Seperti kita ketahui bahwa teh merupakan minuman berkandungan kafein yang bervariasi, sebab tersedia teh hitam, teh hijau, teh putih, hingga teh oolong. Tak hanya kafein, kandungan lainnya seperti asam amino L-theanine, antioksidan polifenol, fluoride, hingga quercetin pun ada.
Sementara itu, madu adalah cairan nektar yang memiliki kandungan-kandungan baik juga seperti natrium, vitamin C, asam amino, thiamin, riboflavin, vitamin B6, vitamin B5, niacin, magnesium, sulfur, fosfor, glukosa, fruktosa, karbohidrat dan juga zat besi serta tembaga tinggi. Lalu, bila mengonsumsi teh campur madu apakah baik bagi kesehatan atau malah bahaya? Kenali bahaya teh campur madu apa saja yang perlu diwaspadai.
Pada umumnya, pembuatan teh yang dicampur madu juga ditambah dengan perasan jeruk nipis ataupun lemon sehingga zat asam di dalam minuman pun menjadi lebih tinggi. Saat ketiga bahan dikombinasi, perut pun akan terasa sakit karena zat asamnya yang begitu tinggi dari jeruk nipis atau lemon.
Teh campur madu yang lagi-lagi masih ditambah dengan lemon atau jeruk nipis mampu meningkatkan risiko kenaikan asam lambung. Pada orang-orang yang memang sudah memiliki gangguan pencernaan pada lambung seperti ini kemungkinan besar akan mudah kambuh kalau mengonsumsi teh campur madu dan lemon/jeruk nipis karena rasa asamnya.
Sama kasusnya seperti asam lambung yang berpotensi kambuh karena campuran madu dan jeruk nipis atau lemon di dalam teh, radang lambung juga bisa terjadi karena mengonsumsi minuman satu ini. Risiko makin tinggi untuk terserang radang lambung kalau sebelumnya memang sudah memiliki riwayat penyakit lambung dan sejenisnya.
Tifus bukan hanya menjadi bahaya telur setengah matang, melainkan juga dapat timbul sebagai efek dari minuman teh campur madu yang juga ditambah dengan lemon maupun jeruk nipis. Penyakit tifus bisa muncul ketika seseorang mengonsumsi makanan atau minuman yang sudah terkontaminasi bakteri Salmonella, namun hal ini dapat menjadi lebih parah gara-gara minuman berzat asam tinggi.
Teh campur madu pada dasarnya merupakan minuman yang aman dikonsumsi, namun pada beberapa orang, rasa mual dapat terjadi karena takaran yang kurang pas sehingga terlalu kental. Rasa mual pun lebih-lebih mampu dialami oleh seseorang yang meminum teh madu campur zat asam seperti jeruk nipis atau lemon.
Perut juga bisa begah sebagai bahaya dari mengonsumsi teh campur madu karena teh sendiri pun mengandung kafein yang biasanya mampu membuat perut seperti terasa tak nyaman. Bila tak terbiasa meminum teh campur madu dan perut kemudian terasa tak nyaman, tak perlu mengonsumsinya lagi.
Sama halnya dengan perut begah, perut bisa saja terasa kembung setelah mengonsumsi teh campur madu karena beberapa orang merasakan pencernaannya kurang enak pasca konsumsi teh. Terlebih bila dicampur zat asam seperti jeruk nipis atau lemon yang dikonsumsi pagi hari dapat menyebabkan perut seperti bergas.
Bagi yang memiliki gangguan pencernaan, khususnya di area lambung dan memang sudah ada penyakit maag apalagi luka di lambung, minum teh meski dicampur madu sekalipun bisa cukup berbahaya. Perut berisiko mengalami rasa perih dan dapat menjadi lebih buruk ketika teh madu masih ditambah dengan jeruk nipis atau lemon.
Untuk itu, demi menghindari berbagai bahaya teh campur madu dan lemon atau jeruk nipis, buatlah teh madu dengan benar, yakni kombinasi 1 sendok teh bubuk dan 1 sendok teh madu untuk membuat 1 gelas besar teh madu. Tak perlu membuatnya terlalu kental supaya perut juga nyaman, tapi juga Anda bisa coba hindari kalau memang masalah lambung kemudian datang.