Kesehatan Pencernaan

Sakit Perut Pada Malam Hari – Gejala, Penyebab Dan Pengobatannya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sakit perut pada malam hari tidak boleh dianggap sebelah mata karena bisa saja sebagai tanda serius telah terjadi gangguan kesehatan.

Sakit perut pada malam hari dapat menyerang segala usia dan sering menyebabkan penurunan kualitas tidur yang beresiko menyebabkan munculnya penyakit insomnia.

Penyebab

Munculnya sakit perut pada malam hari sering diakibatkan karena kondisi organ pencernaan sedang dalam kondisi yang buruk. Namun akar dari semua gejala buruk yang menyerang jaringan perut dimulai dari kebiasaan dan gaya hidup seseorang dimana apa yang dilakukannya berkaitan langsung dengan kondisi pencernaan.

Kebiasaan dan gaya hidup

Kebiasaan dan gaya hidup buruk yang telah berlangsung selama bertahun tahun beresiko menimbulkan kelainan pada jaringan perut yang diawali dengan sakit perut pada malam hari dimana rasa sakitnya akan timbul tenggelam dan akan muncul secara teratur pada malam malam berikutnya. Yang patut  diwaspadai adalah:

  • langsung tidur setelah selesai makan
  • Bahaya makanan pedas dan berminyak
  • Bahaya makan terlalu kenyang sebelum tidur
  • Bahaya makanan mentah /setengah matang
  • Gemar makan makanan rendah zat serat /Junkfood
  • Bahaya menahan kencing terlalu lama
  • Terlambat makan atau selama 24 jam makan tidak tercukupi
  • Kondisi makanan dan jari jari tangan yang tidak bersih
  • Mengkonsumsi alkohol dan merokok berlebihan
  • Bahaya akibat kurang minum air putih
  • Tidak atau malas melakukan kegiatan bergerak misalnya berolahraga
  • Makanan mengandung zat pewarna, Bahan pengawet berbahaya atau basi
  • Dampak bahaya minuman bersoda, kopi atau teh berlebihan
  • Malas melakukan kegiatan bergerak misalnya berolahraga
  • Mengkonsumsi obat obatan terlarang atau obat warung tanpa resep dokter
  • Kebiasaan mengkonsumsi makanan yang mengandung gas tinggi

Kebiasaan dan gaya hidup yang buruk tersebut dapat menjadi penyebab munculnya beberapa gejala atau penyakit yang berhubungan dengan jaringan perut, Diantaranya:

1. Radang dinding lambung (Gastritis)

Seseorang yang gemar minum alkohol, Mengkonsumsi obat obatan terlarang misalnya kokain, kebiasaan menggunakan obat yang dijual bebas jenis anti inflamasi non steroidal (NSAID) tanpa resep dokter atau mengkonsumsi makanan yang mengandung gas, Tidak steril atau bahkan telah terkontiminasi bakteri helicobacter pylori maka sangat beresiko terserang gastritis pada lambung.  Gastritis adalah bentuk peradangan pada dinding lambung.

2.Gastro esophageal reflux (Gerd)

Gastro-esophageal reflux (GERD) adalah salah satu bentuk reaksi dari bahaya asam lambung naik  yang muncul akibat adanya peradangan yang merusak sel sel jaringan esofagus ( kerongkongan)  yaitu pada lapisan yang menyerupai pipa yang terbentuk dari jaringan otot otot yang bertugas mengantarkan makanan yang telah dikunyah oleh rongga mulut untuk kemudian masuk kejaringan lambung.

Ketika makanan yang dikonsumsi mengandung zat pengawet, Makanan pedas, makanan yang mengandung Lemak jenuh atau mengkonsumsi alkohol terus menerus maka peningkatan asam lambung tidak bisa dihindari. Asam lambung akan terdorong keluar naik menuju kerongkongan dan mencederai jaringan perut, Jaringan dada dan bagian kerongkongan sehingga menyebabkan rasa nyeri dan panas seperti terbakar. Kondisi ini bisa mempengaruhi kondisi jaringan rongga perut yaitu perut sakit pada malam hari yang muncul terus menerus.

3.Tukak lambung

Tukak lambung muncul akibat kondisi maag yang mengalami peradangan sehingga jaringan lambung ikut tercederai atau luka. Kondisi ini menyebabkan munculnya sakit perut pada malam hari,  Apalagi jika perut dalam keadaan kosong, Maka rasa nyerinya akan menjalar pada area ulu hati yang memicu rasa mual, Keinginan untuk muntah dan tidak nyaman pada perut. Maag yang mengalami peradangan sering muncul akibat seseorang terlambat makan, Terlalu banyak minum alkohol, Mengkonsumsi obat obatan yang mengandung zat berbahaya atau akibat penumpukan lemak jenuh yang bertahun tahun mengendap pada dinding lambung.

