Cyproplex Combiphar/Pharmachemie merupakan sebuah obat yang banyak digunakan untuk membantu mengatasi berbagai masalah seksual yang dialami oleh pria seperti kanker prostat, libido atau gairah seksual yang berlebihan dan tidak bisa dikontrol, dan juga digunakan untuk membantu mengobati kebiasaan seksual yang menyimpang yang tentunya jika tidak segera diobati malah akan menyebabkan orang tersebut terkena penyakit yang lebih parah.
Di dalam Cyproplex Combiphar/Pharmachemie mengandung suatu zat yang memang memiliki peran atau fungsi utama untuk membantu mengobati berbagai masalah seksual yang dialami oleh pria.
Di bawah ini akan kami berikan beberapa penjelasan yang berhubungan dengan dosis, efek samping, dan juga hal lain yang harus anda perhatikan ketika anda ingin mengkonsumsi Cyproplex Combiphar/Pharmachemie. Dengan mengetahui informasi ini diharapkan anda bisa menggunakan obat Cyproplex Combiphar/Pharmachemie dengan baik meskipun harus tetap dalam pengawasan dokter.
Fungsi Cyproplex Combiphar/Pharmachemie
- Cyproplex Combiphar/Pharmachemie merupakan obat yang digunakan sebagai terapi untuk mengobati masalah gairah seksual yang tinggi dan tidak terkontrol.
- Cyproplex Combiphar/Pharmachemie juga digunakan untuk membantu mengobati kanker protat.
- Fungsi lain dari Cyproplex Combiphar/Pharmachemie adalah sebagai obat untuk mengatasi penyimpanan seksual yang dilakukan oleh pria sehingga ia tidak sampai terkena penyakit yang lebih parah.
Kontraindikasi Cyproplex Combiphar/Pharmachemie
- Anda disarankan untuk berhati – hati jika ingin memberikan Cyproplex Combiphar/Pharmachemie kepada seseorang yang memiliki gangguan hipersensitifitas.
- Anda juga dianjurkan untuk berhati – hati memberikan Cyproplex Combiphar/Pharmachemie kepada seseorang yang diketahui pernah mengalami alergi terhadap kandungan yang ada di dalam obat tersebut.
- Selain itu, bagi anda yang pernah memiliki riwayat penyakit ginjal, disarankan untuk lebih berhati – hati terutama jika menggunakan dosis yang lebih tinggi.
Dosis Cyproplex Combiphar/Pharmachemie
Di bawah ini merupakan penjelasan tentang takaran dosis dari Cyproplex Combiphar/Pharmachemie yang harus anda perhatikan:
- Untuk dosis yang diberikan kepada seseorang yang menderita kanker prostas, maka dosis yang disarankan adalah sebanyak 2 tablet dan dikonsumsi selama 2 sampai 3 hari.
- Sementara jika digunakan untuk membantu mengobati libido seksual yang menyimapang, maka dosis yang diberikan adalah sebanyak 1 kali sehari untuk setiap tablet.
Kami menyarankan agar anda berkonsultasi kepada dokter jika ingin memperoleh informasi yang lebih lengkap tentang dosis yang seharusnya anda konsumsi agar semakin meningkatkan tingkat kesembuhan yang akan anda dapatkan.
Efek Samping Cyproplex Combiphar/Pharmachemie
- Efek samping yang bersifat umum akibat penggunaan Cyproplex Combiphar/Pharmachemie adalah anda akan mengalami sakit perut atau juga bisa mengakibatkan mual tanpa muntah.
- Diketahui bahwa obat Cyproplex Combiphar/Pharmachemie akan menyebabkan sembelit atau konstipasi atau juga bahkan diare untuk penggunaan dalam jangka waktu yang lama atau penggunaan dengan dosis yang tidak sesuai.
- Efek samping lainnya adalah pasien yang mengkonsumsi obat Cyproplex Combiphar/Pharmachemie akan menyebabkan ia mengalami masalah pada hati atau ginjal meskipun kondisi ini masih sangat jarang terjadi.
Hal – Hal Yang Harus Diperhatikan
- Anda harus mengkonsumsi Cyproplex Combiphar/Pharmachemie sesuai dengan takaran dosis obat tersebut dimana anda bisa melihatnya pada bagian pada bagian kemasan.
- Anda tidak dianjurkan untuk menambah atau bahkan mengurangi takaran dosis dari Cyproplex Combiphar/Pharmachemie jika sebelumnya anda tidak mendapatkan instruksi dari dokter.
- Jika anda mengalami beberapa gangguan yang mengindikasikan bahwa anda terkena alergi, maka disarankan agar segera berkonsultasi dengan dokter guna mendapatkan pengobatan secara tepat dan cepat.
Demikian informasi yang bisa kami sampaikan tentang Cyproplex Combiphar/Pharmachemie, kami sarankan agar anda membaca informasi lainnya seperti Corsatet 250 dan Corsatrocin.