3 Penyebab Trombositopenia yang Wajib Dihindari

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pada artikel sebelumnya kami telah membahas secara garis besar pengertian tentang Trombositopenia. Dimana kondisi kelainan darah tersebut sama bahayanya dengan Leukositosis maupun Sepsis pada tingkatan tertentu.

Trombosit sendiri memegang peranan yang sangat penting bagi tubuh. Salah satu dari sel darah ini bersama dengan sel darah putih atau leukositosis memegang peranan penting bagi kekebalan tubuh kita. Pada umumnya kadar trombosit pada darah yang normal 150.000 – 450.000 per mikroliter (sepersejuta liter).

Dari jumlah tersebut 2/3 akan dilepaskan ke aliran dalam yang kemudian beredar di aliran darah atau sirkulasi darah dan sisanya akan disimpan pada limpa. Pada umumnya siklus hidup trombosit berkisar antara 7-10 hari untuk selanjutnya trombosit lama akan digantikan dengan yang baru.

Pada kondisi ekstrim atau tertentu maka trombosit dapat berkurang secara drastis sehingga tubuh mengalami kondisi Trombositopenia. Dan jika dibiarkan terus menerus tanpa ditangani dampak buruknya adalah terjadi pendarahan internal. Kali ini kami akan menjabarkan tentang penyebab Trombositopenia yang wajib sekali kita ketahui. Mengenali penyebabnya dapat membantu penyembuhan sehingga berjalan lebih cepat dan lebih mudah.

Penyebab Trombositopenia

Trombositopenia dapat terjadi karena berbagai penyebab. Namun secara garis besar dapat dibagi menjadi 3 macam kategori yakni,

  • Gangguan produksi trombosit
  • Meningkatkan jumlah konsumsi trombosit pada tubuh
  • Sekeustrasi pada limpa

Faktor keturunan seperti dijelaskan sebelumnya juga dapat menjadi salah satu penyebab kelainan ini. Untuk selanjutnya mari kita pelajari dengan seksama penyebab pada masing-masing kategori tersebut agar lebih jelas.

1. Gangguan produksi trombosit

Produksi trombosit terjadi pada sumsum tulang manusia. Sehingga jika terdapat gangguan produksi trombosit maka bisa dipastikan sumber awal pasti berasal pada sumsum tulang sehingga produksi tidak sesuai dengan angka normal. Salah satu hal yang dapat mempengaruhi sumsum tulang dalam produksi trombosit adalah,

Adanya virus yang menyerang tubuh seperti,

  • Virus parvovirus
  • Virus rubella
  • Virus mumps atau biasa disebut dengan gondongan
  • Virus cacar air
  • Virus hepatitis C
  • Virus EBV atau Epstein-Barr Viruses

Adanya anemia aplastik atau agranulositosis yakni kegagalan sumsum tulang dalam memproduksi sehingga trombosit darah menjadi rendah yang biasanya sangat berkaitan dengan anemia dan leukopenia. Penyebab utamanya sendiri diantaranya adalah; [AdSense-B]

  • Infeksi virus parvovirus atau HIV
  • Obat-obatan tertentu dan asam valproat
  • Adanya paparan radiasi
  • Adanya kelainan bawaan seperti anemia fanconi

Obat-obatan kemoterapi juga sangat berperan besar dalam menyebabkan gangguan produksi trombosit untuk lebih jelasnya kita juga dapat mempelajari proses pembentukan darah. Hal-hal berikut juga menyebabkan terjadinya Trombositopenia,

  • Pengobatan thiazide
  • Konsumsi alkohol secara berlebihan dalam jangka waktu yang sangat lama
  • Leukimia dan limfoma
  • Defisit vitamin B12
  • dan juga kanker yang menyerang langsung sumsum tulang

2. Meningkatnya jumlah konsumsi trombosit pada tubuh

Ada 2 mekanisme utama yang menyebabkan jumlah konsumsi trombosit pada tubuh meningkat, proses ini merupakan proses penghancuran trombosit secara mekanisme imunologis maupun non-imunologis.

[AdSense-C]

Secara imunologis diantaranya terjadi karena reaksi transfusi darah, obat-obatan seperti Quinidin dan paracetamol serta rifampisin, dan juga kondisi rheumatologis.

Secara nonimunologis sendiri terjadi karena infeksi atau sepsis parah atau syok septik. Bahkan dapat juga terjadi karena kondisi langka seperti hemolytic uremic (HUS) dan thrombotic thrombocytopenic purpura (TTP).

3. Sekeustrasi pada limpa

Adalah suatu kondisi ketika terjadi pembesaran limpa yang terjadi karena adanya sirosis hati dan juga leukimia. Hal ini menyebabkan trombosit yang terdapat pada aliran darah meningkat secara signifikan.

Demikian penjelasan kami mengenai penyebab Trombositopenia. Semoga pembaca dapat lebih paham tentang kondisi ini sehingga dapat terhindar dari penyakit Trombositopenia. Untuk meningkatkan trombosit sendiri kita dapat mengkonsumsi susu penambah trombosit atau menggunakan angkak untuk menaikkan trombosit.

Penjelasan di atas merupakan penjelasan secara teori namun untuk lebih jelasnya mengenai kondisi tubuh anda, ada baiknya selalu berkonsultasi dengan tim medis terdekat.

fbWhatsappTwitterLinkedIn