Hepa Merz merupakan merek obat suntik atau injeksi yang digunakan oleh dokter sebagai penanganan untuk berbagai penyakit yang berkaitan dengan organ hati. Beberapa penyakit hati yang termasuk kategori akut seperti sirosis hati, hepatitis, perlemakan hati hingga hepatic, biasanya perlu diberikan obat injeksi Hepa Merz ini.
Penyakit gangguan fungsi hati yang sudah kronis memang sebaiknya segera ditangani, mengingat fungsi organ hati itu sangat penting bagi metabolisme tubuh. Hepa Merz obat suntik ini diproduksi oleh pabrik Combhipar.
Kandungan Hepa Merz
Obat injeksi dengan merek Hepa Merz ini tentunya memiliki kandungan zat khusus yang dapat membantu mengatasi penyakit hati yang parah. Kandungan zat tersebut adalah L- ornithine L- aspartate. Keduanya merupakan suatu asam amino yang memiliki peranan penting dalam menjaga kesehatan hati dan siklus urea (pembentukan air seni).
Fungsi Hepa Merz
Hepa Merz obat injeksi atau obat suntik ini memiliki fungsi utama sebagai obat untuk kasus penyakit organ hati yang kronik. Pasien yang mengalami sirosis hati, hepatitis, hingga ensefalopati hepatic. Selain itu, tidak diketahui apakah ada fungsi lain untuk obat Hepa Merz injeksi ini. Namun, fungsi utamanya memang untuk mengobati penyakit hati yang parah, sesuai dengan anjuran dokter.
Dosis Hepa Merz
Pemberian obat injeksi atau obat suntik merek Hepa Merz ini, tentunya akan diberikan kepada pasien yang sudah divonis terkena penyakit hati yang kronik, sehingga diperlukan penanganan dengan cara mengobati perut bengkak karena liver dengan obat yang tepat. Adapun dosis Hepa Merz Injeksi ini sebagai berikut:
- Untuk Pasien Kesadaran Berkabut (Pra koma dan koma)
Hepa Merz injeksi ini diberikan sebanyak 8 ampul/hari, dan disesuaikan dengan tingkat keparahan penyakit yang dialami. Injeksi ini diberikan dengan kecepatan infus maksimal 5 g/jam.
- Untuk Kondisi Penyakit Hati Secara Umum
Pasien yang menderita penyakit sirosis hati serta hepatitis, pada umumnya, dosis Hepa Merz yang tepat adalah 4 amp/hari.
Dosis pemberian obat injeksi tersebut untuk atasi ciri ciri hati bermasalah sebaiknya sesuai dengan anjuran dokter, agar obat dapat bekerja secara sempurna.
Cara Penggunaan Hepa Merz
Merek obat Hepa Merz injeksi ini , tentunya digunakan dengan cara disuntikan melalui jarum suntik, oleh dokter yang menangani penyakit hati yang dialami pasienya. Tidak ada ulasan mengenai kapan waktu yang tepat untuk menggunakan obat injeksi ini. Umumnya, gejala sakit liver pasien dapat menanyakan bagaimana cara pemakaian obat injeksi Hepa Merz ini kepada dokter yang memeriksa penyakit Anda.
Kontraindikasi Hepa Merz
Hepa Merz dalam bentuk obat suntik ini, ternyata dapat menimbulkan kontraindikasi pada sebagian pasienya, berupa hipersensitifitas terhadap zat asam amino yang terkandung dalam obat injeksi ini. Bagi pasien yang memiliki anti terhadap asam amino, sebaiknya menghindari untuk mengkonsumsi obat ini.
Hal-Hal yang Harus Diperhatikan
Beberapa hal penting berikut ini, sebaiknya diperhatikan, sebelum Anda diberikan obat injeksi Hepa Merz oleh dokter terkait:
- Sebaiknya pasien dalam kondisi sudah makan terlebih dulu
- Sebaiknya pasien tidak tegang, ketika akan diberikan obat suntik oleh dokter terkait
Hepa Merz untuk Wanita Hamil
Kontraindikasi yang muncul pada sebagian pasien saat menggunakan obat liver alami selain Hepa Merz, ternyata juga harus dihindari oleh wanita yang sedang hamil. Selain Hepa Merz suntik ini termasuk obat dengan kategori obat keras, dikhawatirkan akan merusak perkembangan janin bayi, jika dikonsumsi wanita hamil. Sebaiknya, Hepa Merz ini digunakan sesuai resep dokter saja.