Axamed Plus merupakan obat yang memang banyak digunakan karena obat ini diyakini mampu membantu mengatasi berbagai macam masalah yang terjadi pada kulit, seperti misalnya mengatasi kerutan, kulit kering, dan juga obat ini dipercaya membantu mengatasi penuaan dini pada seseorang. Obat Axamed Plus merupakan suplemen yang dimana di dalamnya memiliki kandung suatu zat yang bernama Astaxanthin yang mana kandungan zat tersebut memiliki peran penting dalam upaya membantu mengatasi masalah kulit serta juga obat ini memiliki fungsi yang sama dengan beta-caroten.
Maka dari itu Axamed Plus digolongkan ke dalam obat jenis carotenoid. Berikut ini kami jelaskan yang berkaitan dengan beberapa informasi penting obat Axamed Plus termasuk di dalamnya menjelaskan tentang efek samping yang kemungkinan nantinya akan anda alami selama penggunaan obat Axamed Plus.
Fungsi obat
Seperti yang sudah dijelaskan di awal tadi bahwasanya obat Axamed Plus mengandung zat yang disebut dengan Astaxanthin yang mana zat tersebut memiliki berfungsi utama yakni untuk memperbaiki elastisitas terhadap kulit maupun digunakan untuk mengurangi timbulnya flek atau kerutan pada kulit, dan juga nantinya zat tersebut dapat memperbaiki jaringan kulit yang telah rusak, dan masih banyak lagi fungsi dari zat tersebut. Perlu anda ketahui juga bahwa selain obat Axamed Plus berfungsi untuk mengatasi berbagai masalah yang berkaitan dengan kulit, obat ini juga dipercaya untuk membantu menjaga staminan tubuh serta dapat juga digunakan untuk menjaga ketahanan tubuh.
Selain fungsinya sebagai obat anti oksidan, obat Axamed Plus juga dapat digunakan sebagai penghancur radikal bebas yang nantinya dapat menyerang atau memiliki efek buruk terhadap tubuh kita, serta juga dapat berfungsi untuk mengurangi rasa lelah yang kita alami setelah melakukan berbagai macam kegiatan atau aktivitas yang banyak menguras tenaga. Sementara itu, jika kita bandingkan obat Axamed Plus dengan obat suplemen jenis lainnya seperti beta caroten dan juga beberapa suplemen yang mengandung vitamin A maupun vitamin C, maka obat ini memiliki efek yang paling kuat di antara beberapa jenis obat suplemen lainnya.
Cara kerja obat
Obat Axamed Plus yang digunakan untuk menjaga stamina serta digunakan juga unntuk ketahanan tubuh nantinya obat ini akan memberikan efek terhadap mitochondria. Perlu anda ketahui bahwasanya mitochondria berperan dalam memproduksi kurang lebih 90 persen energi anda. Akan tetapi efek yang diakibatkan oleh mitochondria yakni nantinya senyawa tersebut juga dapat memproduksi radikal bebas yang akan membuat tubuh anda mengalami cepat lelah. Oleh karena itu Astaxanthin banyak dibutuhkan karena zat tersebut dapat mengurangi atau bahkan membunuh radikal bebas tersebut serta mengembalikan stamina maupun energi anda.
Sekedar informasi bahwasanya zat Astaxanthin sebagai anti radikal bebeas memiliki kekuatan yang lebih baik dibandingkan dengan zat lainnya yaitu sebagai berikut:
- Astaxanthin memiliki kekuatan hingga kurang lebih 65 kali lebih kuat daripada vitamin C
- Astaxanthin memiliki kekuatan hingga mencapai 54 kali lebih kuat dibandingkan dengan beta caroten.
- Astaxanthin juga diketahui memiliki kemampuan sebesar 14 kali lebih kuat dibandingkan dengan vitamin E.
Sementara itu, Astaxanthin yang digunakan sebagai singlet oxygen quenching memiliki kemampuan sebagai berikut:
- 800 kali lebih kuat jika dibandingkan dengan CoQ10
- 11 kali lebih kuat jika dibandingkan beta-carotene
- 550 kali lebih kuat dari vitamin E
- 550 kali lebih kuat dari green tea catechins
Cara penyimpanan obat
- Disarankan agar supaya anda menyimpan Axamed Plus di tempat yang memiliki suhu ruangan akan tetapi tidak terlalu lembab.
