Gamunex-C termasuk ke dalam golongan obat keras yang hanya bisa didapatkan dengan menggunakan resep dokter.
Komposisi
Indikasi
Mekanisme Kerja Obat
Di lingkungan sekitar kita, kita hidup berdampingan dengan berbagai makhluk hidup yang tidak terlihat, mulai dari bakteri, virus, jamur, hingga berbagai parasit lainnya. Mikroba-mikroba tersebut dapat mengakibatkan terjadinya infeksi pada tubuh manusia, namun tubuh kita telah diberkahi dengan sistem imun untuk mencegah dan menangani infeksi yang mungkin terjadi. Sistem imun di dalam tubuh kita memiliki berbagai cara untuk menangkal maupun menangani infeksi yang terjadi pada tubuh.
Salah satu cara yang dilakukan sistem imun untuk mengatasi infeksi adalah dengan memproduksi antibodi. Antibodi merupakan suatu protein yang dapat mengikat mikroba penginfeksi tubuh sehingga mikroba tersebut tidak akan menimbulkan kerusakan lebih lanjut di dalam tubuh, selanjutnya sel-sel imun lain akan bekerja “membersihkan” mikroba-mikroba tersebut. Antibodi ini bersifat spesifik dan hanya bisa menetralkan mikroba tertentu.
Misalnya saja, tubuh kita diserang oleh bakteri A, maka sistem imun akan membuat antibodi spesifik untuk mengikat bakteri A dan jika suatu saat bakteri A kembali menyerang tubuh kita, antibodi yang sudah pernah dibuat dapat langsung digunakan untuk mengikat bakteri tersebut tanpa harus melewati proses pembuatan yang panjang. Namun, jika ada bakteri lain, misalnya bakteri B yang menyerang tubuh kita, maka sel-sel imun harus memproduksi antibodi baru yang spesifik untuk bakteri B.
Namun, terdapat gangguan kesehatan yang disebut imunodefisiensi, yaitu suatu kondisi dimana sistem imun tubuh kehilangan kemampuan untuk menangani infeksi mikroba. Pasien imunodefisiensi dapat mengalami efek yang fatal, bahkan kematian hanya karena infeksi ringan seperti flu karena sistem imunnya tidak bisa membuat antibodi untuk infeksi tersebut.
Gamunex-C merupakan salah satu obat yang dapat diberikan kepada pasien imunodefisiensi. Imunoglobulin yang terkandung di dalam Gamunex-C merupakan salah satu bentuk antibodi, oleh karena itu pemberiannya pada pasien imunodefisiensi dapat menggantikan kekurangan antibodi pada tubuh pasien.
Dosis dan Cara Penggunaan
Kontraindikasi
Pasien dnegan kondisi-kondisi berikut tidak diperbolehkan menggunakan Gamunex-C:
Kategori Keamanan bagi Ibu Hamil dan Menyusui
Efek Samping
Berikut adalah efek samping yang mungkin terjadi setelah pemberian Gamunex-C:
Dokter yang menangani Anda akan terus memantau kondisi Anda setelah pemberian Gamunex-C, namun beritahukanlah efek samping apapun yang Anda rasakan kepada dokter untuk menghindari adanya efek samping yang tidak teramati oleh dokter agar efek samping tersebut bisa segera ditindaklanjuti.
Interaksi Obat
Berikut adalah obat-obat yang dapat menimbulkan interaksi obat jika digunakan secara bersamaan dengan Gamunex-C:
Beritahukanlah kepada dokter mengenai obat yang sedang Anda gunakan atau telah Anda gunakan dalam beberapa hari terakhir agar dokter bisa menilai apakah Gamunex-C dapat diberikan kepada Anda secara aman. Interaksi obat yang perlu diperhatikan adalah interaksinya dengan vaksin-vaksin yang disebutkan di atas, sebaiknya beri jarak waktu 3 bulan antara vaksinasi dengan pemberian Gamunex-C.
Perhatian