Polip di hidung merupakan penyakit yang mengganggu saluran pernapasan. Biasanya, orang akan salah mengira mengenai polip dan sinusitis yang hampir sama. Namun, polip tentunya berbeda. Terutama pada jenis obat yang digunakan untuk mengobati polip di hidung. Berikut ini obat polip hidung di apotek yang dapat dengan mudah Anda temukan.
- Antihistamin
Obat polip hidung di apotek ini adalah antihistamin. Antihistamin merupakan obat batuk untuk penderita diabetes yang dapat menyembuhkan polip di hidung. Selain itu, antihistamin juga dapat mengobati reaksi alergi apapun seperti rhinitis, alergi makanan dan sebagainya. Antihistamin juga dapat melawan virus dan bakteri yang menyebar dan mengakibatkan polip di hidung. Untuk menggunakan obat ini, pastikan Anda untuk memperhatikan aturan pakai atau berkonsultasi dengan dokter.
2. Dekongestan
Selain antihistamin, dekongestan juga dipercaya dapat menyembuhkan polip di hidung yang Anda alami. Dan juga, dekongestan ini dapat meredakan kongesti nasal atau hidung yang tersumbat. Untuk menggunakan dekongestan, Anda dapat membeli dengan bentuk spray atau yang berbentuk pil minum. Tetap baca aturan pakai, dan pastikan jika Anda telah berkonsultasi dengan dokter.
3. Antibiotik
Antibiotik merupakan obat batuk berdarah yang digunakan untuk menghentikan penyebaran dan perkembangan virus dan bakteri penyebab polip di hidung. Terutama pada polip yang terjadi karena infeksi. Dokter umumnya akan menyarankan untuk menggunakan antibiotik untuk flu singapura melalui infus ataupun melalui obat batuk gonggong minum. Selain itu, antibiotik juga aman untuk dikonsumsi karena biasanya tidak akan menimbulkan efek samping yang berarti.
4. Kortikosteroid
Bagi beberapa orang mungkin belum mengetahui fungsi dari kotikosteroid. Kortikosteroid merupakan obat yang dapat meredakan inflamasi atau peradangan. Selain itu, obat jenis ini juga mampu menambah hormon steroid dalam tubuh. Obat ini juga dipercaya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita. Pastikan agar Anda membaca aturan pakai yang tertera pada kemasan, atau telah berkonsultasi pada dokter sebelumnya.
5. Afrin Tetes Hidung
Obat ini merupakan obat dalam bentuk semprot yang digunakan untuk menyembuhkan polip di hidung yang Anda alami. Di apotek, obat ini dijual dalam 10ml. Obat ini juga mengandung dekongestan dan preparat nasal lainnya. Selain mengobati polip di hidung, obat ini juga mampu mencegah peradangan pada telinga yang dapat muncul. Untuk menggunakan obat ini, cukup teteskan pada hidung sebanyak 2 hingga 3 tetes selama 2 kali dalam sehari. Gunakan ini secara rutin hingga anda telah merasakan hasilnya.
6. Breathy Tetes Hidung
Selain obat afrin, obat ini juga berbentuk obat tetes yang dapat langsung di teteskan ke hidung. Obat untuk ingus berwarna hijau ini bekerja untuk melembabkan membran nasal yang kering dan menyembuhkan peradangan yang terjadi di saluran pernapasan karena pilek, alergi, pendarahan pada hidung, hingga mengatasi iritasi di hidung. Untuk dosis pada obat ini, jika di gunakan pada bayi atau anak-anak, cukup teteskan sebanyak 1 hingga 2 tetes pada masing-masing lubang hidung. Pastikan agar anda tetap berkonsultasi ke dokter untuk menghindari efek samping yang mungkin terjadi. [AdSense-B]
7. Steminal Nasal Spray
Obat batuk sebelum makan secara medis untuk polip hidung selanjutnya ialah steminal nasal spray. Sesuai dengan namanya, obat ini juga cukup mudah karena berbentuk spray. Di apotek, obat ini dijual dalam kemasan 50 mili. Obat ini juga mengandung dekongestan yang dapat menyembuhkan polip di hidung dan mencegah penyebaran virus dan bakteri.
Obat ini juga akan mengencerkan lendir dan ingus terutama bagi anak-anak, membantu menjaga kelembapan di membran hidung dan merawat kebersihan hidung. Menurut dosis, obat ini digunakan 2 hingga 6 kali sehari secara rutin agar Anda dapat merasakan efektifitasnya. Namun, sebelum menggunakan obat ini pastikan Anda telah berkonsultasi pada dokter untuk mencegah polip hidung datang kembali.
8. Bronchitin EKSP
Obat selanjutnya ialah bronchitin EKSP. Di apotek, obat pilek untuk bayi 2 bulan ini dijual dalam kemasan 50 ml. Obat ini bekerja sebagai preparat antiasma dan PPOK (penyakit paru-paru kronis) yang dapat timbul sebagai gejala dari polip di hidung berkepanjangan. Dalam kandungannya, obat flu disertai sakit tenggorokan ini memiliki paracetamol sebanyak 200mg, glyceryl guaicolate sebanyak 50mg, ephedrine hcl sebanyak 8mg, dan chlorpheniramine maleate sebanyak 2,5 mg.
Untuk penggunaannya, pada kategori dewasa – obat ini digunakan sebanyak 1 sendok takar atau 5ml untuk 3 kali sehari. Sedangkan untuk kategori anak-anak pada usia 6 – 12 tahun, konsumsi obat ini sebanyak 1/2 sendok takar atau setara dengan 2,5ml yang diminum sebanyak 3 kali dalam sehari secara rutin. [AdSense-C]
9. Goldenseal
Goldenseal adalah obat yang dijual di apotek untuk pengobatan polip di hidung. Obat ini memiliki nama latin yaitu Hydrastis Canadensis. Akar dari goldenseal mengandung anti-mikroba, anti inflamasi dan antibiotik properti. Inilah mengapa obat ini juga dipercaya untuk mengobati polip di hidung.
Karena selain itu, obat ini juga dapat menurunkan pertumbuhan jaringan yang muncul dari rasa nyeri dan infeksi akibat dari polip di hidung. Selain itu, obat ini juga mampu mencegah pembentukan bekas luka setelah polip mereda. Jangan lupa baca aturan pakai pada kemasan obat ini, dan pastikan agar dokter menyarankan Anda untuk mengonsumsi obat ini demi penyembuhan polip yang Anda alami.
10. Sterimar Baby Nasal Spray
Sterimar Baby Nasal Spray adalah obat yang diperuntukkan oleh anak-anak saat menderita polip di hidung. Obat ini dijual dalam kemasan 50ml. Obat ini akan membantu menjaga kelembapan membran hidung pada anak, mengencerkan ingus serta dahak di hidung anak, dan membersihkan rongga hidung pada anak.
Untuk pemakaiannya, gunakan 2 hingga 6 kali sehari secara rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Sebelum digunakan, baringkan anak terlebih dahulu untuk membiarkan cairan keluar terlebih dahulu sebelum disemprot.
Dengan demikian, obat polip hidung di apotek yang dapat Anda temukan untuk mengobati polip yang Anda derita. Bukan hanya untuk dewasa, tapi juga tersedia bagi anak-anak. Perlu diperhatikan bahwa penggunaan obat tersebut juga dilakukan atas saran dari dokter. Semoga artikel ini bermanfaat.