- Anda harus melihat cara penyimpanan obat Axamed Plus terlebih dahulu yang biasanya sudah tercantum di bagian kemasan.
- Jangan pernah meletakkan Axamed Plus di kulkas alias dibekukan kecuali anda sebelumnya sudah berkonsultasi dengan dokter dan sudah mendapatkan anjuran dari dokter.
- Jangan pernah sesekali anda membuang obat ini ke dalam saluran pembuangan yang ada di rumah anda. Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter dan atau perusahaan pembuangan limbah yang ada di tempat anda mengenai dimana sebaiknya anda membuang obat ini.
Dosis obat
Berikut ini akan kami jelaskan beberapa informasi penting mengenai dosis Axamed Plus. Akan tetapi perlu anda perhatikan bahwasanya takaran dosis yang akan kami berikan ini bukanlah sebuah patokan bagi setiap orang yang ingin mengkonsumsi obat Axamed Plus karena hal tersebut bisa disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu harus menyesuaikan antara takaran dosis Axamed Plus dengan kondisi yang sedang anda alami. Adapun takaran dosis yang secara umum digunakan oleh seseorang yang mengkonsumsi obat Axamed Plus yaitu diberikan sebanyak 1 kapsul dan dikonsumsi selama satu hari.
Efek samping
Selanjutnya akan kami jelaskan beberapa informasi yang berhubungan dengan efek samping yang kemungkinan bisa anda rasakan ketika anda mengkonsumsi obat Axamed Plus. Meskipun begitu, anda juga disarankan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter anda karena efek samping yang ditimbulkan bisa berbeda antara orang yang satu dengan orang lainnya.
- Efek samping yang bersifat umum yang biasanya terjadi yaitu seperti anda nantinya akan mengalami hal-hal seperti pusing, mual, muntah, dan juga bisa menyebabkan anda mengalami sakit kepala.
- Efek samping yang lain yang biasanya akan di alami yaitu seperti mengalami sembelit atau konstipasi, atau juga bisa mengakibatkan anda mengalami jarang buang air kecil atau bahkan tidak buang kecil sama sekali.
- Jika obat Axamed Plus digunakan dalam jangka waktu yang lumayan lama, maka nantinya bisa mengakibatkan anda terkena resiko mengalami penyakit diare.
- Efek samping yang lain yang kemungkinan bisa anda alami ketika menggunakan obat Axamed Plus dalam jangka waktu yang lama yaitu bisa mengakibatkan andaterkena resiko penyakit ginjal.
- Sementara itu, efek lain yang jarang terjadi kepada seseorang yang mengkonsumsi obat Axamed Plus adalah hal-hal seperti gatal – gatal, sakit tenggorokan, ataupun juga mengalami ruam pada kulit. Meskipun begitu, anda harus tetap waspada karena bukan tidak mungkin efek samping tersebut bisa menyerang anda.
Penggunaan untuk ibu hamil dan menyusui
Sementara itu, jika Axamed Plus dikonsumsi oleh ibu menyusui akan menyebabkan kemungkinan obat ini nantinya bisa masuk melalui air susu ibu (ASI) dan hal tersebut dikhawatirkan bisa membahayakan kesehatan bayi anda maka mungkin dokter akan menyuruh anda mengkonsumsi obat lainnya.
Dan juga jika obat ini digunakan oleh ibu hamil memang belum ada sebuah penelitian yang cukup memadahi yang bisa dijadikan dasar akan resiko yang bisa terjadi jika dikonsumsi oleh ibu hamil. Walaupun begitu, anda sebaiknya harus berkomunikasi terlebih dahulu dengan dokter mengenai beberapa hal tentang efek samping yang bisa anda alami, biasanya dokter akan menyuruh anda untuk mengkonsusmi obat lainnya atau bahkan akan menyarankan anda agar supaya menjauhi obat Axamed Plus.
Interaksi obat
Seperti yang kita ketahui bahwa interkasi yang ditimbulkan terhadap obat Axamed Plus nantinya bisa mengakibatkan terganggunya kinerja dari obat Axamed Plus. Maka dari itu, anda disarankan untuk memberitahu kepada dokter mengenai daftar nama obat – obatan apa saja yang sedang anda konsumsi agar nantinya dokter bisa menentukan takaran dosis yang tepat atau akan memberikan saran yang terpat sesuai dengan kondisi anda saat ini.