Ketahui 4 Gejala Leukimia Yang Dianggap Sepele dan Perlu Diwaspadai

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Penyakit leukimia adalah salah satu jenis kanker dalam hal ini kanker darah yang dapat ditemukan pada pasien dalam rentang usia berapa pun. Gejala pada kanker darah atau leukimia sangat bervariasi. Beberapa pasien leukimia mungkin mengalami sebagian besar gejala tersebut sebelum di vonis menderita leukimia. Namun beberapa tidak mengalaminya.

Pada dasarnya gejala leukimia sangat sulit untuk dikenali dengan kacamata awam. Hal yang menyebabkan sulitnya gejala leukimia adalah karena penyakit ini tidak memiliki ciri-ciri khas khusus layaknya penyakit umum lain. Selain itu hal ini juga dipengaruhi oleh penyebab kanker darah yang beragam dan belum diketahui secara pasti hingga saat ini.

Kami dari tim dokter darah akan coba untuk menyajikan beberapa gejala dari penyakit leukimia ini. Gejala-gejala ini dapat membantu anda untuk melakukan deteksi dini terhadap penyakit yang sangat berbahaya ini.

1. Kelelahan

Mungkin ini adalah hal yang paling dianggap sepele oleh sebagian besar orang. Padahal gejala ini merupakan yang paling umum dan paling awal dari pengidap leukimia. Tanda-tanda leukimia ini cukup sering diabaikan karena memang sama dengan anemia biasa.

Ingat bahwa penderita leukimia juga akan menderita anemia karena desakan sel darah putih abnormal yang diproduksi secara masif sehingga tubuh kekurangan sel darah merah. Bahaya penyakit anemia sendiri sangat perlu kita waspadai.

Dalam semua kasus penderita leukimia, mereka akan mengalami anemia dan kelelahan yang memburuk dari waktu ke waktu. Kelelahan yang kita rasakan akan memburuk seiring waktu dan semakin tidak normal. Karena meskipun tidak melakukan aktivitas fisik berat kita tetap merasa kelelahan.

2. Sering mengalami pendarahan

Hal ini juga sebenarnya adalah gejala leukimia yang sering sekali diabaikan. Padahal gejala ini sangat perlu untuk diperhatikan dan diwaspadai. Tubuh yang telah bereaksi karena mengidap penyakit leukimia akan sering mengalami mimisan atau pendarahan.

Bahkan jika kita hanya terluka sedikit dapat menyebabkan pendarahan, dimana pendarahan yang terjadi sulit untuk berhenti. Atau darah sulit untuk membeku, tidak seperti keadaan normal.

Jika mengalami pendarahan terus menerus maka anda perlu mewaspadainya. Gejala leukimia stadium akhir salah satunya adalah pendarahan yang terus menerus dan tidak mau berhenti. Yang dikhawatirkan adalah jika pendarahan terjadi pada otak yang dapat menyebabkan komplikasi.

[AdSense-B]

3. Sesak napas

Kesulitas pernapasan juga menyerang penderita leukimia. Hal ini terjadi karena suplai oksigen dalam darah berkurang secara signifikan. Akibatnya tubuh tidak mampu bekerja secara normal dan tidak mampu menyalurkan oksegen. Karena suplai yang tidak maksimal akhirnya pernapasan penderita leukimia akan mengalami gangguan. Jika kondisi semakin buruk, bukan tidak mungkin hal ini dapat memicu kematian sehingga perlu perawatan yang intensif.

4. Memar

Gejala kanker darah lainnya adalah munculnya memar pada beberapa bagian tubuh tanpa diketahui secara pasti penyebabnya. Memar umumnya terjadi karena trauma fisik seperti benturan dan pukulan. Namun pada penderita leukimia mereka sering mengalami memar yang tidak biasa secara spontan tanpa melakukan aktivitas apapun yang berat. Hal ini terjadi karena hasil dari jumlah trombosit yang rendah atau faktor pembekuan darah yang rendah.

Selain itu biasanya juga akan diikuti oleh bintik merah (petechiae) di bawah kulit. Dari segi ukuran bintik ini akan luput dari penglihatan karena juga tidak menimbulkan rasa sakit apapun.

Itulah gejala leukimia yang dianggap sepele dan perlu kita waspadai, beberapa dari gejala tersebut bahkan sudah kita anggap biasa. Oleh karena itu sangat penting untuk kita meningkatkan kesadaran terhadap gejala-gejala tersebut. Ingat indikasi dini lebih baik daripada penyakit tersebut sudah mencapai stadium akhir atau kronis.

fbWhatsappTwitterLinkedIn