Multiple sclerosis atau MS juga dikenal sebagai salah satu jenis penyakit autoimun di mana serangan utama adalah pada sistem saraf pusat. Penyakit ini cukup jarang diderita dan malah penderitanya pun seringkali tak menyadari bahwa tengah menderita MS. Saking langkanya, bahkan penyakit ini masih termasuk sulit dikenali oleh para dokter sekalipun.
Serangan utama pada penyakit MS ini bisa saja mengenai sel saraf otak maupun sumsum tulang belakang. Jadi, penyakit ini merupakan salah satu kondisi yang cukup serius mengganggu kesehatan sistem saraf otak. Ini karena yang diserang adalah isolasi pelindung atau serabut saraf (myelin). Serabut saraf sendiri fungsinya adalah sebagai penyampai sinyal, lalu bagaimana kita bisa mengenali gejala multiple sclerosis?
(Baca juga: pengobatan multiple sclerosis)
Gejala yang dialami oleh penderita multiple sclerosis ditentukan oleh jenis kerusakan sel saraf dan jumlah sel saraf yang rusak tersebut. Tanda-tanda yang muncul antara satu orang dengan yang lain tidak selalu sama dan malah cenderung berbeda-beda. Yang paling umum terjadi adalah gangguan penglihatan.
Gangguan penglihatan tentunya terjadi karena sistem saraf yang mulai mengalami kerusakan. Ada sejumlah kondisi yang termasuk dalam gangguan penglihatan, seperti:
Ketiganya adalah contoh gejala MS yang menandai bahwa seseorang mengalami multiple sclerosis dan sebaiknya jika memang terjadi, Anda segera memeriksakannya ke dokter.
Gejala umum lainnya yang memperbesar kemungkinan bahwa Anda memiliki kondisi penyakit MS adalah rasa nyeri atau sakit yang berkepanjangan pada bagian otot. Mungkin sepintas hal ini biasa saja, tapi nyeri otot bisa berakibat buruk, maka sebaiknya perlu diperiksakan segera ke dokter, apalagi kalau tak kunjung sembuh.
Otot pegal-pegal mungkin adalah hal yang dianggap biasa, apalagi kalau Anda adalah orang yang tergolong sibuk dengan rangkaian kegiatan sehari penuh. Tapi jika otot pegal dan nyeri bahkan hingga berminggu-minggu dan tak sembuh meski sudah diberi obat untuk otot pegal, segera ke dokter saja supaya lebih aman.
(Baca juga: tangan sering gemetar)
Jika merasakan rasa lelah pada tubuh meski tidak berolahraga atau melakukan kegiatan melelahkan, Anda patut curiga bahwa ada kondisi MS yang sedang diderita atau justru penyakit lainnya. Ada sejumlah kondisi penyakit yang ditandai dengan tubuh cepat lelah tanpa sebab yang jelas, jadi pastikanlah dengan memeriksakannya.
Pusing yang berputar-putar, itulah makna vertigo di mana vertigo ini bisa terjadi biasanya memang dikarenakan terlalu lelah dalam aktivitas harian atau karena asam lambung yang naik. Ada banyak alasan mengapa vertigo bisa terjadi, jadi jika Anda mengalami terlalu sering, cobalah periksakan karena siapa tahu benar-benar tanda MS.
Rasa kesemutan terjadi ketika aliran darah pada bagian tubuh tertentu tak berjalan dengan lancar. Pada umumnya, kondisi ini terjadi ketika kita duduk bersila di mana kaki akan kesemutan karena menerima tekanan yang cukup lama. Atau bagian tangan di mana tangan digunakan sebagai alas kepala saat tidur.
Namun bila kesemutan terjadi terlalu sering pada bagian wajah dan anggotak gerak tanpa alasan yang jelas, Anda dapat mencurigainya sebagai sebuah kondisi kesehatan yang lebih serius. Multiple sclerosis hanyalah satu dari beberapa kondisi penyakit yang ditandai dengan kesemutan, jadi pastikan untuk memeriksakan ke dokter saja ketimbang menunggu terlalu lama apalagi mengabaikannya.
(Baca juga: kelainan autoimun)
Kejang biasanya terjadi ketika seseorang mengalami epilepsi atau demam tinggi, namun pada kondisi multiple sclerosis pun bisa juga menyebabkan kejang-kejang. Jika Anda mengalaminya disertai dengan otot yang nyeri dan sering pegal tanpa alasan, potensi untuk mengidap MS menjadi jauh lebih besar. Maka pastikan segera dengan ke dokter dan menempuh diagnosa.
Salah satu gejala yang sering dialami dan dirasakan oleh penderita multiple sclerosis adalah kesulitan menahan kencing. Bila normalnya kita akan mudah menahan kencing apabila memang sedang dalam kondisi mendesak, pada penderita MS justru tak mampu melakukannya. Jika hal ini sudah terlalu lama dirasakan, jangan ragu untuk memeriksakannya.