4.Sembelit atau diare

Seseorang yang mengalami sembelit (Sulit buang air besar) atau gejala diare diare maka akan mengalami sakit perut pada malam hari yang muncul sebagai bentuk respon yang alami dari  jaringan perut yang dapat diindikasikan sebagai kondisi buruk misalnya akibat tubuh kekurangan serat  (Sembelit) atau akibat serangan bakteri didalam usus (Diare) yang diakibatkan dari reaksi zat kimia pada obat obatan tertentu, Akibat makanan dan minuman yang tidak steril termasuk makanan yang sudah basi, Makanan mentah, Setengah matang atau yang termasuk junkfood

5.Endometriosis

Endometriosis merupakan kondisi dimana seorang wanita mengalami tumbuhnya rahim diluar organ rahim atau jaringan dilapisan dalam dinding rahim tumbuh atau menyembul diluar  rahim yang bisa menyebabkan rasa sakit pada perut bagian kanan atau bagian bawah perut.

Kondisi  inipun paling umum dialami oleh para wanita yang sedang mengalami siklus menstruasi dimana keadaan ini sering sekali menyebabkan sakit perut pada malam hari yang bisa berlanjut kembali dipagi hari setelah bangun tidur. Salah satu bahaya endometriosis pada wanita adalah menstruasi yang berlangsung terlalu lama.

Pengobatan

Tips cara mengatasi sakit perut pada malam hari agar tidur lebih nyaman dan tidak kembali terjaga (terbangun ) hanya karena perut sakit muncul tiba tiba.

Cara rekomendasi dokter

  • Asetaminofen – Pada kasus sakit perut pada malam hari yang disebabkan karena gangguan pada pencernaan maka dokter akan memberikan obat yang mengandung zat anti radang jenis asetaminofen dosis rendah namun bukan dari golongan aspirin atau ibuprofen kendati kedua jenis obat tersebut memiliki kemampuan dalam mengatasi rasa nyeri.
  • Kalsium karbonat (bismut) – Obat rekomendasi dokter yang kerab diberikan pada penderita sakit perut yang sering muncul pada malam ahari adalah obat anti radang yang didalamnya terkandung zat kalsium karbonat atau bismut. Obat tersebut dapat dikonsumsi pada sore hari menjelang malam.
  • Enzim enteric dan Asam hidroklorida – Obat suplemen yang mengandung zat anti peradangan dan khusus untuk nyeri pada organ lambung yaitu yang mengandung enzim enteric atau asam hidroklorida yang mampu menyembuhkan sakit perut pada malam hari dan memberi rasa nyaman pada aliran darah seputar jaringan rongga perut

Cara Tradisional

  • Jus aloe vera – jus aloe vera atau lidah buaya dapat diminum setengah atau satu jam sebelum tidur agar sakit perut yang sudah muncul dapat mudah dihilangkan karena aloe vera dapat mengurangi rasa mual dan nyeri pada perut relatif lebih cepat , Mencegah sembelit serta gangguan pencernaan lain yang menyebabkan sakit perut pada malam hari.
  • Soda kue – Untuk mengatasi sakit perut pada malam hari tak ada salahnya jika nada menggunakan satu sendok teh soda kue yang dituangkan dalam segelas airr hangat matang lalu aduklah sampai merata untuk kemudian diminum .
  • Daun pepermint dan jahe – Rebusan daun pepermint yang sebelumnya telah disaring lalu ditambahkan air jahe dan madu ternyata terbukti mampu mengobati sakit perut pada malam hari . Manfaatnya adalah dapat mengendurkan otot otot perut yang kram dan mengurangi rasa mual dan nyeri pada dinding lambung yang sedang meradang.
  • Garam epsom –  Sakit perut pada malam hari dapat dihilangkan dan dicegah agar tidak mudah muncul kembali pada malam hari adalah berendam antara 15 sampai 20 menit didalam air hangat yang telah dicampurkan dengan garam epsom.
  • Cuka sari apel – Cuka sari apel dapat dituangkan kedalam satu gelas air hangat matang untuk kemudian diminum pada sore hari agar sakit perut pada malam hari dapat dicegah lebih dini. Cuka sari apel mampu menekan peningkatan asam lambung yang kerab menjadi penyebab munculnya sakit perut.
  • Kompres botol – Sakit perut pada malam hari dapat disembuhkan secara bertahap dengan menggunakan botol ukuran kecil yang diisi dengan air panas /hangat untuk kemudian di letakkan  sambil digerakan maju mundur pada lokasi yang sakit (pada permukaan kulit perut)