Mungkin banyak dari anda yang masih belum tahu tentang informasi seputar I-Flex. Ya, obat ini termasuk ke dalam obat berbentuk kapsul yang mana ia dibuat dari bahan-bahan yang sebenarnya sulit ditemukan di Indonesia. Salah satu kegunaan dari I-Flex adalah sebagai obat untuk mengatasi rasa nyeri atau pegal-pegal yang terjadi pada sendi.
Salah satu bahan yang terkandung di dalam I-Flex adalah bubuk Rosa Canina. Perlu anda ketahui bahwasanya bahan ini tidak ada di Indonesia karena memang berasal dari Eropa dan beberapa diantaranya tumbuh subur di kawasan Asia Barat. Untuk anda yang ingin mengatasi nyeri sendi yang tak kunjung sembuh, maka I-Flex bisa jadi solusi terbaik untuk anda.
Berikut ini akan kami berikan informasi yang lebih lengkap seputar obat I-Flex agar supaya anda bisa paham tentang dosis dan bagaimana cara menggunakannya sesuai dengan ketentuan medis.
Fungsi I-Flex
- Seperti apa yang telah kami jelaskan sebelumnya bahwasanya fungsi dari I-Flex adalah untuk mengatasi rasa nyeri dan pegal yang terjadi pada bagian sendi.
- I-Flex juga merupakan obat yang terbukti ampuh digunakan untuk meredakan masalah osteoporosis.
- Obat ini juga berfungsi sebagai obat anti peradangan atau anti inflmasi pada area sendi.
Jika anda ingin lebih tahu seputar I-Flex, maka silahkan anda bertanya kepada dokter.
Kontraindikasi I-Flex
- Seseorang yang pernah mengalami alergi ketika mengkonsusmi obat oral sebaiknya menghubungi dokter terlebih dahulu.
- Bagi anda yang pernah mengalami hipersensitivitas ketika mengkonsumsi obat juga sebaiknya bertanya kepada dokter apakah I-Flex aman untuk anda gunakan atau tidak.
- Sementara itu, penggunaan untuk ibu hamil maupun juga ibu menyusui juga disarankan untuk bertanya kepada dokter agar supaya ibu dan bayi tidak sampai menimbulkan atau mengalami hal-hal yang tidak diinginkan.
Dosis I-Flex
Informasi seputar dosis I-Flex akan kami jelaskan di bawah ini. Anda harus ingat bahwa ketika mengkonsusmi I-Flex, maka anda sebelumnya harus memperhatikan takaran dosis obat tersebut guna mencegah anda dari terkena masalah yang tidak diinginkan.
- Dosis yang harus diberikan kepada seseorang yang ingin mengkonsumsi I-Flex adalah sebanyak 2 kali dalam sehari sebanyak 3 kapsul.
- Disarankan untuk mengkonsumsi I-Flex setelah makan guna memperlancar proses penyerapan oleh tubuh.
Cara Penggunaan I-Flex
- Anda harus selalu mengkonsumsi I-Flex sesuai dengan penjelasan yang sudah tertera pada kemasan obat tersebut.
- Jika anda ingin menambah dosis atau ingin menguranginya, maka sebaiknya konsultasikan hal ini kepada dokter. Dokter nanti akan memberikan penjelasan kepada anda mengenai apakah memang dosis tersebut sesuai dengan kebutuhan anda atau tidak.
- Penggunaan I-Flex dalam jangka waktu yang lama sebaiknya dihindari.
- Jika nantinya anda mengalami beberapa masalah seperti ruam kulit atau gatal, maka anda harus segera menghubungi dokter agar dokter bisa melakukann tindakan yang tepat untuk mengatasi hal tersebut.
Hal-Hal Yang Harus Diperhatikan
- Perlu anda tahu bahwasanya I-Flex jarang menimbulkan permasalahan ketika dikonsumsi oleh orang normal karena memang bahan yang digunakan adalah berasal dari bahan herbal. Namun untuk beberapa orang dengan riwayat penyakit tertentu, maka kemungkinan ia bisa mengalami mual tanpa muntah.
- Penggunaan I-Flex juga kemungkinan bisa menyebabkan sembelit meskipun kondisi ini pun juga jarang terjadi.
Cara Penyimpanan I-Flex
- Anda harus selalu menyimpan I-Flex di tempat yang kering dan tidak lembab.
- Jangan menyimpan I-Flex di kamar mandi atau bahkan membekukannya.
- Anda juga dilarang menyimpan I-Flex di tempat yang bisa terkena sinar matahari secara langsung.