Ketika mengalami multiple sclerosis, para penderitanya akan mulai merasakan perubahan dalam hal tutur kata. Tutur kata yang menjadi kurang jelas dan juga menjadi sulit dalam bicara adalah tanda-tanda MS karena saraf sudah mulai terganggu dan mengalami kerusakan sehingga berdampak pada cara bicaranya.
(Baca juga: ciri-ciri penyakit autoimun)
Mungkin gemetaran adalah suatu kondisi tubuh yang kerap dihubungkan dengan tremor. Sama-sama tentang kesehatan saraf, gemetaran bisa juga menjadi tanda dari terjadinya multiple sclerosis. Jika terlalu sering dan terjadi dalam jangka waktu cukup lama, Anda perlu segera menempuh metode diagnosa dengan mengunjungi dokter supaya diketahui apakah benar gemetaran dikarenakan MS.
Labilnya emosi terkadang terjadi ketika seseorang memang sedang stres atau pada wanita adalah ketika mereka sedang masa PMS atau menstruasi. Namun saat emosi menjadi mudah labil dan sangat sulit mengendalikannya, apalagi juga sudah terlalu sering, Anda perlu mengatasinya segera. Jika dengan cara mengatasi stres saja tak cukup, periksakan ke dokter saja.
Tanda seseorang mengalami multiple sclerosis lainnya adalah kondisi depresi yang muncul tanpa sebab. Depresi dapat terjadi dikarenakan rasa stres yang terlalu banyak dan lama, begitu juga disebabkan oleh adanya trauma masa lalu. Namun ada pula depresi yang tidak diketahui alasan jelasnya.
Apabila Anda merasa stres tingkat tinggi dan sudah masuk ke dalam tahap depresi, bahkan orang-orang di sekitar pun tak memahami apa yang menjadi penyebab Anda demikian, langsung ke dokter saja. Jika cara menghilangkan depresi akut tak efektif, kecurigaan akan risiko MS menjadi lebih besar sehingga lebih baik periksakan kondisi saraf Anda.
(Baca juga: tangan bergerak sendiri)
Keseimbangan terganggu bisa terjadi pada penderita MS dan tentunya hal ini bisa dirasakan ketika Anda merasa tak seimbang, terutama dari posisi tidur ke duduk atau duduk ke berdiri, dan dari berdiri kemudian berjalan. Saat hal ini terlalu sering terjadi dan serasa tanpa sebab, segera periksakan supaya cepat diatasi.
Selain melemahnya tubuh dan juga cepat lelah, Anda juga akan mengalami yang namanya gangguan berjalan ketika saraf rusak. Pada multiple sclerosis, penderitanya bakal mengalami sulit berjalan dan juga tak seimbang sebagai tanda dari penyakit MS. Gejala ini sudah menunjukkan kondisi yang serius, jadi perlu segera ditangani.
Gejala parah lainnya yang kiranya harus segera mendapatkan bantuan medis adalah ketika Anda sudah mengalami disfungsi seksual. Ini adalah salah satu bentuk gangguan sistem saraf otonomi di mana juga disertai dengan hilangnya kendali akan usus dan kantung kemih. Supaya tak telanjur menjalar menjadi lebih kronis, tangani dengan cepat.
(Baca juga: jenis kelainan saraf)
Meski saraf otak dan juga sumsum tulang belakang yang mampu terkena, namun gejala juga meliputi gangguan pernapasan. Ingat bahwa otak adalah bagian vital yang menjadi pusat fungsi tubuh lainnya. Masalah pernapasan akan terjadi seiring adanya gangguan saat berjalan dan juga gangguan pada kesehatan seksual.
Pada penderita MS juga bakal mengalami gangguan menelan. Kalau biasanya sulit menelan terjadi pada orang-orang yang menderita gejala flu atau sakit tenggorokan, Anda perlu waspada bila gangguan menelan terjadi tanpa sebab atau juga disertai gangguan pernapasan dan gejala lain yang telah disebutkan di atas.
Gangguan pendengaran juga dialami oleh beberapa penderita MS sebagai salah satu gejalanya. Ketika pendengaran, penglihatan, pernapasan, dan juga fungsi seksual menurun atau terganggu, sudah seharusnya Anda langsung memeriksakan diri karena bisa jadi ini adalah kondisi multiple sclerosis.
(Baca juga: cara mengobati tangan gemetar)
Sebelum terlambat, Anda perlu mengenali betul apa saja gejala multiple sclerosis dan menemui dokter. Jika beberapa kondisi di atas Anda alami, jangan tunggu apalagi mengabaikannya meski setelah beberapa minggu gejala bisa hilang. Gejala bisa saja muncul kembali secara tiba-tiba dan kemudian bertambah buruk.