Categories: Gejala Penyakit

Pundak Kaku dan Pegal – Penyebab dan Cara Mengatasi

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Salah satu gangguan otot yang paling sering dialami adalah rasa kaku dan pegal pada bagian pundak dan leher. Bagi orang dewasa yang memiliki tanggungan pekerjaan kantoran maupun pekerjaan outdoor, pundak dan leher kaku serta pegal menjadi gangguan yang sangat umum terjadi. Seringkali anda tidak peduli dengan keadaan ini dan menganggap bahwa rasa pegal dan kaku pada pundak bukanlah masalah besar. Namun, tahukah anda bahwa rasa pegal dan kaku di pundak merupakan hal yang harus diwaspadai karena dapat menjadi gejala akan suatu penyakit kronis yang mengancam hidup anda seperti penyakit stroke atau penyakit meningitis. Dalam artikel kali ini kami akan membahas berbagai hal mengenai rasa pegal dan kaku di pundak mulai dari pengertian umum, penyebab, gejala penyakit kronis hingga cara mengatasinya.

Apa itu rasa pegal?

Rasa kaku dan pegal pada bagian pundak biasa dikenal sebagai myalgia. Gangguan pundak dan leher kaku tersebut sangatlah umum terjadi. Hampir semua orang pernah mengalami pengalaman yang tidak menyenangkan ini sewaktu waktu.

Karena hampir semua bagian tubuh manusia memiliki jaringan tissue, rasa kaku dan pegal dapat terjadi dimana saja. Rasa pegal dan kaku umumnya mempengaruhi sejumlah kecil otot saja. Rasa kaku dan pegal pada otot seringkali dihubungkan dengan adanya tekanan, penggunaan berlebihan, atau cidera otot dan juga pekerjaan yang menuntut pengunaan fisik belebih. Rasa pegal dan kaku pundak cenderung melingkupi bagian otot tertentu dan terjadi ketika anda beraktivitas atau setelah anda beraktifitas.

Rasa pegal dan kaku pada otot juga dapat menjadi tanda mengenai kondisi medis yang mempengaruhi tubuh anda. Contohnya, beberapa infeksi (termasuk flu) dan gangguan yang mempengaruhi jaringan tissue seperti penyakit lupus, dapat menyebabkan rasa pegal dan kaku pada pundak.

Penyebab

Rasa pegal dan kaku pada otot dapat disebabkan oleh berbagai faktor yang sangat banyak, dari faktor yang paling umum dan tidak berbahaya hingga faktor yang berbahaya seperti gejala penyakit kronis. Apa saja penyebab rasa pegal dan kaku pada otot anda?

Baca juga : Leher terasa kaku dan pegal – Leher kaku – Penyebab leher kaku

  1. Cidera atau trauma pada otot

Jika anda sering mengalami rasa pegal dan kaku otot pada bagian tubuh tertentu seperti leher dan pundak, coba ingat ingat apakah bagian tubuh yang pegal tersebut pernah terbentur secara keras hingga menyebabkan trauma pada otot. Benturan  yang keras tidak hanya menyebabkan rasa pegal dan kaku, namun juga beberapa masalah lain seperti bengkak dan pendarahan internal. Bengkak dan pendarahan internal dapat terjadi ketika pembuluh darah kapiler yang terdapat di seluruh tubuh manusia pecah karena suatu benturan. Namun darah yang berasal dari pembuluh kapiler tersebut tidak bisa keluar karena tertahan kulit sehingga hanya menyebabkan warna kehitaman atau ungu di daerah yang terbentur. Jika anda mengalami rasa pegal dan kaku otot karena terbentur, anda dapat mengobatinya dengan baluran balsam atau obat tradisional yang meredakan bengkak.

  1. Penggunaan otot berlebihan

Rasa pegal dan kaku pada otot umumnya juga terjadi karena penggunaan yang berlebihan pada bagian tubuh yang mengalami gangguan rasa pegal tersebut. Hal ini dapat dialami oleh mereka yang melakukan aktivitas berat seperti olah raga, pekerjaan berat dan lain lain. Biasanya, rasa pegal dan kaku pada otot terjadi setelah melakukan aktivitas. Rasa pegal dan kaku pada otot setelah melakukan aktivitas berat biasa disebut sebagai DOMS (Delay On Set Muscle Sore). Ketika melakukan aktivitas berat, serat mikro yang terdapat pada otot anda akan mengalami kerusakan. Namun karena adrenalin yang tinggi ketika anda beraktivitas, rasa sakitnya belum akan anda rasakan hingga anda berhenti. DOMS dapat terjadi pada siapa saja tanpa memandang umur maupun kebugaran, bahkan atlit sekalipun sering mengalami DOMS ketika berlatih terlalu berlebihan dan berat. Jika anda mengalami gangguan pegal dan kaku pada otot karena terlalu banyak melakukan aktivitas berat, solusi yang paling tepat adalah mengistirahatkan otot anda.

