Infeksi gusi adalah gangguan mulut yang rasa nyerinya sungguh luar biasa. Selain itu, efek dari rasa nyeri tersebut berlangsung cukup lama bahkan sampai berhari hari. Maka dari itu, mengobati infeksi gusi dengan segera adalah langkah tepat supaya penderitaan segera hilang.
Ketika infeksi gusi sudah sembuh karena diobati dengan minum kapsul, pil atau obat jenis lainnya, maka jangan senang dulu, Karena gangguan infeksi gusi bisa datang kembali menyerang anda. Solusinya adalah anda harus tahu penyebab infeksi gusi yang membuat infeksi gusi selalu kambuh tersebut. Pertanyaannya adalah apakah penyebab infeksi gusi dan bintik merah pada mulut anak?
Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, maka pada kali ini kami akan menjelaskan tentang macam macam penyebab pada infeksi gusi dan penyebab mulut terasa sepat yang bisa dijadikan pedoman. Sehingga infeksi gusi bisa dicegah sejak dini.
- Makanan Bertekstur Tajam
Anda tahu kripik? Makanan dari ketela ini memiliki rasa nikmat apalagi jika dikonsumsi sambil nongkrong nonton bola. Namun, kripik tidak layak di makan secara berlebihan karena makanan ini tergolong bertekstur tajam sehingga ketajamannya mudah melukai gusi dan gigi. Nah, jika gusi terluka tentu infeksi adalah hal yang sudah pasti bakal menyerang. Maka dari itu, ganti saja keripik dengan makanan penyembuh sariawan yang lebih aman.
- Sea Food
Sea food atau makanan laut memang memiliki protein tinggi sehingga layak dikonsumsi oleh manusia. Namun, jika berlebihan, efeknya juga tidak bagus bagi kesehatan terutama kesehatan mulut dan gigi.
Makanan laut adalah makanan yang paling disukai oleh bakteri. Jika sisa makanan ini menempel pada gusi, tentu gusi akan ditumbuhi bakteri yang menyebabkannya luka, rusak dan bengkak.
- Makanan Panas
Makanlah makanan selagi hangat! Pesan ini baik anda terapkan daripada anda mengkonsumsi makanan panas. Sebab, makanan panas ketika bersentuhan dengan gusi akan menimbulkan karies yang perlahan lahan akan membuat gusi rusak dan berlubang sekalipun itu buah penyembuh sariawan. Akibatnya bakteri menempel disitu dan membuatnya mengalami infeksi.
- Merokok
Pesan kami kepada para perokok hentikanlah jika ingin gusi anda sehat. Pesan ini termasuk cara mengatasi mulut asam.
Asap rokok hanya membuat mineral di dalam gusi semakin menipis sehingga tidak ada filter alami gusi terhadap serangan bakteri atau jamur yang ikut bersama sisa makanan. Sehingga sedikit saja makanan menempel pada gusi, asap rokok justru membuatnya semakin melekat dan cepat busuk.
- Minuman Beralkohol
Penyebab infeksi pada gusi yang kelima adalah minuman beralkohol. Efek minuman beralkohol pada gusi sama dengan rokok. Perbedaannya adalah minuman beralkohol tidak hanya membuat gusi rusak karena bakteri tetapi juga membuat gusi terasa panas terbakar. Maka dari itu, jauhi alkohol jika ingin mulut dan gigi lebih sehat. Ganti dengan minuman penghilang bau mulut yang lebih oke. [AdSense-B]
- Gusi Berlubang
Gusi berlubang terkadang tidak menimbulkan efek nyeri apalagi jika sudah dilakukan semua cara menyembuhkan gusi bengkak yang paling afdol. Apalagi jika ini sudah terjadi dalam waktu yang lama. Namun, jika tidak dilakukan pencabutan akar gigi, pasti ada waktunya, gusi akan mengalami rasa nyeri karena akar gigi sudah rusak dan bengkak. Jadi, jika gusi sudah berlubang lebih baik cabut saja sebelum infeksi menyerang.
- Menyentuh Gusi dengan Tangan
Ada beberapa aktivitas kurang baik yang dilakukan oleh sebagian orang sehabis makan yaitu memegang gusi dengan tangan untuk membuang sisa makanan yang menempel. Jika aktivitas ini dibiarkan, gusi akan mudah terinfeksi bakteri yang pada awalnya bakteri tersebut menempel pada tangan.
- Tidak Teratur Gosok Gigi
Bagian gigi yang terpenting untuk dibersihkan menggunakan pasta gigi adalah gusi. Karena gusilah tempat paling sulit terjangkau sehingga ketika gusi sakit, anda tidak bisa berbuat apa apa selain mencabutnya.
Selain itu, gusilah tempat perkembangbiakan bakteri dari sisa makanan yang anda konsumsi. Maka dari itu, tidak teratur menggosok gigi sama artinya membiarkan gusi dilukai oleh bakteri sehingga infeksi gusi pun terjadi. [AdSense-C]
- Mencungkil Gusi
Memang terasa tidak nyaman ketika ada sisa makanan yang nyantol pada gusi. Namun, mencongkelnya dengan tusuk gigi bukan cara yang benar. Sebab, tusuk gigi justru bisa melukai gusi sekaligus membuat jarak antar gigi semakin renggang yang dengannya bakteri mudah untuk masuk dan berkembang biak.
Berkumur dengan lembut menggunakan obat bau mulut dan nafas adalah cara terbaik jika gusi anda penuh dengan sisa makanan. Karena cara ini lebih aman dan tidak akan melukai gusi serta tidak akan menimbulkan bahaya sering sariawan.
- Makanan Manis
Penyebab infeksi pada gusi yang terakhir adalah makanan manis. Makanan manis memang tidak merusak postur gusi. Tetapi, jika mengkonsumsi makanan manis secara berlebihan, justru bisa merusak email gusi dan menimbulkan karies. Jika dibiarkan, lama kelamaan, dengan rusaknya email gusi dan karies tersebut, postur gusi juga akan patah dan berlubang. Nah jika gusi sudah berlubang, tentu kedatangan infeksi hanya menunggu waktu saja.
Itulah 10 penyebab infeksi pada gusi yang harus anda waspadai. Silahkan obati infeksi gusi dengan mencabutnya agar infeksi tidak datang lagi. Dan cegahlah infeksi gusi berlanjut dengan cara menyembuhkan kanker gusi yang utama yaitu tetap menjaga kesehatan gigi dan mulut anda.