Gejala penyakit hepatitis A yang menyerang hati harus dapat dideteksi sejak dini agar bisa mendapatkan penanganan yang tepat sedini meungkin. Biasanya setelah 2-4 minggu setelah terpapar virus hepatitis A gejala akan mulai muncul. Virus akan mulai menunjukkan gejala penyakit setelah melalui 14 hingga 21 hari masa inkubasi. Pada masa ini penyakit masih sulit untuk dideteksi dengan pasti. Terlebih pada anak dibawah 6 tahun, penyakit ini lebih sering tidak menunjukkan gejala. Itulah sebabnya bayi harus mendapatkan vaksin hepatitis sedini mungkin. Namun untuk usia remaja ke atas gejala-gejala akan lebih mudah terlihat.
Baca juga:
Penularan hepatitis A dan penyebaran penyakit hepatitis A seringkali terjadi di lingkungan yang kurang kondusif kebersihannya. Mengingat hepatitis A adalah jenis hepatitis yang dapat menular salah satunya akibat kontaminasi feses penderita ke air, makanan atau minuman. Orang yang terserang penyakit hepatitis A jika masih ditahap awal infeksi masih memiliki peluang yang besar untuk disembuhkan. Oleh karena itu apabila mulai muncul gejala penyakit hepatitis A sebaiknya segera dilakukan pemeriksaan.
Apabila gejala-gejala ringan dari infeksi virus hepatitis A diabaikan, maka gejala penyakit dapat berlanjut ke tahapan yang lebih serius. Jika telah memasuki tahapan lanjut kondisi ini menandakan virus telah menjadi lebih kuat untuk melawan sistem pertahanan tubuh (sistem imun). Ketika sistem imun dalam tubuh tidak sanggup lagi melawan virus yang masuk maka akan makin mudah bagi virus mengambil alih sistem tubuh dan mengakibatkan kerusakan atau penyakit pada hati. Jika hati sudah rusak maka kinerjanya tidak dapat maksimal seperti saat belum terserang virus, lama-kelamaan sistem tubuh akan terganggu dan timbul masalah kesehatan yang serius.
Baca Juga:
Seperti yang kita tahu hati memiliki peranan yang penting di dalam tubuh dan tidak ada sistem back up untuk menggantikan fungsi dan tugas hati. Berikut adalah fungsi hati dalam tubuh:
- Menawarkan dan menetralisir racun
- Menyimpan vitamin yang dapat larut dalam lemak (vitamin A, D, E, K) dan vitamin B12
- Membuang zat-zat berbahaya yang ada dalam darah ketika melewati hati
- Mengatur komposisi darah yang terdiri dari potein, gula dan lemak
- Mengatur sirkulasi hormon
- Menjaga sistem imun
- Mengeluarkan glukosa yang tersimpan ketika tubuh memerlukan
- Melakukan pembentukan sel darah merah pada janin saat di dalam kandungan
- Menghasilkan cairan empedu yang berguna untuk memecah lemak
- dan masih banyak lagi
Oleh karena begitu pentingnya fungsi hati dalam tubuh kesehatan hati wajib untuk diperhatikan dan segera dilakukan pengobatan. Kenalilah gejala penyakit hepatitis A sedini mungkin bahkan dari gejala ringan yang paling umum hingga gejala-gejala spesifiknya.
Gejala Terserang Hepatitis A
Gejala-gejala yang muncul setelah terpapar virus hepatitis A antaranya:
1. Demam
Demam adalah gangguan kesehatan yang sangat umum. Suhu tubuh akan naik atau dikenal dengan demam diakibatkan aktivitas sitem imun tubuh meningkat untuk melawan virus, bakteri atau benda asing yang dianggap berbahaya di dalam tubuh. Pada masa seperti ini sangat penting untuk menjaga asupan nutrisi, kebersihan lingkungan dan istirahat yang cukup guna mendukung kinerja imunitas. Konsumsi vitamin dan antibiotik akan sangat membantu mempercepat kesembuhan.
Baca Juga:
2. Kehilangan Nafsu Makan
Meski tidak nafsu makan adalah hal yang umum dialami oleh semua orang. Harus diketahui bahwa jika ini dibiarkan akan menjadi kebiasaan atau gejala jangka panjang. Ketika menurunnya nafsu makan dibiarkan maka tubuh akan kekurangan nutrisi yang berakibat tidak tercukupinya kebutuhan tubuh terhadap zat-zat yang dibutuhkan. Jika untuk kebutuhan primer tubuh saja tidak cukup maka tubuh juga tidak akan mampu menangkal perkembangan virus hepatitis A di dalam hati.
