Seperti yang diketahui bahwa darah sangat berperan penting untuk mengirimikan zat-zat dan oksigen yang sangat dibutuhkan oleh sel tubuh. Tanpa adanya darah, maka sel-sel tubuh akan mati karena tidak mendapatkan suplai oksigen.
Di dalam tubuh terdapat pembuluh darah, merupakan bagian dari sistem peredaran darah yang berperan untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Dengan demikian, pembuluh darah memiliki peran yang sangat penting dalam tubuh. Itulah sebabnya mengapa kita harus memerhatikan kesehatan pembuluh darah kita.
Sayangnya, ada beberapa faktor yang dapat mengancam kesehatan pembuluh darah dan apabila kesehatan pembuluh darah ini terganggu maka tentu hal itu akan berdampak pada pasokan darah yang menuju tubuh manusia tidak bisa berjalan dengan lancar. Salah satu faktor penyebab terganggunya fungsi pembuluh darah pada manusia adalah pembuluh darah pecah.
Pembuluh darah pecah biasanya terjadi akibat adanya cedera, tekanan darah tinggi, dll. Apabila pembuluh darah pecah, maka tentu kinerjanya akan terhambat sehingga akan menimbulkan beberapa efek pada tubuh. Adapun efek pembuluh darah pecah biasanya bergantung pada beberapa kondisi dimana pembuluh darah pecah ini terjadi karena pada umumnya pembuluh darah pecah ini terjadi pada tiga area yakni, mata, bawah kulit, dan otak sehingga efek yang ditimbulkan juga bervariasi.
Efek pembuluh darah pecah akan diuraikan berikut ini:
1. Memar
Penyebab memar tanpa adanya benturan yang perlu anda waspadai adalah memar yang disebabkan oleh pembuluh darah pecah yang terjadi pada area kulit. Bila pembuluh darah pecah di dalam kulit, maka darah akan keluar dari pembuluh lalu masuk ke dalam tubuh dan biasanya darah tersebut akan terlihat di bawah lapisan kulit anda.
Biasanya memar yang disebabkan oleh pembuluh darah pecah tidak akan hilang meski sudah ditekan, dalam artian ia akan tetap berwarna merah. Sementara pada kondisi normal, memar biasanya akan berubah warna menjadi putih dan kemudian berangsur merah kembali apabila ditekan.
2. Mata Merah
Nah untuk efek yang satu ini, biasanya ia akan muncul jika pembuluh darah pecah terjadi pada area mata. Yah, jadi pembuluh darah pada mata juga rentan terjadi dan biasanya disebabkan oleh beberapa hal seperti bersin yang terlalu keras, menggosok mata terlalu kasar, dan lain-lain.
Pembuluh darah pecah yang terjadi di mata terjadi ketika pembuluh darah di bawah lapisan transparan mata (konjungtiva) pecah. Itulah mengapa bagian putih mata akan berwarna merah terang karena konjungtiva tidak bisa menyerap darah dengan cepat, sehingga darah terjebak di bawah lapisan ini.
3. Sakit Kepala yang Hebat
Pembuluh darah yang terjadi di otak adalah salah satu kelainan yang patut anda waspadai karena jika tidak ditangani dengan tepat maka hal itu tentunya dapat mengancam jiwa anda. Salah satu efek yang dirasakan oleh penderita yang mengalami pembuluh darah otak adalah sakit kepala yang hebat, baik itu secara mendadak maupun secara berkelanjutan. [AdSense-B]
Biasanya sakit kepala yang dirasakan oleh penderita ini akan terasa seperti sakit kepala biasa, namun lama-kelamaan sakit itu akan semakin menjadi-jadi.
4. Kesemutan dan Kelumpuhan
Efek pembuluh darah pecah lainnya adalah kesemutan dan bahkan kelumpuhan. Hal ini terjadi karena sirkulasi darah tidak berjalan dengan normal sehingga biasanya penderita akan mengalami kesemutan dan lama kelamaan menjadi lumpuh pada bagian tertentu di tubuhnya.
Demikianlah efek pembuluh darah pecah yang perlu anda ketahui. Selan efeknya, anda juga perlu mengetahui cara mencegah pembuluh darah pecah serta cara mengobati pembuluh darah pecah. Semoga bermanfaat dan terima kasih.