Akhir – akhir ini Indonesia kembali dihebohkan dengan munculnya kembali penyakit difteri pada anak. Bahkan di beberapa daerah penyakit ini dijadikan sebagai kejadian luar biasa karena saking banyaknya yang terserang penyakit ini. Difteri sendiri merupakan sebuah penyakit yang disebabkan oleh bakteri yang biasanya akan menyerang selaput lendir pada bagian hidung dan tenggorokan. Difteri ini termasuk jenis penyakit menular yang berbahaya.
Difteri sendiri sebenarnya dapat dicegah dengan melakukan imunisasi. Di Indonesia sendiri imunisasi untuk difteri ini biasa disebut dengan imunisasi DTP. Pemerintah sendiri mewajibkan setiap anak sebelum usia satu tahun sudah mendapat tiga kali imunisasi DTP. Selain itu, ada juga cara mengobati difteri secara alami. Beberapa cara tersebut antara lain adalah :
Selain itu cara mengobati difteri secara alami yang lain adalah dengan cara :
Penyebab Difteri
Ada beberapa hal yang menjadi penyebab dan juga menjadi cara penularan penyakit difteri. Hal yang menjadi penyebab dari penyakit difteri adalah sebuah bakteri yang bernama corynobacterium diphtheriae. Bakteri ini biasanya menghasilkan eksotoksin. Bakteri ini juga memiliki 4 tipe utama yaitu gravis, intermedius, mitis, dan belvanti. Bakteri ini akan menyerang jaringan yang melapisi tenggorokan. Bakteri ini akan menghasilkan toksin yang membuat sel – sel di dalam tenggorokan menjadi mati. Sel yang mati inilah yang membuat munculnya membran abu – abu dalam tenggorokan.Hal inilah yang menjadi salah satu gejala difteri. Selain itu bakteri ini juga bisa menyebabkan infeksi meskipun kadang tidak menyebabkan gejala – gejala yang parah dan kadang hanya menyebabkan infeksi kulit saja.
Cara Penularan Difteri
Sementara itu cara penularan dari penyakit difteri juga memiliki beberapa cara. Cara penularan dari penyakit difteri antara lain adalah :
Gejala Difteri
Dalam beberapa kasus, gejala difteri biasanya akan muncul pada hari ke 2 sampau ke 5 setelah terkena infeksi virus dan bakteri. Bahkan pada beberapa kasus tidak ditemukan gejala apapun yang dialami dan dirasakan. Sementara itu pada beberapa kasus lain, gejala difteri biasanya mirip dengan gejala flu biasa. Gejala umum dari munculnya penyakit difteri ini adalah terbentuk dan munculnya membran abu – abu yang menutupi tenggorokan dan amandel. Sementara itu gejala lain yang harus anda perhatikan dan anda waspadai sebagai gejala penyakit difteri adalah :
Itulah beberapa hal yang harus kita perhatikan agar kita bisa terhidar dari bahaya difteri.