Inkaloa – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Cara Penggunaan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Inkaloa tablet 20 mg merupakan ramuan ekstrak herbal yang dibuat dengan bahan dasar akar tanaman Pelargonium sidoides atau Geranium. Tanaman Geranium jenis ini berasal dari Afrika Selatan dan sudah sejak lama digunakan sebagai obat alternatif untuk mencegah wabah TBC.

Inkaloa tablet 10 mg sangat berguna untuk mengatasi gangguan pernafasan dan gejala batuk. Inkaloa tablet 10 mg memiliki mekanisme multifaktoral, dimana kandungan pelargonium sidoides akan bekerja dengan cara memberikan efek sitoprotektif pada kerusakan sel yang telah dihinggapi virus, kemudian membuat proses pelepasan antimikroba dari ganulosit meningkat. Inkaloa tablet 10 mg diproduksi dibawah manufaktur Interbat dan termasuk kedalam golongan Obat Bebas Terbatas (bisa dibeli tanpa resep dokter dengan penggunaan terkendali).

Fungsi

  1. Mengobati gangguan sistem pernafasan.
  2. Meredakan gejala batuk, sakit tenggorokan, dll.
  3. Mengobati bronkitis dan sinusitis.
  4. Stimulan kekebalan tubuh.

Kontraindikasi

  • Hipersensitivitas atau alergi terhadap obat herbal jenis Pelargonium sidoides atau komponen penyusun lainnya.
  • Wanita hamil & menyusui
  • Gangguan fungsi hati
  • Penyakit ginjal akut

Komposisi

Ekstrak akar Pelargonium sidoides (Geranium) 20 mg

Dosis dan Penggunaan

  • Dewasa: 3 tablet per hari (dosis terpisah)
  • Anak diatas 12 tahun: 3 tablet per hari (dosis terpisah)
  • Anak usia 6 sampai 12 tahun: 2 tablet per hari (dosis terpisah)

Sebelum mulai mengkonsumsi Inkaloa tablet 10 mg, sebaiknya Anda melakukan konsultasi dokter terlebih dahulu, dosis yang dianjurkan mungkin akan berbeda-beda tergantung kondisi dan kebutuhan setiap pasien, khususnya jika akan digunakan pada remaja/anak-anak atau untuk obat perawatan.

Penggunaan Bagi Ibu Hamil & Menyusui

Penggunaan Inkaloa tablet 10 mg pada wanita hamil & menyusui diketahui berpotensi menyebabkan pendarahan dalam kondisi tertentu, sebaiknya hindari penggunaan Inkaloa table 10 mg pada wanita hamil & menyusui.

Interaksi Obat

  • Fondaparinux
  • Rivaroxaban
  • Apixaban
  • Anoxaparin
  • Nadroparin
  • Parnaparin
  • Dabigatran
  • Warfarin
  • Simarc
  • Notisil 2
  • Notisil 5

Sebelum mulai mengkonsumsi Inkaloa tablet 10 mg, beri tahu dokter tentang riwayat obat-obatan Anda, termasuk vitamin dan suplemen yang pernah Anda konsumsi.

Peringatan

  1. Jika Anda merasakan kantuk beberapa saat setelah mengkonsumsi Inkaloa tablet 10 mg, sebaiknya hindari aktivitas berkendara atau pengoperasian alat berat.
  2. Jika setelah mengkonsumsi Inhkaloa tablet muncul gejala-gejala seperti reaksi alergi, ruam pada permukaan kulit, diare, nyeri lambung, gatal disertai urtikaria, perut mulas, mual-mual, sebaiknya hentikan penggunaan obat ini untuk sementara. Jika gejala-gejala tersebut tidak kunjung mereda, segera cari pertolongan medis.
  3. Obat-obatan herbal tertentu berpotensi menimbulkan efek samping berbahaya jika dikonsumsi bersamaan dengan obat-obatan pengencer darah, obat diabetes, atau obat anti hipertensi (tekanan darah tinggi).
  4. Obat herbal tradisional (jamu) biasanya akan bekerja dengan cara yang lumayan rumit dan berbeda dengan obat-obatan medis atau konvensional, sehinga membutuhkan waktu beberapa lama sebelum mulai beraksi terhadap kondisi tubuh.
  5. Sebaiknya hindari penggunaan Inkaloa tablet pada anak dibawah usia 6 tahun atau balita, sampai sejauh ini belum ada informasi memadai tentang keamanan dan efektifitas penggunaan Inkaloa tablet pada anak dibawah 6 tahun atau balita.

Petunjuk Penyimpanan

Simpan kemasan Inkaloa tablet 10 mg di tempat sejuk dan tidak terpapar sinar matahari secara langsung, jangan disimpan di tempat panas atau di lemari es. Pastikan Anda menutup kembali kemasan Inkaloa tablet 10 mg setelah menggunakannya. Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan Anda.

Apabila masa kadaluarsa obat telah habis, jangan dikonsumsi lagi dan segera buang ke tempat sampah, begini 3 bahaya minum obat kadaluarsa, wajib anda tahu ! Penggunaan obat kadaluarsa hanya akan memperburuk kondisi tubuh dan beresiko menimbulkan efek negatif lainnya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn