lain. Berikut ini beberapa bahaya pembengkakan hati yang harus kalian ketahui:

  1. Fatti Liver

Fatty liver adalah keadaan dimana terganggunya kerja fungsi hati disebabkan oleh timbunan lemak pada sel hati secara berlebihan. Fatty liver adalah bahaya yang paling umum disebabkan oleh bengkak hati yaitu berupa terganggunya kerja fungsi hati. Bahaya Fatty Liver dapat kalian atasi dengan menjaga pola makan yang baik dan usahakan untuk mengurangi konsumsi makanan yang mengandung lemak terlalu tinggi.

  1. Liver Sirosis

Liver Sirosis adalah penyakit liver kronis yang disebabkan oleh hepatitis akut. Penyakit ini menyerang jaringan dalam hati bahkan dapat menyebabkan rusaknya jaringan hari secara terus menerus hingga mengakibatkan kanker. Penyakit ini disebabkan oleh fatti liver yang tidak kunjung diatasi serta konsumsi alkohol yang berlebihan.

  1. Nonalcoholic Steatohepatitis (NASH)

NASH adalah peradangan pada hati yang disebabkan oleh penumpukan lemak sehingga fungsi hati sebagai ekskresi terganggu. Saat NASH terjadi maka akan terjadi peradangan pada hati pasien sehingga terjadi kerusakan pada sel hati. Berbeda dengan liver sirosis yag disebabkan oleh konsumsi alkohol berlebihan, NASH disebabkan oleh konsumsi makanan non alkohol yang berlebihan atau makanan konsumsi makanan berlemak.

  1. Hepatitis

Hepatitis adalah peradangan pada hati karena infeksi, virus, zat kimia, obat terlarang, alkohol, dan penumpukan lemak pada hati. Contohnya seperti Hepatitis C yang bisa menyerang penderita penyakit hati alkoholik. Hepatitis dapat menyebabkan kerusakan organ hati secara permanen, bahkan tidak hanya bisa merusak organ hati hepatitis juga bisa menyerang organ tubuh lainnya. [AdSense-B]

  1. Sirosis

Sirosis adalah kondisi terbentuknya jaringan parut pada hati dan mengakibatkan terganggunya fungsi hati bahkan kerusakan organ hati. Jika tidak diatasi maka jaringan parut perlahan akan berkembang dan mengganti jaringan yang sehat dan jika sudah sampai seperti ini maka akan sangat sulit untuk di atasi. Jaringan parut yang terbentuk akan menghambat aliran darah sehingga hati akan terganggu kerjanya bahkan dapat berhenti total. Baca Juga: Apakah Sirosis Hati Menular? 

  1. Kolesterol

Penumpukan lemak umumnya dapat mengakibatkan beberapa penyakit berbahaya seperti jantung, stroke, atau kolesterol. Kolesterol juga dapat menyerang organ hati yang disebabkan oleh penumpukan lemak berlebihan pada sel inti hati.

  1. Obesitas

Obesitas adalah berat badan di luar normal yang disebabkan oleh penumpukan lemak pada beberapa bagian tubuh. Jika telah terjadi penumpukan lemak secara berlebihan pada organ hati maka akan semakin tinggi resiko terjadinya obesitas. Obesitas dapat ditangani dengan menjaga pola makan dengan mengurangi konsumsi makanan tinggi lemak dan gulan serta olahraga secara teratur. Baca Juga: Penyebab Pembengkakan Hati

[AdSense-A]

  1. Stroke

Stroke disebabkan oleh terhambatnya aliran darah ke otak karena adalah penyumbatan pada pembuluh darah yang menyebabkan saraf pada otak mati. Saat hati membengkak artinya terjadi penumpukan lemak pada organ hati, penumpukan lemak ini tidak menutup kemungkinan akan menghambat pasokan darah ke hati dan menghambat pasokan darah yang akan keluar dari hati ke seluruh tubuh dan jika sampai ke situasi ini maka dapat mengakibatkan terjadinya stroke.

  1. Fibrosis

Fibrosis adalah kondisi terbentuknya jaringan ikat fibrosa yang berlebihan pada organ akibat proses peradangan dan dapat menyebabkan luka pada sekitar organ hati dan pembuluh darah. Karena fibrosis merupakan jaringan yang tidak berfungsi seperti jaringan sehat karena hanya berfungsi untuk menutup luka maka fibrosis dapat menyebabkan terganggunya kerja fungsi hati.

  1. Kanker

Seperti yang sudah diketahui kanker adalah salah satu penyakit mematikan sehingga harus diwaspadai sejak dini. Pembengkakan hati dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan hati dan jika terjadi secara terus menerus dapat menimbulkan kanker. Jadi pembengkakan hati bukanlah satu situasi yang harus disepelekan, jika situasi ini mulai terjadi segera konsultasikan ke dokter dan yang terpenting jaga pola makan yang sehat.

  1. Kerusakan hati

Pembengakan hati juga bisa menyebabkan terjadinya gagal hati yaitu hati tidak bisa bekerja secara total dan bisa menyebabkan terjadinya kematian. Gagal hati juga bisa disebabkan oleh komplikasi dari penyakit-penyakit sebelumnya, jadi jika sudah muncul ciri-ciri pembengkakan hati jangan pernah disepelekan! Baca Juga: Penyebab pembengkakan hati pada bayi

Itulah tadi bahaya pembengkakan hati, walaupun pembengkakan hati bukanlah penyakit tapi kondisi ini justru memicu munculnya penyakit-penyakit lain yang mampu membahayakan kesehatan tubuh bahkan dapat menyebabkan kanker, kerusakan hati, dan berujung dengan kematian. Jadi kondisi ini jangan sampai disepelekan, langsung konsultasikan ke dokter dan jaga pola makan untuk tidak mengkonsumsi makanan berlemak dan juga minum beralkohol.

fbWhatsappTwitterLinkedIn