Penyakit liver bukanlah suatu kondisi penyakit yang baru karena sudah banyak orang yang menderita penyakit satu ini. Sakit liver merupakan salah satu penyakit yang mengancam karena jika tak ditangani dengan benar, fungsi organ ini akan rusak. Padahal, organ hati adalah vital bagi tubuh manusia dengan perannya sebagai alat ekskresi sehingga ginjal mampu memecahkan senyawa-senyawa beracun dalam tubuh.
Sakit liver diketahui pula dengan nama lain seperti hepatitis A, hepatitis non A, hepatitis B atau hepatitis non B di mana viruslah yang menjadi penyebabnya. Untuk dapat menanganinya, jelas Anda perlu mengetahui setiap detil kemungkinan gejala sakit liver. Itulah mengapa di bawah ini bisa Anda intip apa saja gejala tersebut.
(Baca juga: kopi bagi penderita penyakit liver)
Perubahan yang mudah terlihat adalah warna kulit dan ini akan menjadi sangat gampang dikenali. Karena sakit liver disebut juga dengan sakit kuning, maka tentunya perubahan warna kulit yang dimaksud di sini adalah kulit yang berubah menjadi kekuning-kuningan. Kulit pada lingkaran bawah mata akan berubah gelap, namun area kulit lainnya akan menguning.
Selain warna kulit yang jelas menguning, warna mata pun juga ikut mengalami hal yang sama. Mata pun bakal terlihat kekuningan, sedangkan area bawah mata pada lingkarannya akan kelihatan gelap. Inilah yang kemudian menjadi alasan mengapa orang-orang menyebut sakit liver sebagai sakit kuning.
Bahaya penyakit liver juga dapat menjadikan penderitanya mengalami gejala perubahan warna di air urine saat buang air kecil. Warna normal urine adalah bening, namun pada kasus sakit liver, penderitanya bakal memiliki urine yang warnanya kekuningan atau bahkan bisa kecoklatan. Segera periksakan bila ada yang janggal dari urine Anda.
(Baca juga: gejala penyakit liver)
Selera makan bisa juga menurun dan sebetulnya hal ini tampak wajar apabila tubuh sedang tidak enak. Namun bila sudah terlihat adanya gejala-gejala sebelumnya, terutama kulit menguning, segera ke dokter untuk memastikan apakah Anda menderita sakit liver. Jika selera makan tak kunjung normal, hati-hati bobot tubuh pun menjadi terkena dampaknya.
Pada penderita gejala sakit liver, rasa mual dan ingin muntah juga tak bisa dihindari. Rasa mual inilah yang seringkali menjadi hambatan seseorang untuk menikmati makanannya. Seseorang yang merasa mual tak akan berselera makan dan bila mual ini terjadi terus-menerus, otomatis selera makan pun akan cenderung semakin turun juga.
Selain rasa mual, hasrat ingin muntah, serta turunnya nafsu makan, diare juga dialami oleh beberapa penderita sakit liver. Gejala satu ini akan dialami begitu sering sehingga bila Anda mengalami gejala-gejala di atas sebelumnya, sebaiknya langsung ke dokter untuk memperoleh perawatan yang tepat untuk sakit liver.
(Baca juga: pantangan penyakit liver)
Tubuh yang mudah lelah, lesu serta letih dan lemas menyertai gejala-gejala di atas dapat dianggap sebagai tanda adanya penyakit liver di dalam tubuh. Jika tubuh merasa capek tanpa alasan yang jelas, ditambah kulit juga menguning, Anda patut memeriksakannya segera ke dokter supaya tak makin serius nantinya.
Selain adanya perubahan warna pada urine yang menjadi kuning gelap dan kecoklatan, baunya pun akan lebih menyengat dari biasanya. Sengatan bau tak sedap dari urine ini juga bisa menandakan ada yang tak beres pada organ hati Anda. Jika hal ini setiap hari Anda alami, periksakan segera supaya penanganan awal dapat diberikan oleh dokter.
Selain yang sudah disebutkan di atas, gangguan pada organ hati alias sakit liver juga berdampak pada kesehatan kulit. Bukan hanya berubah warna, kemungkinan-kemungkinan seperti kulit kering, berjerawat dan gatal-gatal pun ada. Lebih dari itu, pada beberapa penderita juga terjadi eksim serta psoriasis.
(Baca juga: pantangan penyakit liver)
Perdarahan di dalam hidung sehingga menyebabkan mimisan biasanya terjadi akibat adanya benturan atau trauma semacamnya. Bisa juga mimisan terjadi akibat super kelelahan. Namun mimisan yang menyertai adanya gejala-gejala lain sebelumnya bisa jadi adalah tanda sakit liver. Itu artinya juga, kadar protein dalam tubuh sangat kurang.
Mudahnya perdarahan terjadi bukan hanya ditandai dengan adanya kondisi mimisan. Perdarahan juga bisa ditandai dengan adanya memar pada tubuh. Ketika tubuh gampang memar saat terjatuh atau terbentur, Anda perlu memeriksakan langsung ke dokter. Ini bisa jadi adalah tanda sakit liver akibat kekurangan protein juga.
(Baca juga: penyebab liver bengkak)
Selain dari bau urine yang menyengat tak seperti biasanya, bau badan juga menjadi salah satu penanda sakit liver. Bau badan ini terjadi diakibatkan oleh fungsi hati yang terganggu, jadi Anda tak usah ragu lagi untuk ke dokter. Bila Anda terganggu, cobalah untuk mencari cara menghilangkan bau badan secara alami.
