Esprocy – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Esprocy adalah obat yang mampu mengobati beberapa jenis penyakit alergi seperti rhinitis, urtikaria, edema mukosa hingga membantu terapi sindrom serotonin. Esprocy diproduksi dalam bentuk tablet  dan diproduksi oleh Nufarindo. Pengguna bisa menggunakan Esprocy dengan membelinya di apotik dengan membawa resep dari dokter.

Kandungan  Esprocy

Esprocy mengandung zat aktif dengan nama Siproheptadin hidroklorida 4 mg per kaplet

Fungsi Esprocy

Esprocy sendiri mampu digunakan untuk mengatasi dan menyembuhkan beberapa gangguan dibawah ini:

  1. Membantu menguarangi gejala alergi seperti gatal, urtikaria idiopatik kronis dan alergi kulit lainnya
  2. Mampu mengatasi rhinitis alergi atau hay fever dan gejalanya yaitu bersin, hidung meler, gatal pada mata
  3. Mampu mengatasi edema mukosa vasomotor termasuk edema tenggorokan
  4. Dapat membantu terapi sindrom serotonin
  5. Digunakan untuk mencegah migraine pada anak dan remaja
  6. Difungsikan untuk meringankan disfungsi seksual
  7. Mampu berperan sebagai anti serotonin
  8. Membantu meningkatkan kualitas tidur, ketenangan, tingkat suasana dan energi

Dosis Penggunaan Esprocy

Dengan tujuan untuk membantu dan memeprcepat proses penyembuhan penyakit diatas, Esprocy perlu diterapkan sesegera mungkin dengan beberapa macam kondisi. Berikut beberapa jenis dosis yang bisa disesuaikan dalam penggunaan Esprocy:

  • Untuk mengurangi rhinitis alergi, pruritus, dan urtikaria, diberikan dosis awl sebanyak 4 mg 3 kali sehari secara oral dan diteruskan sebanyak 12 hingga 16 mg per hari.
  • Untuk mengurangi anorexia nervisa dan sindrom cushing, diberikan dosis awal sebanyak 2 mg digunakan 4 kali sehari dan diteruskan hingga 8 mg 4 kali sehari selama 3 minggu
  • Untuk mengatasi cluster headache, diberikan sebanyak 4 mg 4 kali sehari

Efek Samping Esprocy

Pada umumnya, setiap obat memiliki beberapa jenis efek samping yang dimungkinkan dirasakan oleh salah satu atau beberapa penggunanya saat mulai menggunakannya. Hal tersebut juga mungkin terjadi pada penggunaan Esprocy, maka dari itu, harus diperhatikan beberapa jenis efek samping dibawah ini:

  • Pengguna cenderung mengalami sedasi dan mudah mengantuk
  • Pengguna mudah mengalami kebingungan dan kegelisahan
  • Pengguan akan merasa gugup
  • Pengguna dimungkinkan mengalami termor dan kejang
  • Pengguna dapat mengalami halusinasi
  • Pengguna akan merasa mual dan muntah
  • Pengguna dapat merasa sakit kepala
  • Pengguna cenderung mengalami retensi urin

Kontraindikasi Esprocy

Kontraindikasi dikenal sebagai sebuah kondisi yang harus dihindari dalam penggunaan Esprocy. Atau bisa dikatakan, dalam kondisi tertentu, pengguna tidak disarankan untuk menggunakan Esprocy. Untuk menambah kewaspadaan, berikut macam-macam kondisi yang harus dihindari dalam kontraindikasi penggunaan Esprocy:

  • Tidak boleh diberikan kepada pengguna yang memiliki alergi atau hipersensitif terhadap penggunaan Esprocy atau bahan penyusun Esprocy
  • Tidak boleh diberikan kepada penderita usia lanjut, bayi premature dan bayi yang baru lahir
  • Tidak disarankan diberikan kepada pengguna yang mengalami hipertrofi prostat, porfiria dan asma akut.

Hal-hal Yang Harus Diperhatikan

Dalam menggunakan sebuah obat, pengguna harus memperhatikan beberapa hal agar pengguna bisa merasakan efek positif dari penggunaan Esprocy, diantaranya:

  1. Jauhkan Esprocy dari anak kecil dan hewan peliharaan
  2. Tidak boleh mengonsumsi alkohol selama pengobatan Esprocy
  3. Jauhkan Esprocy dari sinar matahari
  4. Tidak boleh membekukan Esprocy
  5. Tidak boleh membuang Esprocy di saluran drainase
  6. Simpan Esprocy di ruangan yang sejuk dan kering
  7. Tidak disarankan untuk menyimpan Esprocy di kamar mandi
  8. Tidak boleh membekukan Esprocy

Esprocy Untuk Wanita Hamil

Hingga saat ini tidak ditemukan adanya pernyataan yang menyatakan dengan tegas bahwa penggunaan Esprocy untuk pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui tidak diperbolehkan atau dilarang. Selain itu tidak ditemukan adanya penelitian yang mampu membuktikan bahwa penggunaan Esprocy mampu membahayakan nyawa pengguna, janin dalam kandungan dan bayi yang sedang menyusu. Maka dari itu, Esprocy dianggap masih diperbolehkan untuk digunakan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn