Air jahe apalagi yang panas atau hangat seringkali kita nikmati ketika cuaca sedang dingin sebagai pemberi efek hangat bagi tubuh. Selain itu, air jahe paling suka diandalkan ketika tubuh menderita masuk angin. Padahal bagi para busui, sebenarnya air jahe itu bermanfaat juga lho; ini dia beberapa manfaat air jahe untuk ibu menyusui yang belum banyak diketahui.
Salah satu faktor yang menyebabkan ASI kerap kali macet adalah kondisi mental yang penuh tekanan alias stres. Produksi ASI yang turun karena kurang tidur dan banyak kecemasan bisa diatasi dengan mengonsumsi air jahe lho. Sifat menenangkan yang ditawarkan air jahe sekaligus antioksidannya siap menjadi terapi menghilangkan stres ampuh agar ASI tetap lancar.
Bagi para busui yang punya masalah dengan sakit di tenggorokan hingga hidung yang kerap mengalami sumbatan, konsumsilah air jahe supaya bisa lega kembali. Jadi jangan abaikan dan sepelekan kondisi semacam ini agar buah hati kita tak ikut terganggu saat menerima ASI. Jikapun harus minum obat, minumlah air jahe sebelum minum obatnya dengan memberi selisih waktu 1-2 jam.
Rasa mual timbul tak hanya saat awal kehamilan, tapi juga bisa di kala menyusui lho. Bagi para wanita yang mengalami hal ini, apalagi termasuk mual parah segera buat air atau teh jahe untuk dikonsumsi segera. Perut akan jadi lebih tenang dan mual pun akan mereda dengan mengonsumsi air jahe ini setiap pagi.
Selain daun katuk, usai melahirkan dan sudah waktunya menyusui sebaiknya para ibu mengonsumsi air jahe. Produksi ASI dianggap lebih lancar dan berlimpah saat wanita pasca melahirkan mengonsumsi jahe lho. Jadi, air jahe ini bisa diandalkan sebagai alternatif dari daun katuk jika ingin mendukung pemberian ASI yang lebih maksimal. Namun saat bayi merasakan adanya perubahan pada rasa ASI dan menolaknya, cobalah kurangi konsumsinya dulu atau setidaknya berhenti sementara.
Untuk kelancaran aliran darah dalam tubuh selama proses menyusui, para wanita sebaiknya mengonsumsi air jahe. Rempah satu ini mengandung asam amino serta vitamin dan mineral lainnya yang penting untuk sirkulasi darah yang baik. Meminum air jahe rutin bagi busui juga mampu menjadi penurun risiko penyakit stroke dan penyakit jantung.
Air jahe yang dikonsumsi rutin oleh busui juga mampu menjadi cara meningkatkan daya tahan tubuh secara alami. Antioksidannya yang tinggi siap memberi perlindungan bagi tubuh agar tidak mudah terserang berbagai penyakit sekaligus menjaga agar kekebalan tubuh tetap kuat.
Baru memiliki bayi tentunya terkadang bikin tubuh pegal-pegal, belum lagi pekerjaan rumah yang juga harus diselesaikan selain mesti menyusui. Jika nyeri otot dan sendi menjadi nyeri atau gampang lelah, minum air jahe akan menjadi pelawan peradangan dan nyeri berkat adanya kandungan anti-inflamasi yang besar di dalam jahe.
Selama menyusui mungkin para ibu pernah mengalami yang namanya perut bergas, perut terasa penuh alias kembung, apalagi sembelit. Gangguan-gangguan pencernaan seperti ini mudah dialami oleh para busui yang kurang menjaga pola makan. Oleh sebab itu, selain mengonsumsi makanan kaya serat penting juga meminum air jahe supaya kesehatan pencernaan kembali baik.
Itulah manfaat air jahe untuk ibu menyusui agar tetap fit selama proses memberi ASI. Namun ketika bayi terpengaruh akan rasa ASI yang mengalami perubahan, jangan panik dan kurangi dulu saja konsumsi air jahenya atau sebisa mungkin hentikan meminumnya sementara waktu sebelum dilanjutkan lagi.