Fordiab – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Dari namanya saja mungkin anda sudah bisa mengetahui bahwasanya obat Fordiab adalah memang dibuat khusus untuk membantu mengobati penyakit kencing manis atau yang juga dikenal dengan istilah diabetes. Di dalam Fordiab terkandung suatu zat aktif yang bernama gliquidone yang termasuk kedalam obat anti diabetes golongan sulfoniluera.

Fordiab adalah obat yang tidak bisa anda dapatkan jika anda tidak memperoleh resep dokter. Dengan kata lain, jika anda ingin mengkonsumsi Fordiab, maka yang harus anda lakukan adalah mendapatkan resep dokter terlebih dahulu.

Informasi lebih lengkap mengenai Fordiab akan kami jelaskan di bawah ini:

Fungsi Fordiab

Seperti yang telah kami informasikan sebelumnya bahwa indikasi atau kegunaan utama dari Fordiab adalah untuk membantu mengobati penyakit diabetes militus tipe 2 jika kadar gula pada pasien penderita penyakit ini tidak mampu dikendalikan dengan melakukan diet, latihan fisik, maupun berolahraga.

Perlu anda ketahui bahwasanya Fordiab kebanyakan digunakan oleh pasien yang tidak memiliki masalah pada berat badan seperti obesitas maupun juga untuk pasien yang tidak bisa menggunakan metformin.

Kontraindikasi Fordiab

  • Bagi pasien yang pernah mengalami hipersensitifitas akibat kandungan yang ada pada Fordiab disarankan untuk tidak menggunakan obat yang satu ini.
  • Pasien yang juga pernah mengalami alergi juga sebaiknya menghindari penggunaan Fordiab atau sebaiknya berkomunikasi dengan dokter terlebih dahulu.
  • Fordiab juga dikontraindikasikan bagi pasien yang menderita kencing manis tipe 1, prekoma, atau juga bagi pasien yang ternyata di dalam urinnya mengandung senyawa keton.
  • Selain itu, Fordiab tidak boleh digunakan bagi pasien yang pernah menderita infeksi berat, trauma, epilepsi, maupun kondisi lainnya yang bisa dikatakan sebagai kondisi yang parah sehingga membuat pemberian Fordiab dirasa tidak memungkinkan.

Dosis Fordiab

Di bawah ini kami akan memberikan informasi mengenai seperti apa takaran dosis dari Fordiab yang harus anda perhatikan sebelum anda mengkonsumsinya.

  • Untuk dosis awal yang diberikan adalah sebanyak 15 mg setiap hari. Dosis ini nantinya disarankan untuk diberikan sebelum makan pagi. Jika ternyata belum memberikan respon yang memuaskan, maka anda bisa meningkatkan dosis tersebut dengan setiap kenaikan yang mencapai 15 mg dan nantinya sampai mencapai dosis 45 atau 60 mg per hari yang kemudian akan diberikan dalam dosis terbagi yakni 2 sampai dengan 3 kali dalam sehari.
  • Sementara untuk dosis maksimal yang diberikan kepada pasien yang mengkonsumsi Fordiab adalah sebanyak 60 mg per dosis atau dengan kata lain sebanyak 120 mg per hari.
  • Pemberian dosis Fordiab tentunya harus disesuaikan dengan kondisi tubuh anda serta berdasarkan respon tubuh anda terhadap pemberian obat tersebut.
  • Yang tidak kalah penting adalah selama anda melakukan pengobatna menggunakan Fordiab, anda harus rutin mengecek kadar gula anda urin agar supaya dokter juga bisa menyesuaikan dosis yang harus anda gunakan.

Efek Samping Fordiab

Beberapa efek samping yang mungkin akan anda alami antara lain:

  1. Fordiab bisa mengakibatkan pasien mengalami masalah yang berhubungan dengan saluran pencernaan antara lain seperti mual tanpa muntah, kram perut, maupun juga bisa mengalami sakit perut.
  2. Fordiab juga bisa mengakibatkan pasien menderita diare.
  3. Efek samping lainnya yang bisa ditimbulkan akibat mengkonsumsi Fordiab adalah bahwa obat ini bisa mengakibatkan pasien menderita demam, sakit kepala, dan juga mengalami reaksi alergi terhadap kulit terutama jika digunakan oleh seseorang yang pernah mengalami hipersensitifitas.
  4. Kami sarankan agar anda berhati-hati ketika mengkonsumsi Fordiab ketika anda merupakan seseorang yang mengalami kadar gula terlalu rendah atau hipoglikema, terutama jika obat ini digunakan dengan dosis yang tinggi maupun dalam jangka waktu yang lama.
fbWhatsappTwitterLinkedIn