Bau urine yang menyengat, lalu juga bau badan, dan sekarang bau mulut pun menjadi salah satu gejala dari adanya penyakit liver yang bersarang dalam tubuh Anda. Gangguan fungsi hati bisa sangat fatal meski dengan gejala yang kelihatan sepele ini. Temui dokter untuk memastikan kondisi liver Anda.
(Baca juga: ciri-ciri liver rusak)
Perubahan warna feses yang menjadi lebih pucat dari normalnya berpotensi sebagai gejala dari sakit liver juga. Kenali juga apakah Anda mengalami gejala-gejala yang sudah disebutkan sebelumnya, bila ya, tentu ini memperbesar peluang terkena penyakit liver. Jika warna feses yang demikian berkelanjutan, Anda wajib memeriksakan ke dokter.
Sistem pencernaan terganggu memang bisa disebabkan oleh banyak hal dan kondisi, tapi jangan pernah menyepelekan hal ini. Ketika Anda merasakan ada yang salah dan tak nyaman pada perut bagian atas sebelah kanan, ini bisa jadi efek dari liver yang sedang bermasalah. Bila nyeri datang secara lebih sering, periksakan untuk memastikan penyebabnya.
Penurunan berat badan bisa turun dengan sangat drastis akibat dari perut yang mual dan hilangnya nafsu makan. Nafsu makan yang terus berkurang dan hilang tentu menjadi penghambat tubuh dalam menerima asupan gizi dari makanan. Sebagai dampaknya, tubuh akan kehilangan bobot cukup drastis.
(Baca juga: penyebab hati bengkak)
Kadar rendah gula darah juga bisa menandakan bahwa keadaan liver Anda sedang tidak baik. Sering-seringlah mengecek kadar gula darah supaya tak hanya bisa mencegah sakit liver tapi juga mencegah diabetes. Jika disertai gejala-gejala lain yang telah disebutkan, secepatnya Anda perlu ke dokter untuk diagnosa lebih lanjut.
Sendi-sendi yang terasa begitu nyeri memang kerap dikaitkan dengan rasa capek, asam urat atau rematik. Tapi rasa pegal, linu dan nyeri di bagian persendian disertai gejala-gejala tak wajar lainnya bisa menjadi pertanda bahwa organ hati atau liver sedang buruk. Cek apakah Anda benar-benar mengalami gangguan fungsi hati.
Perut membesar seperti kembung mungkin dianggap sebagai kondisi kembung atau masalah pencernaan biasa. Tapi sebaiknya Anda tak meremehkan kondisi ini, apalagi ada juga gejala-gejala lain seperti di atas. Perut yang membusung artinya mengalami pembengkakan dan berpotensi untuk naik sampai bagian atas rongga perut sehingga menyebabkan gangguan pernapasan.
(Baca juga: gejala liver bengkak)
Kesulitan dalam bernapas bisa jadi adalah tanda ada yang tak beres di bagian perut seperti yang sebelumnya telah diuraikan singkat. Pembengkakanlah yang menjadikan penderita sulit bernapas dan akhirnya terjadilah sesak nafas. Bila sudah begini dan dialami terlalu sering, Anda bisa ke dokter sesegera mungkin.
Ciri fisik lainnya yang juga termasuk di dalam gejala adanya penyakit liver pada tubuh adalah kuku yang berubah bentuk. Jika Anda mengalami kulit di sekeliling kuku gampang rusak, lalu juga kuku tampak jauh lebih tipis, ini dapat menandakan liver Anda sedang tak bagus. Segera cek keadaan fungsi liver sebelum gejala yang lebih parah melanda.
Kekurangan darah juga bisa terjadi sebagai tanda adanya gangguan pada organ hati Anda. Bila Anda mengalami tanda-tanda anemia dan juga gejala-gejala yang sebelumnya sudah disebutkan, sebaiknya lebih waspada. Tempuh metode diagnosa yang kiranya disarankan dokter agar dapat terdeteksi adanya masalah pada bagian liver.
(Baca juga: kopi bagi penderita liver)
Pada penderita sakit liver, tentunya yang wanita, sebagian kecil kasus diketahui ada pula gejala yang merujuk pada siklus datang bulan yang menjadi tidak teratur. Bahkan hal ini juga disertai dengan kondisi keputihan yang dianggap tak wajar. Jangan abaikan masalah seperti ini karena bisa jadi ada kaitannya erat dengan masalah liver.
Turunnya gairah seksual pada seseorang, khususnya pria, memang kerap diketahui sebagai kondisi impotensi. Tapi tak selalu demikian, cobalah tilik kembali adakah gejala-gejala lain yang menyertai, terutama perubahan warna kulit. Pastikan kondisi liver dengan memeriksakannya ke dokter secepat mungkin.
Tubuh yang mengalami penurunan berat badan, cepat lelah, serta terasa pegal di sana-sini bisa berakibat pada penurunan semangat dalam menjalani kegiatan atau rutinitas. Oleh karena itu, penting untuk segera ke dokter supaya hasil pemeriksaan bisa diperoleh dan kondisi gejala bisa ditangani dengan baik.
(Baca juga: perbedaan sakit liver dan hepatitis)
Sebelum penyakit hati atau liver Anda lebih kronis, periksakan diri ke dokter ketika beberapa gejala sakit liver tersebut memang Anda alami. Dokter akan memberikan pengobatan yang sesuai dengan tingkat keparahan liver Anda.