Jenis penyakit hepatitis yang juga seringkali disebut dengan penyakit kuning adalah penyakit yang menimbulkan radang pada organ hati sekaligus mengakibatkan kerusakan fungsi dari organ hati. Apabila seseorang menderita hepatitis, maka ada beberapa gejala yang ditimbulkan seperti demam tinggi, kehilangan nafsu makan, urine yang berubah warna menjadi gelap dan berbagai gejala lainnya.
Masa inkubasi penyakit pada organ hati yakni hepatitis merupakan jumlah waktu diantara paparan mikro organisme virus menular yakni bakteri atau virus dengan perkembangan dari gejala penyakit hepatitis. Masa inkubasi hepatitis ini bervariasi bergantung dari jenis mikro organisme yang menyerang sehingga bisa terjadi hanya dalam beberapa hari, hitungan bulan bahkan mencapai beberapa tahun.
Masa inkubasi merupakan saat seseorang terjangkit atau terinfeksi hepatitis dan tes darah atau teknologi pengujian hepatitis lainnya sudah mendeteksi positif terjangkit infeksi. Periode ini menjadi sangat penting sebab penderita bisa menularkan hepatitis pada orang lain.
Hal yang menjadi alasan mengapa waktu inkubasi dari hepatitis ini berbeda beda adalah karena tipe virus, struktur virus dan juga rute dari infeksi yang berkaitan.
Sebagai contoh jika gejala penyakit hepatitis A dan E yang bisa menyebar lewat makan serta minuman yang sudah terkontaminasi. Virus ini akan masuk dalam aliran darah lewat lapisan di tenggorokan dan kerongkongan yang disebut dengan epitel dan kemudian masuk ke organ hati sehingga akhirnya membuat organ hati terinfeksi yang dinamakan dengan hepatosit.
Hepatitis A dan E merupakan virus yang tidak tertutup sehingga shell eksterior virus atau capsid tidak terkandung glikoprotein yang menyelubungi virus. Ini jauh lebih ganas dan akhirnya akan menghancurkan sel yang terinfeksi dengan cara memecahkan dinding sel yakni sebuah proses yang disebut dengan lisis.
Sedangkan untuk tanda tanda penyakit hepatitis B dan C merupakan virus yang dibawa darah. Hepatitis B lebih sering ditularkan lewat hubungan seks dan juga paparan darah secara langsung seperti bertukar jarum suntik pada pecandu narkoba. Sedangkan virus hepatitis C terjadi karena pemakaian jarum suntik secara bersama sama yang akan menginfeksi hepatosit serta bereplika di dalam aliran darah.
Hepatitis B dan C merupakan virus yang terbungkus dan proses replika tersebut lebih lambat dibandingkan dengan virus hepatitis A dan E yang tidak terbungkus. Virus ini akan merusak genetik sel yang terinfeksi dan juga menghasilkan sel virus yang baru lewat sebuah proses yang dinamakan tunas. Tidak seperti virus hepatitis A dan C yang tidak terbungkus, struktur dari virus yang terbungkus ini tidak akan bertahan dalam saluran gastrointestinal. Sementara untuk hepatitis D merupakan virus terselubung yang hampir menyerupai hepatitis B.
Masa Inkubasi Hepatitis Berdasarkan Jenisnya
Ada beberapa hal yang menjadi patokan dari masa inkubasi masing masing virus hepatitis dan menurut data yang didapat dari Centers for Disease Control and Prevention, rata rata masa inkubasi kelima jenis virus hepatitis ini paling umum adalah sebagai berikut.
- Hepatitis A: 28 hari [sekitar 15 hingga 50 hari]
- Hepatitis B: 90 hari [sekitar 30 hingga 150 hari]
- Hepatitis C: 50 hari (sekitar 15 hingga 160 hari)
- Hepatitis D: 60 hingga 90 hari [sekitar 30 hinggs 180 hari]
- Hepatitis E: 40 hari [sekitar 14 hingga 60 hari)
Demikian pembahasan kami kali ini mengenai ciri ciri penyakit hepatitis dan masa inkubasi penyakit hepatitis yang didasari dengan jenis virus, struktur virus dan berbagai hal yang berkaitan lainnya. Sementara untuk langkah pencegahan dan gaya hidup untuk mengatasi hepatitis bisa dilakukan dengan mencuci tangan saat bersentuhan dengan penderita hepatitis, memakai alat makan yang berbeda atau untuk sekali pakai, istirahat cukup dan beberapa cara pencegahan lainnya.