3. Kehilangan Berat Badan
Masih berhubungan dengan gejala sebelumnya, kehilangan nafsu makan dapat mengakibatkan hilangnya berat badan. Pada orang yang terjangkit virus hepatitis hilangnya berat badan dapat terjadi secara signifikan meski awalnya seperti normal.
4. Mudah Merasa Lelah
Dikarenakan aktivitas yang dilakukan setiap harinya sering kali orang berpikir lelah adalah hal yang wajar. Tapi jika rasa lelah itu sangat mudah menyerang tubuh bahkan ketika kegiatan yang dilakukan tidak begitu menguras tenaga, perlu dicurigai penyebabnya. Bisa jadi kelelahan yang melanda dikarenakan aktivitas virus yang semakin kuat di dalam tubuh, jika terus diabaikan maka lama-kelamaan virus akan semakin ganas dan merusak hati.
Baca Juga:
5. Nyeri di Persendian
Rasa nyeri pada sendi-sendi sering datang bersamaan rasa lelah yang menyerang tubuh. Segeralah melakukan olah raga secara teratur dan mengkonsumsi makanan yang sehat secara teratur untuk mencegah ini terus berlanjut. Atau periksakan gejala yang timbul ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.
6. Urin Berwarna Gelap
Urin yang normal dari orang sehat seharusnya berwarna kuning kecoklatan yang jernih. Urin yang pekat dan berwarna gelap bisa jadi indikasi ada yang tidak beres di dalam tubuh. Ketika virus hepatitis A telah mampu berkembang dan mereplika dirinya menjadi lebih banyak maka fungsi hati akan mengalami gangguan. Sebagaiana diketahui hati mampu menawarkan berbagai racun yang membahayakan tubuh. Jika fungsi hati ada yang mengganggu maka kinerjanya tidak akan maksimal. Akan ada racun-racun yang tidak ternetralkan dan lolos sehingga sampai ke bagian tubuh lain dan lewat begitu saja sehingga hingga di tahap ekskresi atau pembuangan zat buang yang di hasilkan terdapat sisa-sisa racun, urin yang pekat dan berwarna gelap salah satunya.
Baca Juga:
7. BAB Terlalu Lancar (Diare)
Salah satu penyakit yang sering menyerang manusia adalah diare, entah karena mengkonsumsi makanan dan minuman yang tidak bersih, terlalu pedas atau hal lainnya. Karena ini merupakan penyakit yang mudah menyerang orang sering mengabaikannya, dan hanya mengobati dengan obat-obatan biasa. Padahal bisa jadi ini adalah gejala awal dari penyakit hepatitis A.
8. Penyakit Kuning
Jaundice atau penyakit kuning adalah penyakit yang membuat kulit, telapak tangan dan mata penderitanya berwarna kekuningan pucat dan terlihat sangat tidak sehat. Warna kekuninagan ini muncul karena hati sudah mulai dikuasai oleh virus hepatitis sehingga fungsinya sudah banyak terganggu. Ketika fungsi dari hati ini tidak dapat dijalankan sebagaimana mestinya maka akan banyak racun-racun dalam tubuh yang tidak ternetraisir dan ditawarkan hingga menyebar begitu saja ke bagian-bagian dan organ-organ tubuh lainnya. Racun yang mengkontaminasi darah membuat darah tidak sepenuhnya berwarna merah bahkan pembuluh darah bisa rusak.
Baca Juga:
9. Pembengkakan pada Organ Hati
Virus hepatitis yang telah berhasil bertahan melawan sistem imun dalam tubuh dan melakukan replika besar-besaran akan dapat mengalahkan kekebalan alami tubuh yang dimiliki manusia. Jika tahap ini sudah terjadi maka hati dapat terkena infeksi karena serangan virus yang tidak tertangkal. Infeksi pada organ hati yang terus berlanjut dapat mengakibatkan peradangan dan pembengkakan pada organ hati. Pembengkakan organ hati tidak dapat dilihat langsung dengan mata, tapi dapat diketahui melalui beberapa hal. Tanda hati yang mengalami pembengkakan adalah jika perut bagian ats ditekan akan terasa nyeri, perut bagian kanan atas mengalami pembengkakak, pembengkakan di area perut berwarna kekuningan.