8 Tanda-tanda Leukimia yang Mudah Dikenali dan Wajib Diwaspadai

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kanker darah atau biasa disebut juga dengan nama medis kanker hematologi adalah salah satu penyakit yang cukup berbahaya. Pada dasarnya darah kita mengandung sel darah baik sel darah merah, sel darah putih, dan juga trombosit. Kelebihan atau kekurangan masing-masing sel darah tersebut akan berdampak pada kestabilan fungsi organ tubuh. Ada beberapa penyebab kanker darah maupun gejala kanker darah yang perlu kita ketahui. Secara umum jenis kanker darah terbagi menjadi 3 kategori utama yakni :

Leukimia, merupakan kanker sel darah putih dimana kemampuan sel darah putih untuk melawan infeksi akan terganggu. Leukimia sendiri dibedakan menjadi jenis yang akut dan kronis. Pada kanker darah jenis ini sumsum tulang belakang memproduksi sel darah putih abnormal secara berlebihan. Sehingga hal tersebut akan mengganggu produksi sel darah yang lain.

Limfoma, merupakan kanker darah yang berkembang pada limfosit atau tipe sel darah putih yang berperan dalam melawan infeksi pada tubuh. Meskipun sama-sama kanker darah namun limfoma berbeda dengan leukimia karena kanker ini muncul pada kelenjar getah bening dan seperti dijelaskan sebelumnya pada sel darah putih limfosit. Dengan pertumbuhan yang umumnya sangat lambat dengan beberapa tahap stadium limfoma, namun kanker ini berbahaya karena menyerang sistem kekebalan tubuh dan mengurangi daya tahan tubuh terhadap faktor infeksi baik virus maupun bakteri dari luar.

Myeloma, merupakan jenis kanker darah yang terbentuk dari sel plasma ganas yang tumbuh atau berkembang secara tidak terkendali. Kanker ini relatif bisa diobati saat ini karena adanya penelitian dan perkembangan teknologi baik melalui terapi maupun transplantasi. Kanker ini secara teknis mencegah produksi antibodi secara normal, sehingga mengurangi kekebalan tubuh dan rentan terserang penyakit.

Kanker darah merupakan salah satu jenis penyakit kanker yang umumnya dapat menjangkit siapapun dalam rentang usia berapapun tanpa pandang bulu. Sebagai early warning signals tidak ada salahnya jika kita mengetahui dan mulai mempelajari tanda-tanda leukimia khususnya gejala leukimia stadium akhir yang merupakan penyakit kanker darah paling sering kita dengar. Sebagai bentuk perhatian kita terhadap diri sendiri maupun keluarga ata

Sebelumnya kita perlu mengetahui bahwa kanker darah yang cukup familiar ini memiliki gejala atau tanda yang cukup sulit untuk diidentifikasi. Oleh karena itu sangat penting bagi kita untuk mengetahui tanda-tanda yang mengarah pada penyakit leukimia sebagai tanda peringan dini. Berikut kami akan bahas terkait tanda-tanda Leukimia:

  1. Sering mengalami pendarahan.

Jika kita sering mengalami pendarahan seperti mimisan, atau memar dan gusi sering berdarah meskipun tidak terkena benturan atau benda tajam maka hal tersebut perlu untuk diwaspadai. Karena salah satu tanda terkena penyakit leukimia adalah seringnya terjadi pendarahan pada tubuh. Leukimia seperti telah disebutkan sebelumnya menyerah sel darah putih sehingga produksi sel darah putih abnormal berkembang secara berlebihan. Sebagai dampaknya adalah tubuh mengalami kekurangan atau defisit trombosit.

Dimana trombosit sendiri merupakan sel yang membantu agar darah dapat membeku jika terjadi luka atau infeksi. Sehingga tubuh yang terkena leukimia akan mengalami keterlambatan pembekuan darah. Seringkali pada penderita penyakit ini ditemukan bintik-bintik merah, lebam, atau keunguan akibat terjadi pendarahan minor pada kulit. [AdSense-B]

2. Tubuh sering terkena infeksi

Tanda lain yang umum ditemukan pada penderita leukimia adalah kondisi tubuh atau imunitas tubuh yang lemah dan rentan terkena infeksi. Karena sel darah putih yang diproduksi merupakan sel darah abnormal maka kemampuan tubuh dalam melawan kuman, bakteri, atau virus yang mengancam tubuh menjadi berkurang.

