Dilblock – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Dilblock merupakan sebuah obat yang biasanya dan secara umum diresepkan kepada pengguna yang menderita penyakit terkait dengan hipertensi esensial dan juga kepada pengguna yang sedang menjalani terapi gagal jantung kongestif. Obat ini di produksioleh Roche dalam bentuk tablet sehingga mudah dikonsumsi. Untuk bisa menggunakan obat jenis ini, pengguna bisa membelinya di apotik dengan membawa resep resmi dari dokter bersangkutan.

Kandungan Dilblock

Dilblock mengandung zat aktif dengan nama Carvedilol.

Fungsi Dilblock

Dilblock diketahui mampu membantu dalam proses penyembuhan beberapa jenis penyakit dibawah ini:

  1. Diberikan kepada pengguna yang sedang mengalami hipertensi jenis esensial
  2. Diberikan kepada penderita gagal jantung kongestif
  3. Mampu membantu terapi simptomatik pada penderita gagal jantung

Dosis Penggunaan Dilblock

Dalam penggunaannya untuk menangani jenis penyakit yang sudah disebutkan diatas, Dilblock mampu digunakan dengan berbagai macam cara menyesuaikan kondisi yang dimiliki oleh penderitanya. Berikut macam penggunaan Dilblock dibawah ini:

  • Untuk pengguna usia dewasa yang menderita hipertensi esensial, diberikan dosis awal sebesar 1/2 tablet dari 25 mg sebanyak 1 kali sehari sslama 2 hari berturut-turut selama 2 hari kedepan. Dilanjutkan dengan pemberian dosis sebanyak 1 tablet 25 mg sebanyak 1 kali sehari dengan kemungkinan penambahan dosis sejumlah 25 mg sebanyak 2 kali sehari.
  • Untuk pengguna usia dewasa yang menderita gagal jantung kongestif, dapat diberikan dosis awal sebanyak 1/2 tablet dari 6.25 mg sebanyak 2 kali sehari selama 2 minggu kedepan. Diteruskan dengan dosis sebanyak 1 tablet dari 6.35 mg sebanyak 2 kali sehari.

Efek Samping Dilblock

Seperti jenis obat lainnya, Dilblock juga bisa memberikan salah satu atau beberapa efek sampingnya sekaligus pada penggunanya. Untuk dapat mengantisipasinya, berikut macam efek samping yang dapat ditimbulkan oleh Dilblock:

  • Pengguna dapat merasa sakit kepala
  • Pengguna dimungkinkan merasa pusing
  • Pengguna akan mengalami bradikardi
  • Pengguna mungkin mengalami hipotensi atau darah rendah posturan
  • Pengguna dimungkinkan mengalami penurunan lakrimasi
  • Pengguna mudah merasa mual dan muntah
  • Pengguna akan mengalami diare
  • Pengguna sering mengalami nyeri abdomen
  • Pengguna akan mengalami konstipasi
  • Pengguna mudah mengalami flare like syndrome.

Kontraindikasi Dilblock

Untuk menggunakan Dilblock, perlu diketahui dengan baik beberapa jenis kondisi yang tidak diperbolehkan untuk dikenakan penggunaan Dilblock karena dimungkinkan akan menimbulkan kontraindikasi. Berikut kondisi tersebut:

  • Tidak boleh diberikan kepada pengguna yang memiliki alergi terhadap Dilblock atau komposisi obat didalamnya
  • Tidak disarankan diberikan kepada penderita asma bronkial
  • Tidak boleh diberikan kepada pengguna yang mengalami bradikardi berat
  • Tidak ditujukan untuk penderita hipovoleik
  • Tidak disarankan dikonsumsi pengguna yang mengalami disfungsi hati seperti sirosis hati

Hal-hal Yang Harus Diperhatikan

Untuk menggunakan Dilblock, perlu diketahui dengan baik beberapa jenis kondisi yang tidak diperbolehkan untuk dikenakan penggunaan Dilblock karena dimungkinkan akan menimbulkan kontraindikasi. Berikut kondisi tersebut:

  1. Simpan Dilblock di tempat yang kering dan sejuk
  2. Jauhkan Dilblock dari jangkauan anak kecil dan hewan peliharaan
  3. Tidak boleh menyimpan Dilblock di kamar mandi
  4. Tidak boleh diberikan kepada pengguna yang memiliki umur kurang dari 18 tahun
  5. Tidak disarankan mengonsusmi alkohol selama penggunaan Dilblock
  6. Jauhkan Dilblock dari sinar matahari
  7. Tidak boleh membuang Dilblock di saluran drainase karena dapat merusak lingkungan

Dilblock Untuk Wanita Hamil

Terdapat pernyataan yang secara resmi menyatakan bahwa pemberian Dilblock untuk pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui sangat tidak disarankan. Karena terdapat penelitian yang mampu membuktikan bahwa pemberian Dilblock untuk pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui memberikan efek yang buruk pada janin dalam kandungan, bayi yang sedang menyusu dan pengguna itu sendiri.

fbWhatsappTwitterLinkedIn