  1. Tekanan dan stress

Percaya atau tidak, otot anda dapat mengalami stres juga meskipun stres pada otot tidak memiliki hubungan dengan stress mental. Berbeda dengan otot yang pegal dan kaku karena melakukan aktivitas berat, stres pada otot terjadi ketika anda menahan suatu posisi yang menyebabkan otot anda berkontraksi untuk waktu yang lama. Contoh yang paling simple adalah ketika anda bangun tidur namun justru merasa pegal pada bagian tubuh tertentu, umumnya pundak dan leher. Hal ini terjadi karena anda dalam tidur dalam posisi yang menyebabkan otot terus berkontraksi dan tegang sehingga menghambat regenerasi sel otot dan menyebabkan otot anda pegal dan kaku. Dalam kasus ekstrim, seringkali penderita pegal dan kaku pada bagian pundak atau leher tidak bisa menggerakan lehernya sama sekali karena otot terus berkontraksi ketika tidur. Di Indonesia, hal ini biasa disebut sebagai salah tidur. Selain karena tidur, stres otot juga dapat disebabkan oleh aktivitas lain seperti terlalu banyak duduk, seringkali dialami oleh para eksekutif atau karyawan yang bekerja di kantor, hanya saja stres otot ini umumnya terjadi di bagian pinggang dan punggung.

  1. Penyakit

Salah satu penyebab rasa pegal dan kaku di pundak serta leher yang paling ditakuti dan perlu diawasi adalah penyakit. Beberapa penyakit yang berbahaya dapat memiliki gejala yang mengganggu berupa rasa pegal dan kaku pada bagian leher. Apa saja penyakit yang menyebabkan rasa pegal dan kaku pada bagian leher?

a. Stroke

Salah satu penyakit yang cukup dicemaskan oleh orang orang di seluruh dunia karena dapat menyebabkan kecacatan pemanen bahhkan kematian, stroke adalah gangguan pada fungsi otak secara tiba tiba karena gangguan pembuluh darah (biasanya penyumbatan pembuluh darah). Rasa pegal dan kaku pada otot pundak dan leher merupakan salah satu gejala stroke karena adanya penyumbatan pembuluh darah di sekitar otot pundak dan leher.

Baca juga

Info seputar jantung lainnya :

b. Meningitis

Meningitis merupakan penyakit berupa radang pada selaput otak dan tulang belakang. Ketika mengalami radang, meninges (selaput otak dan saraf tulang belakang) akan membengkak karena infeksi dan dapat menyebabkan kerusakan saraf dan otak. Sama seperti stroke, salah satu gejala utama penyakit meningitis adalah rasa pegal dan kaku pada otot bagian pundak dan leher karena pembengkakan meninges syaraf tulang belakang.

Baca juga : Vaksinasi Meningitis

c. Fybromyalgia

Fybromyalgia merupakan penyakit dimana penderitanya akan merasakan sakit di sekujur tubuhnya karena berbagai faktor seperti keturunan, umur dan lain lain tak terkecuali pada bagian leher dan pundak. Rasa pegal dan kaku yang ekstrim pada bagian leher dan pundak seringkali menyerang penderita fibromyalgia.

d. Flu

Merupakan penyakit yang sangat umum dialami oleh semua orang. Flu disebabkan oleh virus influenza yang berada di udara dan menyerang mereka yang memiliki imun yang kurang baik. Selain itu kontak fisik dengan orang yang sebelumnya terkena flu juga dapat menyebabkan anda terkena flu. Pegal dan kaku pada bagian leher serta pundak merupakan salah satu efek samping dari flu, hal itu disebabkan oleh adanya perlawanan system imun tubuh anda dengan virus yang menyerang bagian leher anda.

Baca Juga

Info seputar jantung lainnya :

e. Lupus

Lupus  adalah penyakit yang cukup unik karena membuat system imun tubuh anda akan menyerang organ tubuh anda sendiri karena inflamasi system imun tubuh anda. Lupus tidak dapat menular namun dianggap cukup berbahaya dan cukup mengancam nyawa penderitanya. Pegal dan kaku pada leher dan pundak adalah salah satu gejala penyakit lupus, selain itu, gejala penyakit lupus dapat berupa ruam kulit, kelelahan, dan bengkak sendi.