Dimana semakin parah stadium yang diderita seseorang maka kemampuan tersebut akan semakin menurun drastis. Dampaknya jika seseorang penderita leukimia dia akan sering mengalami demam tinggi di atas 38 derajat celcius dalam jangka waktu lama jika terkena infeksi.

3. Adanya nyeri sendi

Nyeri sendi yang dialami penderita leukimia akan terasa lebih sakit dibandingkan nyeri sendi biasa. Rasa ngilu pada persendian dan tulang belakang akan terasa luar biasa sakit sehingga berdampak pada tubuh yang bereaksi dengan adanya demam tinggi. Organ lain seperti hati dan limpa juga rentan mengalami pembengkakan yang juga menyebabkan nyeri.

4. Anemia

Penyakit leukimia dapat menyebabkan berkurangnya produksi sel darah merah secara tidak langsung. Sehingga pada kebanyakan penderita leukimia mereka juga akan mengalami gejala anemia atau kekurangan darah akut. Sehingga secara fisik mereka akan terlihat, pucat, lemas, letih, lesu, dan juga sesak nafas. Ada beberapa pengobatan penyakit anemia yang dapat kita lakukan untuk mengurangi efeknya. Karena bahaya penyakit anemia cukup besar.

5. Darah sulit untuk membeku

Jika kita terluka pada umumnya darah yang keluar akan segera mengalami penggumpalan dan aliran darah akan segera terhenti. Namun pada penderita leukimia darah akan kesulitas membeku, dan penggumpalan tersebut berjalan dengan sangat lambat.

Aliran darah sulit dihentikan dan darah yang keluar saat terluka umumnya bukan berwarna merah pekat namun lebih mengarah ke warna merah muda. [AdSense-C]

6. Penurunan berat badan secara berlebihan

Tanda-tanda Leukimia lainnya adalah penurunan berat badan penderita secara drastis. Hal ini hampir dialami oleh sekitar 40% dari penderita kanker darah tahap awal. Selain itu pada penderita yang mengalami stadium lanjut penurunan berat badan juga diikuti dengan penurunan massa otot secara berlebihan. Belum ada keterangan pasti kenapa hal tersebut dapat terjadi.

Namun beberapa penyebab sering dikaitkan diantaranya adalah, perubahan sistem metabolisme tubuh, adanya rasa mual dan muntah akibat perawatan kemoteraphi, kesulitan menelan makanan, sembelit, depresi, dan rasa sakit yang konstan muncul sehingga mengurangi nafsu makan seseorang.

7. Sering mengalami sakit kepala

Tanda-tanda leukimia yang lainnya adalah rasa sakit pada kepala yang sering terjadi dan berulangkali (intens). Hal ini disebabkan oleh adanya gangguan pada sistem peredaran darah tubuh sehingga pada beberapa kasus otak atau organ kepala mengalami kekurangan darah maka supply oksigen akan terganggu. Hal tersebutlah yang menyebabkan rasa sakit pada kepala.

8. Munculnya keringat yang berlebihan pada malam hari

Mungkin ini merupakan tanda-tanda leukimia yang perlu kita perhatikan. Karena hal ini jarang diketahui oleh orang-orang. Namun belum diketahui pasti kenapa hal tersebut terjadi. Kemungkinan besar hal tersebut terjadi karena pada penderita leukimia sering mengalami demam, sehingga reaksi tubuh adalah mengeluarkan keringat untuk mendinginkan tubuh.

Namun sebenarnya juga terdapat cara mencegah kanker darahcara menyembuhkan kanker darah maupun obat tradisional kanker darah yang dapat kita gunakan  seperti manfaat angkak untuk trombosit.

fbWhatsappTwitterLinkedIn