Kram perut sering disebabkan oleh banyak hal yang tidak disadari, yang mereka tahu adalah saat terjadi kram perut mereka akan merasakan sakit yang luar biasa pada bagian perutnya. Banyak yang tidak mengetahui, jika kram yang terjadi pada dirinya bisa normal namun ada yang tidak normal. Mereka sering mengabaikannya dan sering membiarkan kram tersebut mereda dengan sendirinya tanpa diobati dan juga tanpa mau mengetahui penyebabnya.
Kram Perut Secara Medis
Orang yang sedang mengalami kram pada bagian perutnya akan merasakan terlilit, diremas-remas kadang muncul dan kadang juga reda. Dalam dunia medis, kram perut sering disebut dengan colic abdomen. Colic abdomen merupakan istilah untuk menyebutkan atau menggambarkan kondisi dimana seseorang terkena penyakit perut yang melilit yang disebabkan oleh kontraksi dari otot polos. Otot polos tersebut ada di dalam rongga perut yang meliputi banyak organ.
Kram parah dan tidak normal bisa dijadikan sebagai indikasi dari penyakit yang serius. Pada wanita normal, kram perut yang parah bisa dialaminya ketika dia mendapatkan menstruasi. Namun jika hal itu terjadi di luar dari masa menstruasi, sebaiknya mulai diperiksakan ke dokter. Bagi pria sekalipun. Baik pria maupun wanita yang mengalami masalah kram perut sering dikaitkan dengan kanker pada organ perut, organ di dalam perut mengalami peradangan dan juga berbagai masalah kesehatan lainnya.
1. Gangguan Di Sistem Pencernaan
Saat seseorang mengalami kram perut, bisa jadi dirinya terkena gangguan pencernaan. Kram yang menyebabkan gangguan pencernaan banyak yang diakibatkan oleh infeksi. Selain infeksi, kanker ganas yang ada di dalam perut juga bisa menyebabkan kram perut. Oleh sebab itu bagi yang sering mengalami masalah ini segera periksa diri ke dokter. Melakukan USG dan juga MRI scan bisa menjadi alternatif untuk melihat apakah kanker ganas ada di dalam tubuh.
2. Peradangan
Organ di dalam perut yang bisa mengalami peradangan adalah bagian usus dan lambung. Bagi penderita maag akut, akan sering sekali mengalami kram pada perutnya. Hal itu disebabkan oleh lambung yang luka dan meradang. Selain itu bagian usus pun juga terkena peradangan.
3. Usus Buntu
Seseorang yang mengalami ciri-ciri usus buntu merupakan salah satu penyebab timbulnya kram di bagian perut. Saat usus buntu tersumbat, penderita akan merasakan kram yang luar biasa. Bahkan bisa menyebabkan penderitanya sampai pingsan. Penyebabnya adalah sebagai berikut :
4. Penyakit Celiac
Mungkin kita masih asing dengan penyakit ini. Penyakit ini merupakan penyakit dimana organ perut tidak bisa menerima makanan yang tinggi akan gluten. Makanan itu berasal dari gandum dan juga biji-bijian. Penyakit ini jika tidak segera diobati akan membuat kerusakan usus tidak bisa dielakkan.
5. Alergi Makanan
Seseorang yang mengalami alergi pada makanan tertentu bisa menyebabkan dirinya terkena kram perut. Misalnya ada orang yang alergi udang, namun dirinya tanpa sadar memakan makanan dari hasil olahan udang. Dalam tempo waktu kurang dari 10 menit dia akan mengalami kram perut dan juga gatal-gatal.
6. Gejala Tifus
Gejala tifus juga menjadi penyebab seseorang terkena kram perut. Hal itu dikarenakan orang yang mengalami gejala tifus, penyebab tifus ini karena ususnya luka oleh infeksi dari makanan yang dimakannya.
7. Penyakit Kronis ( Hepatitis, Cherosis Dan Juga Gagal Hati )
penyebab kram perut tidak normal bisa diakibatkan oleh penyakit hati misalnya hepatitis, cherosis juga kegagalan hati.
8. Radang Pankreas Hingga Kanker Pankreas
Orang yang mengalami kram tidak normal bisa disebabkan oleh pankreas yang meradang atau bahkan adanya kanker di organ pankreas. Hal itu dikarenakan pankreas mengalami luka hingga menyebabkan perut menjadi kram. Dalam kasus kanker pankreas, jaringan kanker telah membuat pankreas memburuk. Dampaknya pankreas bekerja lebih berat sehingga bisa menyebabkan orang terkena kram perut hebat.
Bagi wanita yang sering mengalami kram perut, bisa menjadi pertanda bahwa sedang mengalami masalah dengan organ kewanitaan atau organ reproduksinya. Hal itu dikarenakan wanita memiliki organ reproduksi di dalam perut lebih banyak dibandingkan dengan pria. Misalnya saja rahim dan ovarium, pria tidak memiliki rahim dan ovarium.
1. Endometriosis
Waspadailah bagi wanita yang sering mengalami kram perut tidak normal. Hal itu bisa disebabkan oleh adanya kelainan di dalam rahim bernama endometriosis. Jika hal tersebut dibiarkan terus menerus, wanita akan mengalami kemandulan.
2. Kista Ovarium
Kista merupakan jaringan tumor jinak yang tumbuh pada salah satu sisi atau kedua sisi ovarium. Kista ini bisa menyebabkan kram perut dikarenakan rasa nyeri yang diakibatkan oleh jaringan kista itu bisa membuat timbulnya kram perut.
3. Infeksi Rahim
Kram pada perut bisa menjadi pertanda bahwa rahim mengalami infeksi. Infeksi itu bisa disebabkan oleh bakteri yang masuk melalui vagina hingga akhirnya bisa masuk ke dalam rahim. Bahkan penyebabnya dapat terjadi karena infeksi virus penyakit paling mematikan seperti AIDS.
4. Penyakit Menular
Wanita yang sering mengalami kram perut bisa disebabkan oleh penyakit menular seksual yang disebabkan oleh kuman HPV. Kuman tersebut berhasil membuat wanita terkena penyakit menular.
Kram perut yang normal bisa diredakan dengan cara sederhana. Kram normal merupakan kram ringan yang tidak membuat penderitanya terganggu atau meringis kesakitan. Jika mengalami kram ringan, cara berikut ini bisa meredakan kram :
Tidak hanya terjadi pada orang biasa saja namun kram perut juga bisa terjadi pada wanita hamil. Pada wanita hamil, kram ini bisa berkali-kali terjadi. Memang kram tidak akan membahayakan bagi ibu hamil maupun janinnya. Namun kram yang tidak normal bisa dijadikan sebagai pertanda jika kehamilannya bermasalah.
Penyebab kram perut bagi orang normal dan wanita hamil sangatlah berbeda. Jika wanita hamil mengalami kram perut tidak normal diidentikkan dengan masalah dalam kandungannya, sedangkan jika pada orang normal dikaitkan dengan gangguan kesehatan pada dirinya. Berikut ini dua jenis kram pada ibu hamil yang harus diketahui :
1. Kram Normal
Kram normal merupakan kram yang tidak membahayakan. Kram normal merupakan kram ringan yang tidak akan mengganggu aktivitas sehari-hari. Kram normal sering terjadi pada wanita hamil. Kram normal bisa terjadi sewaktu-waktu ketika ibu hamil kehilangan siklus menstruasinya. Siklus menstruasi tersebut akan hilang saat ibu hamil mengalami masa awal kehamilan sampai dengan persalinan.
Berikut ini tanda dan penyebab kram normal pada ibu hamil yang sering terjadi :
2. Kram Tidak Normal
Yang harus diwaspadai bagi setiap orang adalah kondisi dimana kram menjadi tidak normal. Sayangnya tidak semua orang tahu, apa saja yang menyebabkan atau tanda dari kram tidak normal tersebut. Bagi ibu hamil kram tidak normal harus dicurigai dan segera di atasi. Berikut ini tanda kram tidak normal pada ibu hamil :
Selain kram tidak normal yang harus diwaspadai bagi ibu hamil adalah adanya kram yang terjadi ketika usia kandungan berumur 20 minggu. Kram perut hebat dan juga tidak normal pada ibu hamil bisa terjadi ketika kandungan memasuki usia 20 minggu sampai dengan usia 37 minggu dan menyebabkan hal-hal di bawah ini:
Tentu saja, kita harus mewaspadai jika rasa nyeri atau kram perut ini datang, apalagi jika sedang dalam masa kehamilan.