Baca juga : Penyebab Lupus

f. Dermatomyositis

Penyakit ini mempengaruhi kulit, otot, sendi, kerongkongan, paru paru, dan seringkali jantung. Dermatomyositis merupakan penyakit inflamasi yang terjadi pada kulit dan jaringan tissue pada otot sehingga dapat menyebabkan rasa pegal dan kaku pada otot pundak serta leher.

g. Polymyositis

Polymyositis adalah penyakit yang menyebabkan radang dan memiliki penyebab yang cukup mirip dengan lupus dimana system imun akan menyerang tubuh penderitanya sendiri. Penyakit ini berhubungan erat dengan otot sehingga menyebabkan gangguan pegal dan kaku pada otot.

Baca juga : Kelainan autoimun

Kapan harus ke dokter jika mengalami pegal dan kaku otot leher atau pundak ?

Rasa pegal dan kaku pada otot leher serta pundak memang tidak selalu berbahaya dan pengobatan sederhana dapat bekerja. Namun ada saatnya dimana anda harus menganggapi rasa pegal dan kaku di pundak serta leher secara serius bahkan harus ditangani oleh professional seperti dokter.

Anda harus ke rumah sakit jika:

  1. Rasa pegal dan kaku tidak hilang setelah bebeberapa hari pengobatan umum di rumah dengan obat atau balsam
  2. Rasa pegal dan kaku pundak menjadi kram yang menyiksa
  3. Rasa pegal dan kaku pundak menjadi lebam tanpa sebab yang jelas
  4. Rasa pegal dan kaku makin parah setelah pengobatan

Cara Mengatasi

1. Lakukan peregangan

Jika anda merasa sering memaksakan otot anda untuk bekerja keras baik untuk urusan pekerjaan ataupun hal lain, sering seringlah melakukan peregangan agar otot pundak dan leher untuk menghindari otot anda dari stress otot, pegal serta kaku otot.

2. Gunakan obat pereda

Jika anda sudah terlanjur mengalami lebam, atau sudah terlanjur salah tidur dan peregangan atau istirahat tidak dapat banyak membantu, cara yang paling efektif adalah menggunakan obat pereda lebam seperti balsam. Jika rasa pegal dan kaku yang anda alami terlanjur terasa sangat mengganggu, obat penghilang rasa sakit juga bisa anda konsumsi.

3. Kompres

Otot pundak yang kaku dan pegal disebabkan oleh tegangnya otot karena aktivitas yang berat dan terus menerus. Cara paling mudah yang bisa anda lakukan untuk menenangkan otot anda yang tegang adalah dengan mengkompres otot anda dengan air hangat. Air hangat terbukti dapat melemaskan otot anda karena air hangat dapat menciptakan efek relaksasi yang baik untuk otot anda.

Baca jiga : Cara Kompres Yang Benar

4. Minum air cukup

Konsumsi air putih yang cukup  dapat membantu anda menghilangkan rasa kaku dan pegal dalam tubuh anda karena air putih terbukti dapat melarutkan asam urat yang berlebihan yang dapat mengakibatkan rasa pegal dan kaku pada otot pundak.

Baca juga : Bahaya Kurang minum air putih – Bahaya terlalu banyan minum air

5. Konsumsi makanan tertentu

Beberapa jenis makanan dapat membantu anda menghilangkan rasa pegal dan kaku pundak, jenis buah tersebut antara lain:

  • Apel

Apel merupakan buah kaya vitamin A dengan malic acid yang dapat menetralkan lebam dan kaku serta pegal otot pundak.

  • Pisang

Sama seperti apel, pisang dianggap memiliki zat khusus yang dapat menyembuhkan gangguan encok dan pegal pada pundak serta leher.

Baca Juga : Efek Banyak Makan Pisang – Khasiat Buah Pisang

  • Jeruk

Jeruk yang kaya akan vitamin C dapat memperkuat jaringan konektor seperti leher pada tubuh manusia sehingga dapat mencegah dan meredakan pegal serta kaku pundak dan leher.

Baca juga : Bahaya Jeruk nipis

  • Sayuran

Konsumsi sayuran berserat tinggi dan memiliki berbagai vitamin dapat meredakan gangguan pegal dan kaku pada pundak yang anda miliki