Pengaruh Asam Lambung terhadap Nyeri Punggung dan Penanganannya

Asam lambung tak hanya berpengaruh pada ketidaknyamanan di bagian perut, dada dan kerongkongan saja. Selain adanya pengaruh asam lambung terhadap jantung, pengaruh asam lambung terhadap nyeri punggung pun perlu untuk diwaspadai. Asam lambung naik biasanya dikenal dengan sebutan GERD dengan kepanjangan Gastroesophageal Reflukx Disease. Ini merupakan sebuah penyakit yang dipicu oleh kenaikan asam lambung lewat kerongkongan (esofagus).

Ada beberapa kondisi yang kemudian dapat terjadi yang berawal dari GERD ini. Sejumlah gejala atau keadaan berikut adalah yang biasanya dikeluhkan oleh penderita asam lambung pada umumnya:

• Nyeri di bagian ulu hati.
• Sulit menelan karena terasa ada benjolan di dalam kerongkongan.
• Mulut terasa pahit dan kadang juga masam.
• Muncul rasa seperti terbakar atau panas di dalam dada.
• Sakit di bagian dada maupun punggung.

(Baca juga: bahaya asam lambung naik – sakit punggung sebelah kiri)

Asam Lambung Berpengaruh terhadap Nyeri Punggung

Asam lambung menjadi salah satu masalah yang tergolong gangguan pencernaan. Nyeri dada maupun nyeri punggung menjadi keluhan paling sering oleh penderita asam lambung ketika kambuh. Sebenarnya nyeri punggung dapat terjadi akibat dari adanya kelainan psikologik.

Namun memang rasa cemas dan stres bisa memengaruhi kesehatan lambung kita. Selain dari itu, kelainan anatomi pun dapat menjadi alasan mengapa nyeri punggung dapat terjadi. Terjadinya kelainan ini kita bisa jumpai pada sepanjang saluran sistem pencernaan, seperti usus besar, usus halus (ileum dan jejunum), duodenum, lambung dan juga esofagus dengan beragam perangkatnya.

Kebanyakan orang mengalami nyeri punggung akibat pengaruh naiknya asam lambung. Keluhan-keluhan yang ditemukan pada umumnya adalah dari saluran cerna bagian atas. Ini artinya esofaguslah yang menjadi sumber masalah beserta bagian lambung. Iritasi pada bagian tersebut bisa menjadi pemicunya, produksi asam lambung tinggi dapat membahayakan lambung.

Refluks isi lambung naik melaju langsung ke rongga esofagus memang adalah intinya. Ada berbagai macam penyebab asam lambung naik dengan drastis, seperti sebagai berikut:

• Obesitas atau kegemukan.
• Konsumsi makanan berlemak terlalu berlebihan dan sering.
• Keadaan hamil.

• Konsumsi cokelat, minuman berkafein (termasuk kopi dan teh), dan alkohol terlalu sering dan berlebihan.
• Kebiasaan merokok terlalu aktif.
• Stres dan kurang tidur.
• Jam makan kacau dan tidak teratur.

Itulah mengapa kita perlu menjalani pola hidup seimbang dan sehat demi menjaga kesehatan lambung. Bila gejala asam lambung mulai dirasakan, ada baiknya untuk sesegera mungkin memeriksakan diri ke dokter. Mendatangi dokter penyakit dalam, apalagi yang memang ahlinya dalam bidang gastroenterologi dan hepatologi akan lebih menolong.

(Baca juga: penyebab luka di lambung)

Penanganan Awal Pengaruh Asam Lambung terhadap Nyeri Punggung

Asam lambung yang naik dapat menjadi pemicu beragan kondisi kesehatan, maka penting untuk melakukan penanganan awal. Penanganan awal yang dimaksud di sini adalah sebagai berikut:

• Cobalah untuk mengompres hangat bagian punggung yang terasa nyeri.
• Mengurangi berat badan apabila memang mengalami obesitas.
• Berdietlah dengan mengonsumsi makanan sehat dan bernutrisi saja. (baca juga: makanan penyebab asam lambung)
• Tetap aktif seperti biasa dan berolahragalah. Asalkan dengan postur tubuh yang benar, tak akan ada masalah.
• Mengonsumsi pereda rasa sakit, seperti ibuprofen maupun parasetamol. Bisa juga mengambil dan menggunakan obat oles anti nyeri.
• Posisi tidur yang tak nyaman bisa coba diperbaiki pula.

(Baca juga: makanan untuk penderita asam lambung)

Tips Mengatasi Asam Lambung

Supaya nyeri punggung tidak terjadi, kita perlu mengatasi atau mencegah gejala asam lambung menjadi lebih buruk. Maka di bawah ini adalah langkah-langkah mudah untuk dilakukan demi asam lambung tidak mudah meningkat.

• Tidurlah dengan menggunakan bantal yang bertumpuk atau dalam posisi agak tinggi.
• Sesudah makan, pastikan tidak langsung tidur tapi beri jeda selama paling tidak 2 jam sebelum berbaring.
• Tidak minum alkohol dan menghindari kebiasaan merokok.
• Mengonsumsi makanan bergizi tanpa terlambat dan pada jam yang benar.
• Minumlah air putih banyak-banyak, minimal 8 gelas setiap harinya.
• Jangan makan makanan berlemak, pedas dan asam.
• Ketika keluhan timbul, obat antasida dapat menjadi penyelamat.

(Baca juga: ciri-ciri luka lambung)

Ketika ciri asam lambung mulai terlihat dan dialami, mulailah cari cara mengobati asam lambung naik yang ampuh. Jangan lupa juga untuk melakukan pantangan asam lambung, baik itu dari segi konsumsi makanan maupun minuman. Segera ke dokter bila memang nyeri punggung akibat asam lambung semakin serius.