Clinovir Tablet – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Clinovir Tablet tergolong sebagai antivirus untuk mengobati herpes genital, herpes simpex, herpes zoster dan cacar.

Kandungan Clinovir Tablet

Tergolong sebagai antivirus, Clinovir Tablet  mengandung zat akif berupa Acylovir. Acylocir bekerja dengan mereplikasi virus dan menghambat sinteisi DNA (Deoxyribonucleic acid).

Fungsi Clinovir Tablet

Clinovir Tablet memiliki kegunaan atau fungsi sebagai berikut, antara lain :

  1. Menyembuhkan harpes zoster
  2. Menyembuhkan herpes genital
  3. Menyembuhkan herpes simplex
  4. Menyembuhkan cacar

Dosisi Penggunaan Clinovir Tablet

Berikut disajikan dosisi Clinovir Tablet :

  1. Dosisi lazim pengobatan herpes simplex
  • Bagi orang dewasa dibutuhkan : 5 x sehari 200 mg. Setiap 4 jam pemberian, tidak dibutuhkan dosis malam. Digunakan selama 5 hari. Dosis ini juga berlaku bagi anak diatas usia dua tahun.
  • Anak dibawah 2 tahun : Setengah dosis dewasa.
  1. Dosisi profilaksis herpes simplex pada pasien mengidap gangguan sistem imun
  • Dewasa dan anak dibawah 2 tahun yaitu 4 x sehari 200 mg. Diberikan setiap 6 jam.
  • Penggunaan pasien dewasa dengan sistem imun berat : dosis dapat ditingkatkan hingga 4 x sehari 400 mg.
  • Anak dibawah 2 tahun : Setengah dosis dewasa.
  1. Dosis pengobatan cacar atau varicella dan herpes zoster
  • Untuk orang dewasa dan usia diatas dua tahun dibutuhkan : 5 x sehari 800 mg. Setiap 4 jam pemberian. Selama 5 hari.
  • Anak-anak : 20 mg / kg BB. Diberikan 4 x sehari dengan maksimal 800 mg.
  • Anak dibawah 2 tahun : 4 x sehari 200 mg.

Informasi dosisi diatas tidak dapat dijadikan rujukan untuk penggunaan Clinovir Tablet, dosisi penggunaan Clinovir Tablet yang tepat haruslah melalui resep dokter.

Efek Samping Clinovir Tablet

Penggunaan obat pada umumnya biasanya menimbulkan efek samping bagi penggunanya (pasien), dan berikut macam efek samping penggunaan Clinovir Tablet, antara lain :

  1. Terjadinya gangguan pencernaan seperti mual, muntah, sakit perut dan diare.
  2. Terjadinya gangguan pada ginjal
  3. Mengakibatkan Kandar trombosit yang rendah
  4. Pusing atau sakit kepala, bingung dan mengantuk
  5. Halusinasi
  6. Urtikaria atau gatal-gatal
  7. Fotosensitifitas
  8. Hepatitis
  9. Jaundice
  10. Angoidema
  11. Peningkatan bilirubin
  12. Peningkatan enzim hati
  13. Reaksi anafilaksis

Jika timbul efek samping diatas serta terjadi keadaan mengkhawatirkan, maka segera hubungi dokter terdekat guna mendapatkan pertolongan pertama yang sesuai prosedur.

Kontraindikasi Clinovir Tablet

Kandungan zat akif berupa Acylovir pada Clinovir Tablet memiliki kontraindikasi atau dapat bereaksi kepada obat-obatan tertentu, diantaranya :

  1. Obat golongan siklosporin yang meningkatkan efek nefrotoksisitas
  2. Obat-obatan nefrotoksisitas dapat meningkatkan resiko ganguan ginjal dan dapat mengakibatkan efek samping pada sistem saraf pusat.
  3. Kontraindikasi terhadap obat Probenesid yang menurunkan ekskresi clinover tablet berakibat meningkatkan konsentrasi dalam plasma
  4. Kontraindikasi pada mikrofenolat

Hal-hal yang perlu diperhatikan

Jika sedang menggunakan Clinovir Tablet, perlu diperhatikan hal-hal berikut, antara lain :

  1. Saat menggunakan Clinovir Tablet , sebaiknya tidak mengemudi, menjalankan mesin atau sedang menjalankan aktivitas yang menuntut konsentrasi tiggi karena obat ini menyebabkan rasa kantuk.
  2. Kandungan Acylovir dalam Clinovir Tablet dapat menyebabkan ganguan pada ginjal (penyakit ginjal) bahkan paling parah adalah gagal ginjal. Maka itu, pengguna atau pasien harus tercukupi pasokan cairan dalama tubuh guna mencegah terjadinya toksisitas atau kristaluria ginjal.
  3. Guna mengurangi efek gangguan pencernaan, sebaiknya obat ini dikonsumsi bersamaan dengan makanan.
  4. Penggunaan pada ibu hamil harus melalui rekomendasi dkoter terlebih dahulu.

Clinovior Tablet Untuk Wanita Hamil

Obat ini (Clinovir Tablet) digolongkan oleh FDA atau badan pengawas obat dan makanan Amerika Serikat sebagai obat dalam katagori B atau bisa disebut aman untuk wanita hamil. Namun demikian, untuk mendapatkan hasil maksimal dari penggunaan obat ini serta menimbang efek negatif terhadap kandungan sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu kepada dokter atau ahli medis kepercayaan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn