22 Cara Mengobati Stroke Paling Cepat dan Sangat Efektif

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Stroke merupakan salah satu penyakit yang bisa terjadi karena pecah pembuluh darah pada otak. Kondisi pecah pembuluh darah juga bisa di picu karena seseorang memiliki hipertensi dan penyakit komplikasi lainnya yang akan memicu terjadinya stroke. Anda bisa mengobati stroke dengan cara alami atau medis. Berikut adalah 22 cara mengobati stroke secara medis dan alami.

  1. Pengembalian aliran darah untuk stroke iskemik

Pengembalian darah adalah langkah awal untuk mengatasi stroke iskemi. Pengobatan akan befokus pada penjagaan nafas, pengontrolan tekanan darah dan juga mengembalikan aliran darah. Suntik TPA atau Tissue Plasminogen akan dilakukan untuk mengembalikan aliran darah pada arteridan vena. Namun tidak semua penderita bisa diatasi dengan cara ini. Penyuntikan TPA biasanya hanya akan bekerja pada waktu empat setengah jam setelah terjadinya serangan stroke. Jika sudah melewati jangka waktu tersebut maka obat ini tidak akan memberikan hasil yang positif. Sehingga kesembuhan penderita stroke biasanya akan cepat jika penyuntikan dilakukan sesuai waktunya.

  1. Aspirin

Aspirin merupakan salah satu obat yang bisa mengurangi kemungkinan terjadi pembekuan pada darah. Penderita stroke bisa juga diberikan resep aspirin untuk mengurangi kadar kelengketan yang ada dalam darah. Sebagai tambahan penderita stroke juga bisa diberikan obat anti-platelet jika memiliki alergi pada aspirin.

  1. Heparin dan Warfarin

Selain aspirin, heparin dan warfarin juga bisa digunakan sebagai obat pembeku darah karena masuk dalam jenis obat antikoagulan. Mengkonsumsi heparin dan warfarin akan membantu untuk mengubah komposisi darah. Obat-obatan ini sangat cocok jika diberikan pada penderita stroke yang memiliki detak jantung tidak teratur.

  1. Statin

Statin merupakan obat yang biasa diberikan pada penderita kolesterol tinggi yang bisa memicu terjadinya stroke. Pemberian statin oleh dokter biasanya bertujuan untuk menghambat enzim yang akan menghasilkan kolesterol di dalam organ hati.

  1. Obat antihipertensi

Komplikasi penyakit juga bisa mengakibatkan seseorang terkena stroke. Oleh sebab itu, jika seseorang memiliki hipertensi biasanya akan rawan terkena stroke jenis iskemik. Obat ini akan membantu untuk menurunkan tekanan darah yang terlalu tinggi dan bekerja seperti obat untuk menghambat enzim pengubah angiotensin (ACE inhibitor), thiazide, dan obat penghambat saluran kalium (calcium channel blocker), obat penghambat alfa dan beta (alpha- and beta-blocker).

  1. Operasi Karotis

Karotis merupakan arteri yang berfungsi menjadi penyalur darah menuju otak. Stroke iskemik biasanya terjadi karena adanya penumpukan lemak yang membuat sempit pembuluh darah. Operasi untuk kondisi ini terkadang sangat perlu dilakukan agar bisa mencegah kambuh nya stroke iskemik, salah satunya endarterektomi karotis. Melalui operasi ini, tumpukan lemak yang menjadi penghambat pada arteri akan dibuang oleh dokter dengan melakukan pembedahan dibagian leher karena posisi arteri ada pada bagian leher.

[AdSense-B]

  1. Operasi Angioplasti

Selain melakukan operasi karotis, operasi sejenis juga biasa dilakukan dengan tujuan untuk melancarkan arteris karotis yaitu angioplasty. Namun pada operasi angiopasti sayatannya tidak langsung dibuat pada leher, tapi di pangkal paha. Kateter pembawa balon khusus dan juga stent akan dimasukkan pada arteri pangkal paha dan kemudian akan diarahkan ke arteri arotis. Setelah berada dalam arteri karotis maka balon akan digelembungkan dengan tujuan meluaskan wilayah arteri yang mengalami penyumbatan.

  1. Obat penurun tekanan darah dalam otak

Untuk penderita stroke jenis hemoragik biasanya proses pengobatan akan berfoksu pada penghentian pendarahan yang terjadi di dalam otak serta mengurangi tekanan darah pada organ yang berhubungan. Selain pemberian obat untuk mengurangi tekanan pembuluh darah pada otak, dokter juga kemungkinan akan memberikan resep untuk hipertensi, pencegah kejang dan juga penyempitan pembuluh darah.

  1. Operasi kraniotomi

Selain dengan menggunakan obat, hermoragik juga bisa ditangani dengan proses operasi. Biasanya operasi akan dilakukan untuk memperbaiki pecahnya pembuluh darah dan membersihkan darah yang ada di otak. Operasi ini dinamakan kraniotomi yang akan dilakukan dengan membuka bagian kepala. Kemudian dokter akan memperbaiki kerusakan pembuluh darah pada otak dan memastikan bahwa tidak terjadi pembekuan darah. Tulang tengkorak yang telah dibuka akan kembali dipasang setelah pendarahan mulai berhenti. Setelah proses operasi pasien akan diberikan fasilitas ventilator yang akan membantu untuk bernapas dengan baik.

  1. Obat Tranindine

Tranindine merupakan obat yang terdiri dari dirivar imidazole dan sangat bermanfaat untuk menghilang adanya kekakuan serta bisa meningkatkan kekuatan saraf dan mengatasi kondisi otot yang lemah. Obat ini biasa diberikan pada penderita stroke yang masih ringan.

  1. Obat Dantrolene Sodium

Obat medis selanjutnya yang bisa diberikan pada penderita stroke adalah obat yang tersiri dari derivate hidantoin. Manfaat obatnya adalah untuk mengurangi rasa kontraksi otot yang akan mengakibatkan nyeri saat tubuh akan digerakkan.

  1. Obat Diazepam

Jenis obat ini merupakan golongan benzodiazepine yang akan memberikan efe menenangkan serta menstimulus otot agar tetap dalam keadaan rileks. Karena biasa seseorang yang terserang stroke akan mengalami kaku pada bagian otot nya.

[AdSense-A]

  1. Obat Baclofen

Baclofen merupakan obat yang biasa diberikan pada penderita stroke ringan. Manfaatnya adalah untuk meredakan adanya iritasi, meregangkan kekakuan pada otot tungkai bagian lengan dan tungkai bawah. Dosis yang dianjurkan biasanya tidak melebih 5 mg.

  1. Daun sambiloto

Selain mengobati stroke dengan pengobatan medis, Anda juga bisa mengatasi stroke dengan memanfaatkan bahan bahan alami seperti sambiloto. Sudah banyak diketahui oleh masyarakat Indonesia bahwa sambiloto sangat baik untuk kesehatan. Daun ini sangat bermanfaat untuk mencegah terjadinya pembekuan darah dan akan berguna untuk menangani gejala stroke ringan dan berat. Untuk mengolahnya Anda harus menyiapkan 7 lembar daun sambiloto, kemudian diseduh menggunakan ½ cangkir air panas. Air seduhan ini bisa Anda nikmati jika sudah tidak begitu panas. Jika Anda ingin menambahkan rasa pada ramuan tersebut, Anda bisa menambahkan madu murni sedikit. Konsumsi lah sambiloto 3 kali sehari dengan rutin agar bisa mendapatkan hasil yang maksimal.

  1. Ginseng

Selain sambiloto, ginseng juga diyakini dapat mengatasi berbagai macam masalah kesehatan salah satunya adalah membantu mengatasi penyakit stroke. Ginseng juga biasa dijadikan salah satu bahan herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Pertahanan tubuh akan mengalami peningkatan jika Anda mengkonsumsi ginseng dengan rutin. Menurut hasil penelitian, ramuan herbal yang terbuat dari ekstrak ginseng akan mendukung pada pemulihan seseorang yang terkenan stroke. Manfaat dari konsumsi ginseng adalah untuk memulihkan saraf dan juga meningkatkan saraf dan juga meningkatkan strimulasi pada pembentukan neuron otak yang baru. Hal ini bisa bekerja karena terdapat kandungan ginsenosida Rb1 yang akan menginduksi stroke. Namun jika Anda memiliki komplikasi dengan hipertensi dan juga jantung sebaiknya Anda berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu untuk mengkonsumsi ginseng sebagai ramuan pemulihan stroke.

  1. Minyak Zaitun

Minyak zaitun memiliki kandungan Omega yang sangat tinggi, sehingga tidak heran jika minyak zaitun sering menjadi salah satu pilihan untuk penderita tekanan darah tinggi dan juga penderita kolesterol tinggi yang akan memicu terjadinya stroke. Minyak zaitun memiliki senyawa yang sangat baik dan bisa membantu kadar kolesterol jahat dalam tubuh menjadi turun secara alami dan bertahap. Anda juga bisa mengganti minyak goreng dengan minyak zaitun agar kolesterol semakin membaik. Selain terdapat kandungan Omega 9, minyak zaitun juga memiliki kandungan vitamin D yang cukup tinggi sehingga akan sangat bermanfaat untuk mengatasi adanya kelumpuhan pada tulang. Anda bisa mengkonsumsi minyak zaitun dengan aman setiap hari.

