Kolesterol. Siapa sih yang tidak kenal dengan penyakit yang satu ini? Yup, kolesterol merupakan salah satu penyakit di mana kadar kolesterol dalam darah melampaui batas normal dan hal ini disebabkan adanya pengendapan kolesterol berlebihan pada pembuluh darah yang dapat menyebabkan komplikasi penyakit lain, seperti stroke ataupun serangan jantung. Lalu kapan kolesterol dikatakan sudah melampaui batas normal? Kolesterol dikatakan berbahaya apabila sudah melampaui batas normal, yaitu berada di atas 240 mg/ dl di mana batas normalnya adalah sekitar 160-200 mg/dl. Penelitian yang dilakukan World Health Organization (WHO) pada 2011 menyatakan bahwa sekitar 35 persen penduduk Indonesia memiliki kadar kolesterol yang tinggi dan hal ini berarti mereka juga berisiko memiliki penyakit arteri. Namun jangan salah mengenai kolesterol karena tidak selamanya kolesterol ini jahat – alias kita juga membutuhkan kolesterol dalam tubuh kita. Lho kok bisa?
Yup, kolesterol yang terdapat pada tubuh seseorang terdiri dari dua jenis yaitu: kolesterol baik (LDL) dan kolesterol jahat (HDL). Seperti namanya, yaitu kolesterol baik, pastinya kolesterol memiliki berbagai fungsi untuk tubuh yang membantu tubuh untuk dapat bekerja dengan optimal tiap waktu, seperti memebentuk hormon, meningkatkan metabolisme tubuh alias membuat tubuh lebih kuat dan tidak mudah untuk terserang penyakit, meningkatkan kesehatan otak – lebih tepatnya meningkatkan keaktifan reseptor pada sel otak, memperlancar proses pencernaan dan penyerapan lemak, dan lain-lain.
Lalu apa yang akan terjadi ketika kolesterol jahat – alias penyakit kolesterol sudah menghantui kita? Tentu saja hal ini akan berdampak buruk – bahkan bisa berdampak fatal apabila kita tidak menangani penyakit yang satu ini dengan segera. Beberapa dampaknya antara lain adalah pembuluh darah yang tersumbat oleh endapan kolesterol jahat dan berujung pada timbulnya penyakit janting koroner ataupun stroke, terjadinya penyumbatan dalam arteri yang juga menyebabkan asam urat maupun rematik, menyebabkan rasa sakit di dada ataupun lengan, dan berbagai dampak lainnya yang pastinya mengakibatkan tubuh tidak mampu bekerja dengan optimal seperti layaknya kita dalam kondisi sehat.
Wow cukup menyeramkan bukan megingat dampak yang ditimbulkan penyakit kolesterol ini? Lalu bagaimana cara mengatasi penyakit kolesterol ini dengan tepat – alias apa sih penanganan yang paling jitu dan cepat untuk mengatasi penyakit yang satu ini? Penanganan untuk kolesterol sendiri bermacam-macam, mulai dari dengan pertolongan obat seperti avostatin, simvastatin, lovastatin, dan lain-lain. Cara lainnya yang bisa kita lakukan adalah dengan mengubah pola makan kita, alias mengonsumsi lebih banyak sayuran dan menghindari berbagai makanan yang mengandung kadar kolesterol yang tinggi, seperti organ hewan, daging merah, kentang goreng, berbagai junkfood, maupun kuning telur. Namun adakah cara lainnya yang bisa kita lakukan untuk menurunkan kadar kolesterol – alias untuk membuat kolesterol berada pada kadar normal lagi?
Tentu saja jawabannya ada! Kita bisa menggunakan berbagai bahan alami untuk menurunkan kadar kolesterol. Kenapa sih kita dianjurkan untuk menggunakan bahan alami daripada mengonsumsi obat-obatan? Tentu saja karena bahan alami sama sekali tidak mengandung bahan kimia dan sangat aman untuk digunakan secara rutin hingga kadar kolesterol kembali normal. Nah pada kesempatan kali ini, kita akan membahas salah satu bahan alami yang sudah dikenal keampuhannya untuk mengatasi kolesterol, yaitu minyak zaitun. Eh yang benar nih? Bukankah minyak zaitun biasanya kita gunakan untuk memasak?
Oops jangan salah! Minyak zaitun memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh kita selain ampuh untuk mengatasi kolesterol tinggi. Minyak zaitun sangat ampuh untuk mengobati penyakit jantung, menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi, meminimalisir risiko kanker payudara pada wanita, mengatasi luka atau infeksi pada tubuh, meningkatkan daya imun tubuh, serta sangat efektif untuk mengatasi konstipasi. Kok bisa? Tentu saja jawabannya ada pada kandungan minyak zaitun yang sangat ajaib untuk kesehatan kita! Minyak zaitun kaya akan kandungan vitamin E, omega 3 dan 6 serta vitamin K di mana berbagai zat ini memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Bukan hanya itu saja, minyak zaitun memiliki kadar lemak sebanyak 100 gram tiap 100 gram minyak zaitun pula dan tetap menyehatkan tubuh kita karena lemak jenuh yang terdapat pada minyak zaitun hanya sebesar 14% dan sisanya lemak yang menyehatkan.
Wah sangat menarik ya manfaat yang diberikan minyak zaitun untuk kesehatan kita! Lalu sebenarnya apa sih khasiat minyak zaitun untuk kolesterol? Dan bagaimana cara mengolah minyak zaitun untuk manfaat yang satu ini? Nah daripada penasaran, yuk kita simak yang satu ini!
- Menurunkan kadar kolesterol buruk dan tetap mempertahankan kadar kolesterol baik sehingga kebutuhan tubuh akan kolesterol tetap terpenuhi setiap waktu;
- Berbagai kandungan yang terdapat pada minyak zaitun sangat efektif untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan tingginya antioksidan di dalamnya berfungsi untuk menghambat proses oksidasi dari kolesterol jahat;
- Tingginya kandungan omega-9 pada minyak zaitun berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dan memerangi segala penyakit serta menjaga kadar kolesterol baik tetap stabil.
Lalu bagaimana cara kita memanfaatkan minyak zaitun ini? Caranya pun sangat mudah yaitu kita hanya perlu mengonsumsi 1-3 sendok makan minyak zaitun tiap harinya dan sebaiknya dilakukan setelah 30 menit atau satu jam setelah makan sehingga proses penyerapannya bisa lebih maksimal. Sangat menarik bukan untuk mengonsumsi minyak zaitun sebagai salah satu alternatif penanganan dari penyakit kolesterol? Nah itu tadi adalah beberapa khasiat minyak zaitun untuk kolesterol, dan satu hal yang tidak boleh kita lupa adalah untuk melakukan pola hidup yang sehat – lebih tepatnya mengonsumsi banyak sayuran dan memenuhi kebutuhan gizi serta berolahraga yang cukup agar badan tetap bugar. So, apa masih pikir-pikir lagi untuk memulai pola hidup yang sehat? Yuk kita mulai dari sekarang!