Berlifed adalah salah satu jenis obat yang mampu mengobati dan meringankan gejala serta penyakit batuk berdahak yang bersifat produktif serta flu atau pilek. Obat ini diproduksi oleh Berlico Mulia Farma dan dapat dikosumsi untuk usia dewasa dan anak pada rentan usia tertentu. Berlifed sendiri adalah obat berbentuk cair yang mudah dikonsumsi oleh semua umur. Untuk bisa mengonsumsi Berlifed, pengguna bisa membelinya di apotek atau toko obat terdekat disertai dengan resep dari dokter mengingat Berlifed sendiri adalah obat keras.
Kandungan Berlifed
Berlifed mengandung beberapa zat aktif dengan nama Prometasin HCI 5 mg, pseudoefedrin HCI 15 mg, Na-sitrat 57 mg, amonium klorida 135 mg, etanol 0.02% pada setiap takaran 5 mL nya. Amonium Chloride adalah salah satu obat yang digunakan untuk membantu mencairkan dahak, flu, pilek serta batuk pengguna sehinga saluran pernafasan penggunanya lebih lancar dan lebih lega dari sebelumnya.
Pseudoephedrine sendiri merupakan obat yang digunakan untuk membantu meredakan secara sementara gejala hidung tersumbat dan juga sinusitis yang diakibatkan oleh infeksi seperti flu serta salesma atau penyakit saluran pernafasan lainnya seperti alergi biasa, bronkitis, alergi serbuk bunga. Pseudoephedrine masuk ke dalam golongan zat dekongestan yang mampu mengecilkan pembuluh darah dan mengurangi penyumbatan serta pembengkakan.
Fungsi Berlifed
Berlifed memiliki fungsi atau indikasi untuk membantu mengobati beberapa jenis peyakit atau kondisi dibawah ini:
- Digunakan untuk membantu menyembuhkan batuk berdahak
- Digunakan untuk membantu mengobati pilek atau flu
Dosis Penggunaan Berlifed
Dalam menggunakan Berlifed, terdapat beberapa jenis atau alternatif penggunaan yang bisa diterapkan dan disesuaikan dengan kondisi penderitanya. Macam dosis penggunaan Berlifed diantaranya:
- Untuk pengguna dewasa diberikan 2 sendok makan atau setara dengan 5 ml sehari 3 kali
- Untuk pengguna dengan rentan usia 6 hingga 12 tahun diberikan sebanyak 1 sendok makan atau setara dengan 2,5 ml sehari 3 kali
- Untuk pengguna dengan rentan usia 2 hingga 5 tahun, dberikan sebanyak 1/2 sendok makan sehari 3 kali
Efek Samping Berlifed
Seperti obat lainnya, Berlifed juga mampu menimbulkan efek samping bagi ebberapa penderitanya. Penderita yang mengonsumsi Berlifed akan mengalami salah satu maupun beberapa efek samping dari Berlifed. Berikut dibawah ini macam efek samping Berlifed :
- Pengguna dapat mengalami gangguan pencernaan ringan
- Pengguna akan mengalami sakit kepala
- Pengguna dapat mengalami insomnia
- Pengguna dapat mengalami tremor
- Pengguna akan mengalami eksitasi
- Pengguna dimungkinkan mengalami takikardi
- Pengguna dimungkinkan merasakan mulut kering
- Pengguna dapat mengalami aritmia
- Pengguna dapat mengalami retensi urin
- Penggunda apat mengalami palpitasi
Kontraindikasi Berlifed
Saat akan atau sedang menggunakan Berlifed terdapat beberapa jenis kondisi yang harus diketahui sehingga dapat dihindari adanya kontraindikasi. Macam-macam kondisi yang mampu memunculkan kontraindikasi diantaranya:
- Pengguna yang memiliki riwayat alergi atau hipersensitivitas terhadap salah satu bahan pengusun Berlifed tidak diperkenankan untuk menggunakan Berlifed
- Pengguna yang mengalami disfungsi ginjal dan hati serta glaukoma perlu menggunakan Berlifed secara hati-hati
- Pengguna yang mengalami hipertofi prostat, hipertiroid, penyakit jantung serta diabetes perlu menggunakan Berlifed dengan pengawasan yang penuh.
Hal-hal Yang Harus Diperhatikan
Dalam mengonsumsi Berlifed, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dengan baik dan jeli. Berikut dibawah ini macam-macam hal yang harus diperhatikan saat mengonsumsi Berlifed:
- Jauhkan Berlifed dari jangkauan anak, balita dan hewan peliharaan
- Simpan Berlifed di suhu ruangan yang sesuai sekitar 5 hingga 30 derajat celsius
- Jauhkan Berlifed dari paparan sinar matahari secara langsung
- Simpan Berlifed di tempat yang kering, sejuk dan tidak lembab.
- Tidak diperkenankan untuk menggandakan dosis penggunaan Berlifed tanpa sepengetahuan atau ijin dari dokter atau tenaga ahli medis lainnya.
- Tidak diperkenankan mengonsumsi minuman alkohol selama menggunakan Berlifed
- Tidak diperkenankan untuk melakukan kegiatan yang membutuhkan konsentrasi tinggi seperti mengemudi atau mengoperasikan peralatan berat selama menggunakan Berlifed
Berlifed Untuk Wanita Hamil
Penggunaan Berlifed pada wanita yang sedang hamil atau menyusui sejauh ini dinilai memiliki efek yang membahayakan baik untuk pengguna maupun janin dalam kandungan atau bayi yang sedang menyusu. Maka dari itu, diperlukan konslutasi secara baik dan intensif untuk mengonsumsi Berlifed.