  1. Bawang Putih

Bawang putih merupakan salah satu rempah-rempah yang memiliki aroma cukup menyengat, namun bisa sangat enak jika dicampurkan menjadi bumbu masakan. Tahukah Anda? Bahwa ternyata bawang putih tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan tapi juga sangat bermanfaat untuk mengatasi berbagai keluhan, salah satunya stroke. Anda akan mendapatkan efek hangat dengan bawang putih. Meskipun konsumsi bawang putih memiliki beberapa efek samping, namun selam Anda mengkonsumsi dalam keadaan yang normal dan tidak berlebihan maka tidak akan memberikan efek samping buruk. Di dalam bawang putih terdapat kandungan minyak astiri yang dapat menolong dan membuat kadar lemak jahat yang tersimpan dalam darah semakin berkurang. Sehingga bawang putih mampu melancarkan peredaran darah dalam tubuh, mencegah adanya pembekuan darah dan menghindari terjadinya stroke.

  1. Apel

Salah satu buah yang bisa menjadi obat untuk penderita stroke adalah buah apel. Kandungan quercetin yang ada di dalam buah apel bermanfaat untuk kesehatan salah satunya adalah stroke. Kandungan ini bisa menjadi pereda inflamasi yang akan memicu terjadinya pengerasan pada pembuluh darah. Sehingga dengan mengkonsumsi apel dengan rutin Anda bisa mencegah terjadinya stroke hingga 50%. Kandung kalium yang cukup tinggi pada buah apel juga sangat mendukung tubuh untuk bisa mengeluarkan sodium yang terlalu berlebihan. Selain itu manfaat apel juga bisa membuat stabil tekanan darah sehingga bisa mencegah terjadinya hipertensi. Selain bisa mengkonsumsi apel secara langsung, Anda juga bisa mengolah apel menjadi jus dan mengkonsumsi nya 3 kali dalam sehari.

  1. Kecambah

Masih masuk dalam bahan alami yang bisa mengatasi stroke, yaitu kecambah. Tanaman ini bisa menjadi salah satu bahan obat herbal bagi penderita stroke. Kandungan yang terdapat dalam kecambah seperti vitamin E, C dan A  akan meningkatkan sistem daya tahan tubuh dengan sangat baik. Sehingga akan sangat berguna untuk memulihkan seseorang yang terserang stroke. Penderita stroke bisa mengkonsumsi kecambah dengan rutin untuk pemulihan stroke.

[AdSense-C]

  1. Bayam

Selanjutnya adalah jenis sayuran hijau yang sangat terkenal karena memiliki kandungan baik dengan senyawa asam folat yang cukup tinggi. Asam folat merupakan salah satu senyawa yang sangat baik untuk meningkatkan kesehatan serta kerja otak, sehingga akan sangat bagus jika dikonsumsi oleh penderita stroke. Nutrisi yang ada dalam bayam juga sangat baik karena bisa memperbaiki adanya kerusakan pembuluh darah dan penyumbatan yang terjadi di dalam otak. Anda bisa mengkonsumsi bayam dengan cara dibuat sayur bening atau dijadikan jus bayam.

  1. Ubi jalar

Selanjutnya adalah masuk dalam jenis umbi-umbian yaitu ubi jalar. Kandungan fitonutrien nya yang ada dalam ubi jalar cukup tinggi dan sangat bermanfaat untuk melancarkan peredaran darah. Sudah dijelas sebelumnya bahwa stroke terjadi karena ada penyumbatan atau penyempitan pembuluh darah yang menyebabkan fungsi tubuh tidak bisa bekerja dengan maskimal. Untuk itu dengan ubi jalar Anda dapat memperbaiki sel yang rusak.

  1. Jati Belanda

Anda juga dapat mengobati stroke dengan jati belanda yang merupakan salah satu tanaman herbal yang bisa mengatasi adanya penimbunan kolesterol jahat dalam tubuh. Jati belanda bisa Anda gunakan untuk menurunkan kadar kolesterol yang akan memicu terjadinya stroke. Sehingga pembuluh darah yang mengalami penyumbatan akan dilancarkan kembali. Itulah 22 cara mengobati stroke secara medis dan alami yang bisa Anda lakukan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn