Hialid – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Cara Penggunaan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

hialidHialid adalah salah satu jenis obat yang banyak diresepkan oleh dokter untuk membantu meringankan peradangan pada mata, menyebuhkan rasa terbakar, iritasi dan rasa tidak nyaman pada mata kering. Pengguna yang menggunakan Hialid akan cenderung merasa tidak nyaman di area mata seperti gatal, perih, terasa panas. Namun hal tersebut hanya bersifat sementara saja.

Hialid di produksi dalam bentuk cairan tetes oleh Ferron. Untuk bisa menggunakan Hialid, pengguna bisa membelinya di apotik atau toko obat terdekat dengan menyertakan resep resmi dari dokter atau tenaga ahli medis lainnya.

Kandungan Hialid

Hialid memiliki kandungan zat bernama Natrium hyaluronate

Fungsi Hialid

Hialid berfungsi sebagai layaknya obat lainnya yaitu untuk membantu meringankan baik penyakit maupun gejala yang dialami pengguna, seperti:

  1. Digunakan untuk membantu meringankan rasa terbakar, iritasi dan rasa tidak nyaman pada mata kering
  2. Difungsikan sebagai obat yang membantu penyembuhkan luka pada permukaan mata
  3. Membantu meringankan peradangan pada mata
  4. Dapat menyembuhkan mata merah dan berair karena infeksi

Cara Penggunaan Hialid

Agar dapat secara tepat mengobati dan memberikan efek yang baik dalam pengobatan penyakit diatas, Hialid perlu diterapkan dalam beberapa jenis dosis dan aturan penggunaan yang tepat. Cara penggunaan Hialid, adalah sebagai berikut:

  • Pengguna harus mencuci tangan sebelum menggunakan Hialid
  • Pengguna bisa menggunakan Hialid dengan cara menetesnya di setiap mata sebanyak 5 hingga 6 kali sehari

Kontraindikasi Hialid

Salah satu manfaat dari mengikuti saran penggunaan Hialid sesuai dengan daftar kontraindikasi adalah mampu menghindari penggunanya dari kondisi yang tidak menguntungkan. Berikut macam-macam kontraindikasi yang harus diperhatikan dengan baik selama menggunakan Hialid:

  • Tidak boleh diberikan kepada pengguna yang diketahui memiliki alergi atau reaksi hipersensitif terhadap Hialid atau bahan penyusun Hialid
  • Tidak disarankan untuk diresepkan kepada pengguna yang memilki gangguan atau kelainan pada fungsi ginjal dan hati

Hal-hal Yang Harus Diperhatikan

Untuk meningkatkan kemungkinan kesembuhan pengguna, pengguna harus memperhatikan hal-hal dibawah ini selama sedang menggunakan Hialid, diantaranya:

  1. Tidak boleh mengosumsi alkohol selama penggunaan Hialid
  2. Tidak boleh melakukan perubahan dosis konsumsi Hialid seperti mengurangi atau menggandakan dosis Hialid tanpa sepengetahuan dokter atau tenaga medis yang berwenang
  3. Simpan Hialid di ruangan dengan suhu antara 5 hingga 20 derajat celisus
  4. Simpan Hialid di ruangan yang sejuk dan kering
  5. Tidak boleh menggunakan lensa kontak selama penggunaan Hialid
  6. Hindarkan Hialid dari terkena kulit, mata atau organ tubuh sensitive lainnya
  7. Tidak disarankan membekukan Hialid
  8. Jauhkan Hialid dari jangkauan anak kecil
  9. Tidak boleh menyimpan Hialid di freezer
  10. Jauhkan Hialid dari hewan peliharaan
  11. Tidak boleh membuang Hialid di saluran drainase karena dapat mencemari lingkungan sekitar
  12. Tidak boleh menyimpan Hialid di kamar mandi
  13. Simpan Hialid jauh dari paparan sinar matahari terik

Hialid Untuk Wanita Hamil

Telah ditemukan pernyataan yang dengan tegas menyatakan bahwa Hialid tidak dipermasalahkan jika diberikan kepada pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui. Hal itu sudah dipastikan dengan penelitian yang membuktikan bahwa Hialid tidak memberikan efek yang berbahaya bagi pengguna, janin dalam kandungan dan bayi yang sedang menyusu. Maka dari itu, konsumsi Hialid sesuai dengan dosis yang diberikan dan dianjurkan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn